Guru SD se Kabupaten Sukabumi Satukan Komitmen untuk Sekolah Ramah Anak

Jumat 14 Februari 2025, 16:06 WIB
Sosialisasi pembentikan TPPK SD untuk sekolah ramah anak di Kabupaten Sukabumi (Sumber: su/turangga anom)

Sosialisasi pembentikan TPPK SD untuk sekolah ramah anak di Kabupaten Sukabumi (Sumber: su/turangga anom)

SUKABUMIUPDATE.com - Sejumlah guru Sekolah Dasar (SD) mendapat wawasan baru terkait pencegahan dan penanganan kekerasan di lingkungan sekolah.

Lisanah, guru SD di Kecamatan Nagrak, mengungkapkan kegiatan ini sangat bermanfaat dalam mewujudkan sekolah ramah anak. "Sosialisasi ini menambah ilmu bagi saya untuk diterapkan di sekolah. Kami jadi lebih memahami jenis-jenis kekerasan dan cara menanganinya agar anak lebih aman," ujar Lisanah kepada sukabumiupdate.com, Jumat (14/02/2025).

Baca Juga: Progres Tol Bocimi Seksi 3: Dua Jembatan Tengah Dibangun, Pembetonan Lapisan Dasar Dimulai

Ia juga berharap kegiatan serupa dapat digelar di tingkat kecamatan agar lebih banyak guru yang mendapatkan pemahaman. "Jika kegiatan ini dilakukan di tingkat kecamatan, akan lebih banyak guru yang terlibat dan ilmunya bisa diterapkan lebih luas," tambahnya.

Senada dengan itu, Asep Subhan, guru SD di Kecamatan Cisaat, merasa antusias mengikuti sosialisasi ini. "Ini pertama kali saya ikut kegiatan seperti ini dan menurut saya sangat bagus. Anak-anak di sekolah butuh pengawasan ekstra agar terhindar dari berbagai bentuk kekerasan," katanya.

Baca Juga: Nusa Putra University Perkuat Tata Kelola Akademik: Kirim Tim Pengembangan ke Amerika

Menurut Asep, materi tentang pelecehan seksual dan bullying yang disampaikan dalam sosialisasi sangat penting untuk diperhatikan. "Harapannya ada tim khusus di tingkat dinas dan sekolah yang siap menangani kasus kekerasan agar bisa segera ditindaklanjuti," ujar Asep.

Dengan adanya sosialisasi ini, para guru berharap sekolah semakin aman dan nyaman bagi siswa. Mereka juga mendorong agar program ini terus berlanjut dengan cakupan yang lebih luas.

Baca Juga: Fakta atau Mitos: Mandi Malam Dapat Sebabkan Rematik?

TPPK di Sekolah

Sekolah ramah anak menjadi salah satu program yang akan dicapai oleh Dinas Pendidikan Kabupaten Sukabumi. Lewat Tim Pencegahan dan Penanganan Kekerasan atau (TPPK) di setiap sekolah, diharapkan dapat mencegah tindak dan aksi kekerasan di lingkungan pendidikan.

Hal ini menjadi poin utama dari kegiatan sosialisasi dan pengukuhan Tim Pencegahan dan Penanganan Kekerasan tingkat Sekolah Dasar se Kabupaten Sukabumi, yang berlangsung selama dua hari di kawasan Salabintana.

Baca Juga: Hati-hati Penipuan Lowongan Kerja, Disnakertrans Sukabumi: Laporkan Jika Ada Pungli!

Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan keterampilan guru dalam menciptakan lingkungan belajar yang aman dan ramah anak. Selama kegiatan peserta mendapatkan berbagai materi terkait bentuk-bentuk kekerasan yang dapat terjadi di lingkungan sekolah, serta cara-cara penanganannya.

Dinas Pendidikan Kabupaten Sukabumi berharap bahwa melalui sosialisasi ini, para pendidik bisa lebih siap dalam mencegah dan menangani kekerasan, baik fisik, emosional, maupun bentuk kekerasan lainnya yang dapat mengganggu kenyamanan dan keselamatan siswa. (adv)

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi22 Februari 2025, 16:21 WIB

Dari Rambonnet Hingga Ayep Zaki, Ngulik Sejarah 23 Wali Kota Sukabumi

Ngobrol dengan penikmat sejarah kesukabumian, Irman “Sufi” Firmansyah, kepemimpinan Kota Sukabumi dimulai pada masa kolonial Belanda dengan diangkatnya Mr. George François Rambonnet
Wali Kota Pertama, wali kota indonesia merdeka, wali kota dipilih DPRD dan pilkada serta wali Kota Sukabumi 2025 - 2023 (Sumber: dok berbagai sumber)
Bola22 Februari 2025, 16:00 WIB

Link Live Streaming Persib Bandung vs Madura United di Liga 1 2024/2025

Persib Bandung akan bertemu dengan Madura United dalam pertandingan pekan ke-24 BRI Liga 1 2024/2025 yang digelar di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, pada Sabtu, 22 Februari 2025.
Link Live Streaming Persib Bandung vs Madura United di Liga 1 2024/2025 (Sumber : Instagram/@persib dan @maduraunited.fc)
Sukabumi22 Februari 2025, 15:23 WIB

Erik Ditemukan, Pemancing Hilang Disapu Ombak Pantai Karang Daeu Sukabumi

setelah tiga hari hilang, Jenazah pemancing yang tenggelam di pantai karang daeu Sukabumi ditemukan
Proses evakuasi jenazah Erik, pemancing yang hilang disapu ombak pesisir geopark ciletuh Sukabumi (Sumber: dok balawista)
Entertainment22 Februari 2025, 15:00 WIB

Sejumlah Musisi Indonesia Berikan Dukungan Untuk Sukatani: Gausah Ditarik Lagunya

Grup band asal Purbalingga, Sukatani tengah menjadi sorotan publik usah mengunggah video permintaan maaf atas lagunya berjudul Bayar Bayar Bayar dinilai mengkritik kepolisian.
Sejumlah Musisi Indonesia Berikan Dukungan Untuk Sukatani: Gausah Ditarik Lagunya (Sumber : Instagram/@dugtrax)
Sukabumi22 Februari 2025, 14:24 WIB

Saksi Ungkap Fakta Soal Tanah, Adik Bacok Kakak Hingga Tewas di Cikahuripan Sukabumi

Saksi kasus adik bacok kakak hingga tewas ungkap fakta soal tanah
TKP adik bunuh kakak di Sayangkaak Cikahuripan Kadudampit Sukabumi (Sumber: su/awal)
Bola22 Februari 2025, 14:00 WIB

Link Live Streaming Persita Tangerang vs Borneo FC di Liga 1 2024/2025

Persita Tangerang akan menjadi temanya Borneo FC dalam pertandingan lanjutan BRI Liga 1 2024/2025 yang bakal digelar pada Sabtu, 22 Februari 2025 di Stadion Indomilk Arena, Tangerang.
Link Live Streaming Persita Tangerang vs Borneo FC di Liga 1 2024/2025 (Sumber : Instagram/@borneofc.id dan @persita.official)
Sukabumi22 Februari 2025, 13:43 WIB

Pedagang Makanan Merugi, Emak-emak Tunggu Solusi Wabah Lalat Peternakan Ayam di Cidahu Sukabumi

Pemukiman warga di Desa Caringin Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi adalah salah satu wilayah yang terdampak wabah lalat . Jarak pemukiman dengan lokasi perusahaan ayam itu kurang dari 1 kilometer.
Pedagang makanan merugi sejak wabah lalat serbu pemukiman di sekitar peternakan ayam di Cidahu Sukabumi (Sumber: dok pedagang)
Sukabumi22 Februari 2025, 13:02 WIB

Kakak Tewas Di Tangan Adik, Geger Pembacokan di Cikahuripan Sukabumi

Peristiwa kakak tewas di tangan adik, bikin geger kampung Sayangkaak Cikahuripan Kadudampit Sukabumi
TKP pembacokan di kampung sayangkaak Cikahuripan Kadudampit Sukabumi (Sumber: su/awal)
Bola22 Februari 2025, 13:00 WIB

Prediksi Persib Bandung vs Madura United di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

Persib Bandung akan bertemu dengan Madura United dalam pertandingan lanjutan BRI Liga 1 pekan ke-24 yang bakal digelar pada Sabtu, 22 Februari 2025 di Stadion Gelora Bandung Lautan Api.
Prediksi Persib Bandung vs Madura United di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor (Sumber : Instagram/@persib dan @maduraunited.fc)
Nasional22 Februari 2025, 12:19 WIB

Retret Kepala Daerah, Wali Kota Sukabumi Bicara Fiskal dan Banyak Materi Penting untuk Kemajuan Daerah

“Hari kedua retret dimulai dengan pemaparan materi dari Mendagri, membahas hubungan pusat dan daerah, baik pemerintahan, keuangan dan lainnya,” ucap Ayep.
Wali Kota Sukabumi Ayep Zaki dalam retret kepala daerah hari kedua (Sumber: dok ayep zaki)