SUKABUMIUPDATE.com - Insiden kecelakaan minibus elf yang mengangkut rombongan staf dan dekan Universitas Suryakancana (Unsur) Cianjur di tanjakan Letter S Cikidang, Kabupaten Sukabumi pada Senin (3/2/2025) mengundang kepedulian masyarakat dan para pengendara yang melintas untuk memberikan pertolongan.
Termasuk dari Kepala Seksi Penegakan Perda Satpol PP Kabupaten Sukabumi, Cecep Supriadi bersama anggotanya. Tanpa ragu, mereka sigap memberikan bantuan evakuasi kepada para korban.
Cecep menceritakan bahwa saat itu ia tengah berboncengan motor dengan anggotanya untuk perjalanan tugas membuka segel penutupan sementara gerai Alfamart di Kampung Cidahu Peuntas, Desa Tangkil, Kecamatan Cidahu.
Baca Juga: Kecelakaan Mobil Pelat Merah di Cikidang Sukabumi Diduga Akibat Sopir Tak Kuasai Jalan
Saat melewati lokasi kecelakaan, ia melihat para korban dilanda kepanikan dan nampak kebingungan karena belum penanganan dari petugas kepolisian karena pada saat itu kondisi jalan sepi.
"Saya respon turun (dari motor) dan menyelamatkan para korban yang sudah tergeletak dengan darah yang luar biasa. Saya instruksikan anggota untuk segera membantu evakuasi," ujar Cecep kepada sukabumiupdate.com, Selasa (4/2/2025).
Kepala Seksi Penegakan Perda Satpol PP Kabupaten Sukabumi, Cecep Supriadi. | Foto: SU/Ilyas
Menurut Cecep, tiga korban mengalami luka cukup parah, sementara yang lainnya dalam kondisi lebih stabil. Para korban kemudian dievakuasi dari dalam mobil ke pinggir jalan lalu dibawa menggunakan mobil warga untuk segera mendapatkan perawatan medis.
"Saat itu, kami memasukkan tiga korban luka berat ke dalam mobil warga, kalau tidak salah mobil Alya, untuk segera dibawa ke rumah sakit," ungkapnya.
Saat membantu evakuasi, Cecep juga sempat mengecek kondisi di dalam minibus Elf yang mengalami kecelakaan. Ia mendapati berbagai barang berserakan, seperti makanan, ponsel, dan uang milik korban.
"Saya lihat di dalam mobil ada makanan, HP, dan uang yang tercecer. Saya segera meminta kepada teman korban yang masih kuat, 'Bu, tolong diamankan dulu barang-barangnya.' Kami juga sudah berkoordinasi dengan pihak kecamatan dan Polsek untuk penanganan lebih lanjut," tandasnya.
Diketahui, kecelakaan tunggal tersebut mengakibatkan sepuluh orang luka-luka. Insiden ini diduga karena sopir tak menguasai medan jalan.
Kanit Gakkum Satlantas Polres Sukabumi, Ipda M Yanuar Fajar mengatakan, kecelakaan tunggal tersebut terjadi sekitar pukul 08.00 WIB, Senin (3/2/2025).
Kronologi bermula ketika minibus jenis Isuzu Elf berpelat merah F 7018 W yang dikemudikan Nurdin (41 tahun) membawa penumpang 12 orang dari arah Cibadak menuju Palabuhanratu via jalan alternatif Cikidang.
"Pada saat melintasi jalan menurun tajam dan menikung ke kiri, (sopir) diduga kurang konsentrasi dan tidak menguasai jalan, sehingga kendaraan Isuzu Elf nopol F 7018 W tersebut terguling ke kanan jalan," kata Fajar.
Akibatnya, sopir dan 9 penumpang alami luka-luka. Dengan rincian satu luka berat (LB) dan 9 luka ringan (LR). Mereka kemudian dilarikan ke RSUD Palabuhanratu. (ADV)
