Makan Bergizi Gratis Mulai Menyasar Sekolah di Cisolok dan Sagaranten Sukabumi

Senin 17 Februari 2025, 18:35 WIB
Pelaksanaan program Makan Bergizi Gratis mulai menyasar sekolah di Kecamatan Sagaranten Kabupaten Sukabumi pada Senin (17/2/2025).. (Sumber : SU/Ragil)

Pelaksanaan program Makan Bergizi Gratis mulai menyasar sekolah di Kecamatan Sagaranten Kabupaten Sukabumi pada Senin (17/2/2025).. (Sumber : SU/Ragil)

SUKABUMIUPDATE.com - Program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, pada Senin (17/2/2025), mulai menyasar sekolah di Kecamatan Cisolok dan Kecamatan Sagaranten.

Di Kecamatan Cisolok, terpantau ribuan porsi yang disalurkan untuk para pelajar di SMPN 1 Cisolok mendapat respons positif dari pihak sekolah maupun para penerima.

"Program ini sudah lama ditunggu-tunggu oleh anak-anak. Saya sering ditanya, 'Pak, kapan makan gratisnya?' dan sekarang saya bisa jawab, alhamdulillah, akhirnya program ini hadir," kata Kepala SMPN 1 Cisolok, Dadi Sugandi kepada sukabumiupdate.com Senin pagi.

Dadi juga mengungkapkan rasa syukurnya karena program yang digagas oleh Presiden Prabowo Subianto untuk di Kecamatan Cisolok ini pertama kali dilaksanakan di sekolahnya.

"Sebanyak 1.015 porsi makanan bergizi disalurkan untuk siswa siswi kelas 7, 8, dan 9. Kami sering melihat anak-anak berangkat dan pulang hanya dengan uang ongkos, kadang tidak ada uang jajan. Dengan adanya bantuan MBG ini, saya merasa terbantu dan ada solusi terbaik dari negara untuk mereka," ungkap Dadi.

Sementara itu, Raisa Febrianty Akbar, Siswi kelas IX C SMPN 1 Cisolok, mengaku senang dengan adanya program MBG di sekolahnya. "Menu makannya sangat enak sekali, dan menurut saya ini benar - benar enak banget, dan semoga makanan ini berkelanjutan," ungkapnya.

Baca Juga: Prabowo Pastikan Dana MBG Tersedia, Seluruh Anak Indonesia Dapat Makan Bergizi Gratis Di Akhir 2025

Ditempat yang sama, Kepala SPPG (Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi) Cisolok, Rendy Ramadhan Saputra menjelaskan, bahwa penyaluran MBG di Kecamatan Cisolok ini dilakukan secara bertahap.

"Saat ini baru di SMPN 1 Cisolok, namun ke depannya akan menyusul ke SDN Cisolok, dan sekolah-sekolah lainnya, termasuk SMA dan SMP di sekitar Gunung Geulis. Jadi kita bertahap pembagian menu makan bergizi gratis," jelas Rendy

Menurut Rendy, untuk saat ini pihaknya hanya 1.015 porsi makanan bergizi telah disalurkan. "Target kami ke depan adalah sekitar 3.000 porsi, yang disesuaikan dengan jumlah siswa yang ada," tambahnya.

Antusias siswa SMPN 1 Cisolok Kabupaten Sukabumi saat menyantap menu makan bergizi gratis. | Foto: SU/IlyasAntusias siswa SMPN 1 Cisolok Kabupaten Sukabumi saat menyantap menu makan bergizi gratis. | Foto: SU/Ilyas

Rendy menjelaskan bahwa menu yang disediakan setiap hari pun bervariasi, sesuai dengan perencanaan ahli gizi.

"Menunya Nasi putih, fillet ikan dori crispy, cah buncis wortel, tahu goreng, dan buah jeruk, untuk menu hari Senin. Selanjutnya itu nanti ahli gizi saya yang merencanakan, karena biasanya itu ada perubahan menu, tergantung jadwalnya," bebernya.

"Adapun perubahan menu nantinya akan di koordinasikan juga dengan sekolah, baik menu maupun nanti ada penambahan di setiap sekolah yang menerima MBG ini," sambungnya.

Baca Juga: Kepala BGN Sebut Ada 230 SPPG Baru untuk Makan Bergizi Gratis Februari 2025

Adapun di Kecamatan Sagaranten, tahap pertama penyaluran paket MBG ini menyasar tiga sekolah. Para siswa dan guru tampak antusias menerima paket makanan tersebut. Proses distribusinya pun dibantu sekaligus dipantau pihak kepolisian dan TNI.

Kapolsek Sagaranten AKP A Suryana B menyampaikan bahwa kehadiran Polsek dan Koramil dalam program ini merupakan bentuk sinergi untuk mendukung peningkatan gizi anak-anak. Program ini bertujuan untuk mencegah kekurangan gizi, meningkatkan kualitas hidup, serta mendukung pertumbuhan dan perkembangan siswa.

"Kehadiran anggota kami bersama Koramil 0622/11 Sagaranten adalah bentuk dukungan terhadap Program Nasional Makan Bergizi Gratis bagi siswa-siswi, sebagaimana yang telah dicanangkan oleh Presiden Republik Indonesia," ujar AKP A Suryana B kepada sukabumiupdate.com,.

Tiga sekolah yang menerima manfaat program MBG tahap perdana di Kecamatan Sagaranten tersebut yakni SD Negeri 2 Sagaranten dengan 334 porsi, SD Negeri Margaluyu 183 porsi, dan SMP Negeri 1 Sagaranten 740 porsi. Sehingga total sebanyak 1.256 paket makanan yang dibagikan.

Kepala SPPG Sagaranten M Naufal Rizqi Erlangga berharap program ini dapat segera menjangkau seluruh sekolah di Sagaranten.

"Mudah-mudahan ke depan seluruh sekolah di Sagaranten bisa merasakan manfaat dari program ini," ungkap M Naufal.

Ia juga menjelaskan bahwa dapur umum yang menyiapkan makanan ini memiliki tim profesional, termasuk ahli gizi, akuntan, dan 47 karyawan. "Menu makan gratis hari ini terdiri dari nasi, ayam kecap, tahu goreng, buah jeruk, dan sayur," tambahnya.

Sementara itu Kepala SMP Negeri 1 Sagaranten, Jazuli, menyampaikan rasa terima kasih kepada Presiden RI atas realisasi program MBG. Ia juga mengapresiasi peran aktif dari unsur Kecamatan Sagaranten, Polsek Sagaranten dan Koramil 0622/11 dalam memastikan penyaluran berjalan lancar.

"Saya sangat mengapresiasi dan bangga terhadap unsur Kecamatan Sagaranten, Polsek Sagaranten serta Koramil 0622/11 Sagaranten yang telah sigap menyalurkan Makan Bergizi Gratis ini. Harapannya, program ini dapat terus berlanjut," ujar Jazuli.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi20 Februari 2025, 23:44 WIB

Kusmana Hartadji Pamit, Serahkan Estafet Kepemimpinan Kota Sukabumi ke Ayep-Bobby

Kusmana Hartadji menitipkan Kota Sukabumi kepada pemimpin yang baru dengan harapan keberlanjutan pembangunan yang lebih baik.
Kusmana Hartadji serahkan estafet kepemimpinan Kota Sukabumi kepada Ayep Zaki dan Bobby Maulana. (Sumber Foto: Dokpim Pemkot Sukabumi)
Nasional20 Februari 2025, 23:43 WIB

Massa PDIP Geruduk KPK, Ancam Terobos Jika Hasto Kristiyanto Ditahan

Massa PDIP mendatangi Gedung KPK saat Hasto Kristiyanto diperiksa sebagai tersangka kasus suap dan perintangan penyidikan. Mereka mengancam menerobos jika Hasto keluar dengan rompi oranye.
Massa simpatisan PDIP berunjuk rasa di depan Gedung KPK, Jakarta, saat Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto menjalani pemeriksaan. Mereka mengancam akan menerobos jika Hasto keluar dengan mengenakan rompi oranye. (Sumber : Instagram/@pdiperjuangan)
Sukabumi20 Februari 2025, 22:57 WIB

Sertijab Bupati Sukabumi, Marwan Hamami Titip Pesan Pembangunan Berkelanjutan ke Asep Japar

Dalam suasana sertijab penuh haru, Marwan Hamami resmi serahkan estafet kepemimpinan Kabupaten Sukabumi kepada Asep Japar.
Proses Sertijab Bupati Sukabumi dari Marwan Hamami ke Asep Japar. (Sumber Foto: Istimewa)
Sukabumi20 Februari 2025, 22:16 WIB

Iyos Somantri Ucapkan Selamat atas Pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Sukabumi Terpilih

Wakil Bupati Sukabumi periode 2021-2025, Iyos Somantri, menyampaikan ucapan selamat kepada Bupati dan Wakil Bupati Sukabumi terpilih periode 2025-2030, Asep Japar dan Andreas.
Wakil Bupati Sukabumi periode 2021-2025, Iyos Somantri, (Sumber : Dok Humas Pemkab Sukabumi)
Sukabumi20 Februari 2025, 22:12 WIB

Target 100 Hari Kerja Ayep-Bobby: Penumpasan Korupsi dan Tingkatkan PAD Kota Sukabumi

Wali Kota dan Wakil Wali Kota Sukabumi periode 2025-2030, Ayep Zaki dan Bobby Maulana secara resmi diterima di Balai Kota Sukabumi.
Ayep-Bobby saat diwawancarai di Gedung DPRD Kota Sukabumi. Kamis (20/2/2025). (Sumber Foto: SU/Asep Awaludin)
Inspirasi20 Februari 2025, 21:51 WIB

Tagar #KamiBersamaSukatani Trending di X, Dukungan Mengalir untuk Band Punk Asal Purbalingga

Tagar #KamiBersamaSukatani trending di media sosial X usai band punk Sukatani menarik lagu Bayar Bayar Bayar karena dinilai menghina Polri. Warganet bersuara, memicu debat kebebasan berekspresi dalam seni.
Tagar #KamiBersamaSukatani trending di media sosial X usai band punk Sukatani menarik lagu Bayar Bayar Bayar. Warganet bersuara, memicu perdebatan soal kebebasan berekspresi dalam seni. (Sumber : X : barengwarga)
Sukabumi20 Februari 2025, 21:38 WIB

Kacab Perumda BPR Sukabumi Cabang Cikembar Wafat, Rekan Kerja Berduka

Kepala Cabang Perumda BPR Sukabumi Cabang Cikembar, Yudi Eka Sembada diketahui memiliki riwayat penyakit tipes.
Ucapan duka cita untuk kepala Cabang Cikembar BPR Sukabumi Yudi Eka Sembada yang wafat pada Selasa (20/02/2025). (Sumber Foto: BPR Sukabumi)
Sukabumi20 Februari 2025, 21:25 WIB

Perahu Nelayan Dikerahkan, Pencarian Pemancing Hilang di Laut Geopark Sukabumi Masih Nihil

Tim SAR gabungan melakukan pencarian pemancing hilang di Laut Geopark Ciletuh Sukabumi pada hari ini dengan dua metode.
Tim SAR saat gunakan perahu nelayan untuk mencari pemancing hilang di perairan Geopark Ciletuh Sukabumi. (Sumber Foto: SAR Jakarta)
Inspirasi20 Februari 2025, 20:45 WIB

Gagal CPNS Karena Tinggi Kurang 0,5 cm: Tri Cahyaningsih, Buruh Pabrik Peraih Skor SKD Tertinggi

Tri Cahyaningsih, Seorang Buruh Pabrik Peraih Skor SKD Gagal CPNS Gara-gara Tinggi Badan Kurang 0,5 cm
Tri Cahyaningsih, Seorang Buruh Pabrik Peraih Skor SKD Gagal CPNS Gara-gara Tinggi Badan Kurang 0,5 cm (Sumber : Instagram/@fakta.indo).
Sukabumi20 Februari 2025, 20:30 WIB

Pemukiman Diserbu Lalat, Emak-emak Geruduk Peternakan Ayam di Cidahu Sukabumi

Emak-emak asal Kampung Cibaregbeg Cicurug Sukabumi itu resah karena jumlah lalat semakin banyak dan terus bersarang di rumah mereka.
Sambil membawa panci dan alat masak, momen emak-emak geruduk peternakan ayam di Cidahu Sukabumi. (Sumber Foto: Tangkapan layar video/Istimewa)