Desak Copot Kajari! 5 Tuntutan PMII Soal Penuntasan Kasus Korupsi di Kota Sukabumi

Jumat 17 Januari 2025, 17:54 WIB
Aksi massa PC PMII di Kejari Kota Sukabumi, Jumat (17/1/2025) (Sumber: su/awal)

Aksi massa PC PMII di Kejari Kota Sukabumi, Jumat (17/1/2025) (Sumber: su/awal)

SUKABUMIUPDATE.com - Puluhan mahasiswa yang tergabung dalam Pengurus Cabang Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PC PMII) Kota Sukabumi berunjuk rasa menuntut penyelesaian dugaan kasus korupsi. Aksi mahasiswa di depan kantor Kejaksaan Negeri (Kejari) Kota Sukabumi, Jumat (17/1/2025) menyuarakan evaluasi kinerja, copot Kajari (Kepala Kejaksaan Negeri).

Mahasiswa mengaku kecewa dengan kinerja jajaran Kejari yang dinilai tidak dapat menyelesaikan kasus tindak pidana korupsi di Kota Sukabumi.

Baca Juga: Tak Lagi Mau ke Sekolah, Kini Jalani Homeschooling: Remaja Sukabumi Korban Bullying

Hal itu diungkapkan Ketua PC PMII Kota Sukabumi, Bahrul Ulum yang menyebut bahwa Kejari Kota Sukabumi dianggap tidak mampu menyelesaikan beberapa kasus tindak pidana korupsi yang terjadi.

Menurutnya, hingga saat ini tidak ada kejelasan terkait penyelesaian perkara sejumlah kasus dugaan tindak pidana korupsi tersebut dinilai menggantung.

Baca Juga: Kolaborasi Diarpus dan Komunitas Poros: Membumikan Literasi di Kabupaten Sukabumi

“Sampai hari ini menurut saya kasus tersebut masih menggantung karena belum ada penetapan tersangka,” kata dia.

Dalam orasinya, massa PC PMII menyampaikan 5 tuntutan, yaitu;

Baca Juga: Cegah Tawuran Pelajar di Jam Rawan, Satpol PP Kabupaten Sukabumi Perketat Patroli

1. Copot kepala Kejaksaan Negeri Kota Sukabumi serta lakukan pemeriksaan mendalam terhadap kinerjanya selama menjabat.
2. Menuntut Kejaksaan Negeri Kota Sukabumi untuk melakukan reformasi di tubuh kejaksaan negeri Kota Sukabumi.
3. Percepat penuntasan kasus-kasus yang tertunda dengan mematuhi prinsip hukum yang adil dan transparan.
4. Tangkap dan adili seluruh pelaku tindak pidana korupsi di Kota Sukabumi karena sangat merugikan terhadap masyarakat.
5. Pc PMII Kota Sukabumi akan terus mengawal sampai tuntutan kami didengar dan dilaksanakan.

Baca Juga: Sepanjang 2024, UPTD PKB Dishub Kota Sukabumi Uji KIR 5.017 Kendaraan

Tanggapan Kejari Kota Sukabumi

Menanggapi hal tersebut, Kasi Intel Kejari Kota Sukabumi, David Razi mengatakan sangat mengapresiasi aspirasi mahasiswa PC PMII sebagai bahan evaluasi. “Kami mewakili ibu Ketua Kejaksaan Kota Sukabumi mengapresiasi aksi ini sebagai controling bagi kinerja aparat penegak hukum secara umum dan itu baik bagi kami,” ujar David.

Adapun penanganan terkait kasus yang dituntutkan para mahasiswa, David menjelaskan kesulitan dan menemui banyak kendala dalam penanganan perkara. “Untuk itu memang masih dalam proses, tapi juga tidak semudah itu untuk kita menuntaskan perkara, ada hal-hal yang memang di perjalanan ada kendala,” kata dia.

Baca Juga: Layanan PBG Kurang dari 3 Jam Bagi MBR Segera Diterapkan di Seluruh Wilayah Jabar

“Untuk kendala itu banyak, seperti waktu, pemanggilan dan segala macam, salah satunya yang bersangkutan tidak hadir saat dipanggil,“ tambah dia.

Ditanya terkait tuntutan massa aksi soal pencopotan kepala kejari Kota Sukabumi pihaknya menanggapi jika hal itu merupakan hal yang wajar dan biasa terjadi. “Itu menurut saya manusiawi ya kalau temen-temen mahasiswa itu merasa tidak puas dan itu hal biasa bagi kami,” pungkasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi22 Februari 2025, 16:21 WIB

Dari Rambonnet Hingga Ayep Zaki, Ngulik Sejarah 23 Wali Kota Sukabumi

Ngobrol dengan penikmat sejarah kesukabumian, Irman “Sufi” Firmansyah, kepemimpinan Kota Sukabumi dimulai pada masa kolonial Belanda dengan diangkatnya Mr. George François Rambonnet
Wali Kota Pertama, wali kota indonesia merdeka, wali kota dipilih DPRD dan pilkada serta wali Kota Sukabumi 2025 - 2023 (Sumber: dok berbagai sumber)
Bola22 Februari 2025, 16:00 WIB

Link Live Streaming Persib Bandung vs Madura United di Liga 1 2024/2025

Persib Bandung akan bertemu dengan Madura United dalam pertandingan pekan ke-24 BRI Liga 1 2024/2025 yang digelar di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, pada Sabtu, 22 Februari 2025.
Link Live Streaming Persib Bandung vs Madura United di Liga 1 2024/2025 (Sumber : Instagram/@persib dan @maduraunited.fc)
Sukabumi22 Februari 2025, 15:23 WIB

Erik Ditemukan, Pemancing Hilang Disapu Ombak Pantai Karang Daeu Sukabumi

setelah tiga hari hilang, Jenazah pemancing yang tenggelam di pantai karang daeu Sukabumi ditemukan
Proses evakuasi jenazah Erik, pemancing yang hilang disapu ombak pesisir geopark ciletuh Sukabumi (Sumber: dok balawista)
Entertainment22 Februari 2025, 15:00 WIB

Sejumlah Musisi Indonesia Berikan Dukungan Untuk Sukatani: Gausah Ditarik Lagunya

Grup band asal Purbalingga, Sukatani tengah menjadi sorotan publik usah mengunggah video permintaan maaf atas lagunya berjudul Bayar Bayar Bayar dinilai mengkritik kepolisian.
Sejumlah Musisi Indonesia Berikan Dukungan Untuk Sukatani: Gausah Ditarik Lagunya (Sumber : Instagram/@dugtrax)
Sukabumi22 Februari 2025, 14:24 WIB

Saksi Ungkap Fakta Soal Tanah, Adik Bacok Kakak Hingga Tewas di Cikahuripan Sukabumi

Saksi kasus adik bacok kakak hingga tewas ungkap fakta soal tanah
TKP adik bunuh kakak di Sayangkaak Cikahuripan Kadudampit Sukabumi (Sumber: su/awal)
Bola22 Februari 2025, 14:00 WIB

Link Live Streaming Persita Tangerang vs Borneo FC di Liga 1 2024/2025

Persita Tangerang akan menjadi temanya Borneo FC dalam pertandingan lanjutan BRI Liga 1 2024/2025 yang bakal digelar pada Sabtu, 22 Februari 2025 di Stadion Indomilk Arena, Tangerang.
Link Live Streaming Persita Tangerang vs Borneo FC di Liga 1 2024/2025 (Sumber : Instagram/@borneofc.id dan @persita.official)
Sukabumi22 Februari 2025, 13:43 WIB

Pedagang Makanan Merugi, Emak-emak Tunggu Solusi Wabah Lalat Peternakan Ayam di Cidahu Sukabumi

Pemukiman warga di Desa Caringin Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi adalah salah satu wilayah yang terdampak wabah lalat . Jarak pemukiman dengan lokasi perusahaan ayam itu kurang dari 1 kilometer.
Pedagang makanan merugi sejak wabah lalat serbu pemukiman di sekitar peternakan ayam di Cidahu Sukabumi (Sumber: dok pedagang)
Sukabumi22 Februari 2025, 13:02 WIB

Kakak Tewas Di Tangan Adik, Geger Pembacokan di Cikahuripan Sukabumi

Peristiwa kakak tewas di tangan adik, bikin geger kampung Sayangkaak Cikahuripan Kadudampit Sukabumi
TKP pembacokan di kampung sayangkaak Cikahuripan Kadudampit Sukabumi (Sumber: su/awal)
Bola22 Februari 2025, 13:00 WIB

Prediksi Persib Bandung vs Madura United di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

Persib Bandung akan bertemu dengan Madura United dalam pertandingan lanjutan BRI Liga 1 pekan ke-24 yang bakal digelar pada Sabtu, 22 Februari 2025 di Stadion Gelora Bandung Lautan Api.
Prediksi Persib Bandung vs Madura United di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor (Sumber : Instagram/@persib dan @maduraunited.fc)
Nasional22 Februari 2025, 12:19 WIB

Retret Kepala Daerah, Wali Kota Sukabumi Bicara Fiskal dan Banyak Materi Penting untuk Kemajuan Daerah

“Hari kedua retret dimulai dengan pemaparan materi dari Mendagri, membahas hubungan pusat dan daerah, baik pemerintahan, keuangan dan lainnya,” ucap Ayep.
Wali Kota Sukabumi Ayep Zaki dalam retret kepala daerah hari kedua (Sumber: dok ayep zaki)