SUKABUMIUPDATE.com - Pengerjaan gorong-gorong di Jalan Pelabuhan II, Kecamatan Cikembar, Kabupaten Sukabumi, menyebabkan kemacetan pada Senin (13/1/2025). Kepadatan sempat mengular hingga membuat arus lalu lintas tersendat.
Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Sukabumi, Budianto, menjelaskan bahwa pembangunan gorong-gorong tersebut merupakan proyek yang dibiayai oleh dana Corporate Social Responsibility (CSR) dari sebuah perusahaan semen.
"Macetnya karena ada pembangunan gorong-gorong. Jadi jalan berlubang dan sempat membuat kendaraan terhambat. Awalnya terjadi kemacetan karena tidak ada petugas di lokasi. Hal ini disebabkan pihak pelaksana proyek sebelumnya tidak berkoordinasi dengan Dishub, koramil, polsek, maupun kecamatan," kata dia kepada sukabumiupdate.com.
Baca Juga: Gara-gara Macet! Adu Mulut Dua Sopir di Jalan Sukabumi-Bogor Nyaris Berujung Bentrok
Menurut Budianto, pengerjaan proyek ditargetkan selesai pekan ini atau pada 18 Januari 2025. "Rabu (15 Januari) dilakukan pengecoran bertahap, sebelah-sebelah. Berdasarkan keterangan dari CV Mandala selaku pelaksana proyek, coran akan kering dalam satu hari," ujarnya.
Budianto menjelaskan, pihak perusahaan kini sudah berkoordinasi dengan instansi terkait. Dishub pun telah menurunkan dua petugas untuk membantu pengaturan lalu lintas bersama personel dari polsek, koramil, dan kecamatan.
"Mekanisme lalu lintas saat ini menggunakan sistem buka tutup jalan, namun situasional, tergantung pada jumlah kendaraan. Jika kendaraan lenggang, buka tutup tidak dilakukan. Dimulai hari ini pukul 15.00 WIB hingga arus lalu lintas kembali normal," jelasnya.
Sebagai alternatif, pengendara dari arah Sukabumi dapat berbelok ke kiri sebelum Polsek Cikembar. Namun jalur ini hanya dapat dilalui kendaraan kecil karena tikungan yang sulit untuk bus atau kendaraan besar.
"Jika terjadi penumpukan kendaraan, pihak kepolisian akan mengalihkan arus ke jalur alternatif tersebut untuk mengurai kemacetan," kata dia.