SUKABUMIUPDATE.com - Penjabat (Pj) Wali Kota Sukabumi Kusmana Hartadji bersama Pj Ketua TP-PKK Diana Rahesti berkunjung ke Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Sukabumi pada Senin (10/2/2025). Kegiatan ini menjadi momen perpisahan sekaligus refleksi atas perjalanan 17 bulan membangun sektor pendidikan dan kebudayaan.
Kunjungan ini dihadiri pejabat dan aparatur Disdikbud, Dewan Pendidikan, kepala sekolah, dan para guru. Dalam suasana yang penuh kehangatan, Kusmana Hartadji mengungkapkan rasa terima kasih dan apresiasinya kepada seluruh insan pendidikan di Kota Sukabumi.
Ketua Dharma Wanita Persatuan Dinas Pendidikan Kota Sukabumi menyampaikan rasa bangga atas kehadiran Kusmana dan istri. Ia menuturkan bimbingan yang telah diberikan selama ini menjadi penyemangat bagi para Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan pendidikan.
“Kami merasa sangat bangga dikunjungi oleh Bapak dan Ibu. Bimbingan dan arahan yang telah diberikan menjadi penyemangat bagi kami semua. Kami juga mengucapkan terima kasih karena sebentar lagi Bapak dan Ibu akan kembali ke Bandung. Jangan lupakan kami, tetap doakan kami. Semoga apa yang telah diberikan kepada kami menjadi ilmu yang bermanfaat,” katanya.
Ia juga menyampaikan permohonan maaf jika selama berinteraksi ada kekurangan atau kesalahan, baik secara pribadi maupun kedinasan.
Kepala Disdikbud Kota Sukabumi Punjul Saepul Hayat turut menyampaikan apresiasinya atas kepemimpinan Kusmana Hartadji yang selama lebih dari satu tahun telah memberikan arahan yang jelas dan tegas dalam menjalankan berbagai program pendidikan di Kota Sukabumi.
“Terima kasih atas bimbingan yang telah diberikan kepada kami. Meskipun terkadang tegas dalam menegur, namun tetap bisa kami terima dengan baik. Arahan yang Bapak berikan selama 1 tahun 5 bulan sangat berarti bagi kami. Kami mohon maaf jika dalam perjalanan ini ada kekurangan. Satu tahun ini dinamikanya cukup terasa, terutama dalam pelaksanaan PPDB yang bisa berjalan lancar berkat arahan Bapak,” ungkapnya.
Dalam arahannya, Kusmana menyampaikan apresiasi terhadap kerja keras Disdikbud dan para tenaga pendidik di Kota Sukabumi. Ia menegaskan bahwa setiap pekerjaan, sekecil apa pun, harus dihadapi dengan kebijaksanaan dan sikap yang positif.
“Saya sangat mengapresiasi kerja keras Disdik. Sekecil apa pun yang diberikan tetap memiliki arti. Ternyata, dalam menghadapi pekerjaan, yang paling penting adalah kebijaksanaan dan mental yang kuat. Dengan itu, segala tantangan dapat diatasi,” katanya.
Ia juga menekankan pentingnya menjaga integritas dan etika dalam menjalankan tugas sebagai pendidik. Mengacu pada arahan gubernur terpilih, Kusmana mengingatkan agar tidak ada lagi praktik penjualan Lembar Kerja Siswa (LKS) maupun pungutan-pungutan lain di sekolah.
Kusmana mengajak seluruh aparatur Disdikbud untuk menjaga kekompakan, memperkuat sosialisasi, dan menghadapi setiap masalah dengan bijaksana. "Fasilitas sekolah saat ini sudah cukup memadai, tinggal bagaimana kita sebagai tenaga pendidik bisa menggunakannya dengan maksimal. Jaga martabat jabatan yang kita emban, baca lagi tugas pokok dan fungsi masing-masing,” pesannya.
Ia melanjutkan, “Mohon maaf jika ada kekurangan selama saya bertugas. Kami juga akan membawa kenangan indah dari Kota Sukabumi ini. Saya dan istri bersilaturahmi hari ini karena menyadari bahwa masa jabatan ini tidak akan lama lagi."
Sebagai penutup, Kusmana mengajak seluruh insan pendidikan untuk mendukung pemimpin baru yang akan datang. Ia berharap para ASN tetap menjalankan tugas dengan profesionalisme serta memberikan masukan dengan santun sesuai koridor birokrasi kepada Wali Kota dan Wakil Wali Kota yang baru nanti.
Acara ini diakhiri dengan pemberian cendera mata dari Keluarga Besar Disdikbud Kota Sukabumi kepada Pj Wali Kota Sukabumi dan Pj Ketua TP-PKK sebagai tanda terima kasih dan penghormatan atas dedikasi mereka selama bertugas di Kota Sukabumi. (ADV)
Sumber: Website KDP Kota Sukabumi
