SUKABUMIUPDATE.com - Kecelakaan lalu lintas terjadi di Jalan Raya Siliwangi, Desa Nyangkowek, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, pada Sabtu (15/2/2025) sekitar pukul 18.30 WIB. Insiden ini melibatkan kendaraan roda empat Daihatsu Pick Up, sebuah sepeda motor Honda Vario, serta gerobak risol milik pedagang kaki lima.
Kapolsek Cicurug, Kompol Mangapul Simangunsong, menyatakan bahwa kecelakaan bermula ketika kendaraan Daihatsu Pick Up dengan nomor polisi F 8026 AP yang dikemudikan oleh Hildan Burdin (24 tahun) melaju dari arah timur ke barat (Sukabumi-Bogor).
Baca Juga: Social Battery: Kenapa Kita Cepat Lelah Bersosialisasi dan Bagaimana Mengatasinya?
"Saat di lokasi kejadian, mobil tersebut mengalami senggolan dengan kendaraan lain yang tidak diketahui identitasnya, yang menyebabkan pengemudi kehilangan kendali dan salah menginjak pedal gas," ujarnya.
Akibatnya, sambung Mangapul, kendaraan tersebut menabrak beberapa kendaraan yang sedang parkir di halaman minimarket.
Baca Juga: Sri Mulyani Tegaskan Kampus Tak Boleh Naikkan UKT di Tengah Pemangkasan Anggaran
Dampak dari kecelakaan ini, sebuah sepeda motor Honda Vario bernomor polisi F 6409 JG yang dikendarai oleh Arifaldi Yudriansyah (31 tahun), bersama istri dan anaknya, turut tertabrak.
"Selain itu, gerobak risol milik Tri Setyo Budi (26 tahun) serta seorang juru parkir bernama Lilik juga menjadi korban dalam insiden ini," katanya.
Baca Juga: Mental Health Survey: 15,5 Juta Remaja Indonesia Alami Masalah Kesehatan Mental, Apa Kabar GenRe?
Akibat kecelakaan ini, tiga orang mengalami luka berat, yakni:
• Arifaldi Yudriansyah mengalami patah kaki kiri bagian engkel dan luka-luka.
• Nuranisa Oktaviani (istri Arifaldi) mengalami luka-luka serta nyeri di kaki kiri.
• Muktafi Mursidulfalah (2 tahun) mengalami patah tulang sebelah kanan dan memar-memar.
Baca Juga: Salahkan Rem, Sopir Truk Jadi Tersangka Kecelakaan Maut di Palabuhanratu Sukabumi
Selain itu, seorang juru parkir mengalami luka memar di bagian kepala dan kening sebelah kiri.
"Hingga saat ini, kerugian materi akibat kecelakaan tersebut belum dapat diperkirakan," pungkasnya.