PN Cibadak: Ekskusi Lahan Di Palabuhanratu Tetap Berlanjut Meski Diprotes Nyerempet Tanah PUPR

Rabu 22 Januari 2025, 21:02 WIB
Warga protes bangunannya turut digusur padahal berada di tanah milik PUPR di Palabuhanratu Sukabumi | Foto : Ilyas Supendi

Warga protes bangunannya turut digusur padahal berada di tanah milik PUPR di Palabuhanratu Sukabumi | Foto : Ilyas Supendi

SUKABUMIUPDATE.com - Wakil Ketua Pengadilan Negeri (PN) Cibadak, Maruli Tumpal Sirait, memberikan penjelasan terkait eksekusi (pengosongan) lahan yang berlangsung di Kampung Cangehgar RT 02/02, Kelurahan/Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi. Eksekusi ini merupakan hasil dari proses hukum yang panjang dan melalui berbagai tahapan penyelesaian.

Maruli mengungkapkan bahwa meskipun pihaknya tidak memegang berkas eksekusi lahan tersebut secara langsung, akan tetapi ia mengetahui bahwa luas lahan yang dieksekusi kurang lebih sekitar 1 hektar, yang terbagi menjadi beberapa bidang dengan ukuran berbeda.

"Saya tidak memegang berkas eksekusi, namun lahan tersebut diperkirakan sekitar 1 hektar, terbagi dalam beberapa bidang yang dimiliki oleh beberapa pihak," kata Maruli kepada awak media, Rabu (22/1/2025).

Adapun terkait protes dari pemilik warung yang mengklaim tanah tersebut milik Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Ia menegaskan bahwa hingga saat ini tidak ada surat keberatan resmi dari PUPR.

"Jika memang ada keberatan, kami akan memanggil pihak PUPR untuk klarifikasi lebih lanjut. Namun, eksekusi harus tetap dilakukan sesuai dengan putusan yang sudah ada," ucapnya.

Baca Juga: Warga Protes Pengosongan Lahan di Palabuhanratu: Bangunan Diluar Objek Ikut Digusur?

Mengenai klaim tanah milik PUPR, Maruli kembali menegaskan, proses hukum yang ada tidak dapat dihentikan tanpa adanya bukti keberatan resmi.

"Jika PUPR memiliki dokumen yang menyatakan bahwa tanah ini milik mereka, seharusnya sudah diajukan sebelum eksekusi dilakukan," ujar Maruli.

Terkait dinamika di lapangan, Maruli menyampaikan bahwa terdapat sebagian warga telah memilih untuk mengosongkan lahan secara sukarela, namun tak sedikit yang masih bertahan sehingga dilakukan bongkar paksa oleh petugas.

"Bagi yang bersedia mengosongkan tempat, kami pastikan barang-barang mereka akan dibantu pemindahannya. Sementara bagi yang bertahan, eksekusi tetap berjalan sesuai prosedur," tambah Maruli.

Maruli juga menanggapi isu keterlibatan organisasi masyarakat (Ormas) dalam eksekusi ini. "Kami pastikan 100 persen bahwa tidak ada keterlibatan ormas. Pekerja yang terlibat adalah kuli lepas, dan semua petugas yang terlibat adalah personel resmi dari PN, Polres, Kodim, Satpol PP," ucapnya.

Maruli juga menegaskan bahwa perdamaian antara kedua pihak masih menjadi jalan terbaik dalam penyelesaian masalah ini. "Jika kedua belah pihak mencapai kesepakatan, eksekusi dapat dihentikan. Namun, jika tidak ada perdamaian, kami akan melanjutkan sesuai putusan yang ada," kata dia.

Sejarah tanah yang dieksekusi, menurut Maruli, telah melalui uji dan verifikasi hukum, serta putusan yang telah melalui berbagai tahapan, termasuk kasasi di Mahkamah Konstitusi (MK). "Semua itu sudah teruji dan terkonversi dalam berkas, dan tidak dapat dibahas lebih lanjut karena putusan ini sudah memiliki kekuatan hukum tetap," tandasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Life22 Februari 2025, 18:00 WIB

Doa Ziarah Kubur Menjelang Ramadhan yang Dapat Diamalkan Ketika Nyekar

Ziarah kubur ke makam orang yang sudah meninggal merupakan tradisi umat Muslim di Indonesia menjelang bulan suci Ramadhan dan biasanya dikenal dengan sebutan nyekar.
Ilustrasi. Doa Ziarah Kubur Menjelang Ramadhan yang Dapat Diamalkan Ketika Nyekar. Sumber Foto : Pexels/Alena Darmel
Sukabumi22 Februari 2025, 17:45 WIB

Kadis Arpus Buka Acara Pengukuhan dan Raker Pengurus Daerah Forum TBM Sukabumi 2025-2030

DPRD siap mendukung Forum TBM dalam membumikan literasi.
Kadis Arpus Hj. Aisah membuka kegiatan Pengukuhan dan Rapat Kerja Pengurus Daerah Forum TBM Kabupaten Sukabumi periode 2025-2030. | Foto: Istimewa
Sukabumi22 Februari 2025, 17:26 WIB

Ikan Goreng Terakhir, Cerita Samson Simpenan Pamit ke Masjid dan Titip Anak Berusia 2 Tahun

Keluarga tak kuasa menahan duka, terutama sang bibi, Ema Purnamasari (43 tahun). Ia mengingat jelas momen-momen terakhir bersama keponakannya itu, sebelum tragedi mengerikan terjadi.
Anak perempuan samson yang berusia 2 tahun dititipkan ke bibinya di Simpenan Kabupaten Sukabumi (Sumber: SU/Ilyas)
Musik22 Februari 2025, 17:00 WIB

Lirik Lagu Extral Jennie BLACKPINK feat Doechii, yang Trending di Youtube

Jennie BLACKPINK kembali merilis lagu baru berjudul Extral yang dirilis pada Jumat, 21 Februari 2025. Kali ini, ia berkolaborasi dengan rapper wanita asal Amerika Serikat, Doechii.
Lirik Lagu Extral Jennie BLACKPINK feat Doechii, yang Trending di Youtube (Sumber : Youtube | Jennie)
Kecantikan22 Februari 2025, 16:54 WIB

Bisakah Mengunyah Permen Karet  Mengurangi Lemak di Wajah? Berikut 4 Risikonya

Mengunyah permen karet mungkin menyenangkan dan membantu melatih otot wajah, tetapi tidak cukup untuk mengurangi lemak di wajah.
Ilustrasi bisakah mengunyah permen karet mengurangi lemak di wajah (Sumber: Freepik/@drobotdean)
Sukabumi22 Februari 2025, 16:43 WIB

Usai Bacok Kakak hingga Tewas, Pelaku: Tolong Laporin Polisi Saya Bertanggung Jawab

Pelaku bacok kakak hingga tewas, menyerahkan diri kepada pihak kepolisian
F, pelaku bacok kakak hingga tewas. Sesaat setelah kejadian berdarah di Kadudampit Kabupaten Sukabumi (Sumber : dok warga)
Sukabumi22 Februari 2025, 16:21 WIB

Dari Rambonnet Hingga Ayep Zaki, Ngulik Sejarah 23 Wali Kota Sukabumi

Ngobrol dengan penikmat sejarah kesukabumian, Irman “Sufi” Firmansyah, kepemimpinan Kota Sukabumi dimulai pada masa kolonial Belanda dengan diangkatnya Mr. George François Rambonnet
Wali Kota Pertama, wali kota indonesia merdeka, wali kota dipilih DPRD dan pilkada serta wali Kota Sukabumi 2025 - 2023 (Sumber: dok berbagai sumber)
Bola22 Februari 2025, 16:00 WIB

Link Live Streaming Persib Bandung vs Madura United di Liga 1 2024/2025

Persib Bandung akan bertemu dengan Madura United dalam pertandingan pekan ke-24 BRI Liga 1 2024/2025 yang digelar di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, pada Sabtu, 22 Februari 2025.
Link Live Streaming Persib Bandung vs Madura United di Liga 1 2024/2025 (Sumber : Instagram/@persib dan @maduraunited.fc)
Sukabumi22 Februari 2025, 15:23 WIB

Erik Ditemukan, Pemancing Hilang Disapu Ombak Pantai Karang Daeu Sukabumi

setelah tiga hari hilang, Jenazah pemancing yang tenggelam di pantai karang daeu Sukabumi ditemukan
Proses evakuasi jenazah Erik, pemancing yang hilang disapu ombak pesisir geopark ciletuh Sukabumi (Sumber: dok balawista)
Entertainment22 Februari 2025, 15:00 WIB

Sejumlah Musisi Indonesia Berikan Dukungan Untuk Sukatani: Gausah Ditarik Lagunya

Grup band asal Purbalingga, Sukatani tengah menjadi sorotan publik usah mengunggah video permintaan maaf atas lagunya berjudul Bayar Bayar Bayar dinilai mengkritik kepolisian.
Sejumlah Musisi Indonesia Berikan Dukungan Untuk Sukatani: Gausah Ditarik Lagunya (Sumber : Instagram/@dugtrax)