118 Pohon Dipangkas Selama 2024, Ini Daftar Jalan Siaga Pohon Tumbang di Kota Sukabumi

Selasa 07 Januari 2025, 15:41 WIB
Pohon tumbang di kawasan Lapang Merdeka Kota Sukabumi pada November 2024. | Foto: Istimewa

Pohon tumbang di kawasan Lapang Merdeka Kota Sukabumi pada November 2024. | Foto: Istimewa

SUKABUMIUPDATE.com - Selama 2024, Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPUTR) Kota Sukabumi memangkas 118 pohon yang dinilai rawan tumbang. Kepala Seksi Pertamanan DPUTR Fajar Rahmansyah menyebut tahun lalu rata-rata 10 batang dipangkas setiap bulan.

“Ada beberapa bulan di penghujung akhir tahun karena cuaca ekstrem, sehingga dari September hingga Desember, pemangkasan agak sering dilakukan," katanya pada Selasa (7/1/2025).

Fajar mengatakan pemangkasan sebagai bagian dari mitigasi bencana, dilakukan terhadap pohon yang sudah tua maupun pohon rindang yang rawan tumbang akibat kondisi cuaca. Menurutnya, beberapa ruas jalan di Kota Sukabumi dikategorikan siaga pohon tumbang.

“Terdapat beberapa jalan yang dikategorikan siaga seperti Jalan Siliwangi, mulai belokan Jalan R Syamsudin SH sampai belokan RSUD R Syamsudin SH. Terus Jalan Suryakencana dari depan kantor Dinkes hingga ke Cimanggah. Lalu Jalan Lingkar Selatan," katanya.

Baca Juga: Melacak Jejak Korupsi di Sukabumi: Skandal Lahan Kopi hingga Malaadministrasi Pemerintahan

Selain kegiatan rutin, pemangkasan juga dilakukan berdasarkan aduan masyarakat. Fajar menyebut warga bisa menyampaikan permohonan pemangkasan, di antaranya menggunakan layanan e-Lapor. “Ada aduan via medsos, e-Lapor. Biasanya laporan yang cepat itu dari grup (WA) tanggap bencana dan grup lain. Alhamdulillah kita bisa fast response," ujar dia.

Fajar pun memberikan imbauan kepada masyarakat agar menghindari berdiam diri dekat pohon ketika terjadi hujan deras disertai angin kencang.

“Ketika hujan disertai angin kencang, tolong jangan terlalu dekat dengan pohon karena risikonya banyak, yang terparah itu tersambar petir. Ketika hujan, tajuk pohon kena air (sehingga) bebannya berat dan rawan patah. Kebanyakan yang rawan patah itu pohon trembesi," katanya.

Sumber: Website Kota Sukabumi

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi08 Januari 2025, 16:32 WIB

Indeks Profesionalitas ASN, Bimtek Pengelolaan Pegawai Dinkes Kabupaten Sukabumi

Sekretaris Dinas Kesehatan Kabupaten Sukabumi, Andi Rahman, menjelaskan salah satu tujuan dari kegiatan ini adalah mensinergikan sistem pengelolaan absensi pegawai di Dinas Kesehatan, Puskesmas, dan rumah sakit.
Sekretaris Dinas Kesehatan Kabupaten Sukabumi, Andi Rahman, menyampaikan sambutan dalam pembukaan kegiatan Bimtek, Rabu 08/01/2025. (Sumber : su/mulvi)
Entertainment08 Januari 2025, 16:30 WIB

Park Seo Joon Bakal Bintangi Drama Korea Komedi Romantis Setelah 7 Tahun

Aktor Korea Selatan, Park Seo Joon bakal membintangi drama korea bergenre komedi romantis yang merupakan garapan sutradara King the Land, Im Hyun Wook.
Park Seo Joon Bakal Bintangi Drama Korea Komedi Romantis Setelah 7 Tahun (Sumber : Instagram/@bn_sj2013)
Film08 Januari 2025, 16:21 WIB

Drama Korea Terbaru Lee Min-ho “When The Stars Gossip” Dikritik Karena Dialog Misoginis

Episode pertama drama Korea terbaru Lee Min-ho, “When The Stars Gossip”, menuai banyak kritikan karena dianggap menyampaikan dialog-dialog yang menunjukkan kebencian terhadap wanita.
Drama Korea terbaru Lee Min-ho “When The Stars Gossip” (Sumber : Twitter/@tvN drama)
Sukabumi08 Januari 2025, 16:18 WIB

525 Kitab Rusak, Cerita Banjir Rendam Pesantren di Nyalindung Sukabumi

Ustadz acep mengaku peristiwa banjir ini terasa sangat berat bagi para santri. Pakaian, perlengkapan tidur, bahkan hingga kitab-kitab milik santri itu terendam air banjir yang kotor.
Kitab rusak. Banjir bandang luapan sungai nangela, pada Senin petang 6 Januari 2025, merendam sejumlah fasilitas dan bangunan di pesantren Nurul Ikhsan. (Sumber: dok/turangga)
Film08 Januari 2025, 16:04 WIB

Misi Rahasia di Luar Angkasa: Sinopsis When the Stars Gossip Drakor yang dibintangi Lee Min-Ho

Di awal tahun 2025, penggemar drama Korea dikejutkan dengan hadirnya sebuah karya yang unik dan menyegarkan: When the Stars Gossip. Mengusung genre Sci-Fi dan romance dengan latar luar angkasa.
Lee Min-Ho di Drakor When the Stars Gossip (Sumber : Twitter/@kdramasdiary)
Life08 Januari 2025, 16:00 WIB

Makam Militer Arca Domas Cikopo, Bukti Jejak Nazi Jerman di Jawa Barat

Makam Arca Domas terletak di ketinggian sekitar 1000 meter dekat Bogor, di desa Cikopo, sekitar 70 km selatan Jakarta.
Makam Militer Arca Domas Cikopo, Bukti Jejak Nazi Jerman di Jawa Barat. Foto: jakarta.diplo.de
Film08 Januari 2025, 15:30 WIB

Shogun Raih Best Television Series, Berikut Pemenang Golden Globe Awards ke-82

Acara penghargaan Golden Globe Awards ke-82 sukses digelar pada Minggu, 5 Januari 2025 di The Beverly Hilton, Los Angeles, Amerika Serikat dan telah mengumumkan sejumlah pemenang.
Shogun Raih Best Television Series, Berikut Pemenang Golden Globe Awards ke-82 (Sumber : X/@popbase)
Sukabumi08 Januari 2025, 15:28 WIB

Akses ke Sekolah Bermasalah, Viral Pelajar Sukabumi Nikmati MBG di Pinggir Jalan

SDN Bungur terletak di daerah terpencil yang jauh dari permukiman.
Tangkapan layar video pelajar SDN Bungur di Kampung Cibungur, Desa/Kecamatan Warungkiara, Kabupaten Sukabumi, menikmati MBG di pinggir jalan pada 3 Desember 2024. | Foto: Warganet
Sukabumi08 Januari 2025, 15:26 WIB

Kisah Pilu Ijud Di Surade Sukabumi, Huni Gubuk Urus 2 Anak Keterbelakangan Mental

Bersama kedua anaknya, Ijud tinggal di gubuk berukuran 2x3 meter yang kondisinya sudah rusak parah, sementara lahan yang ditempati merupakan milik orang lain.
Tempat tinggal Ijud warga surade Kabupaten Sukabumi dengan dua anaknya yang keterbelakangan mental | Foto : Ragil gilang
Sehat08 Januari 2025, 15:09 WIB

Ini 8 Faktor Penyebab Bibir Sumbing pada Bayi dan Cara Pencegahannya

Bibir sumbing adalah kelainan yang menyebabkan terbentuknya celah pada bibir atas (cleft lip). Keadaan ini umumnya terjadi pada bayi yang masih berada di trimester 1 kehamilan, sehingga dapat dideteksi dengan USG.
Bibir sumbing adalah kelainan bawaan yang dapat terdeteksi sejak dalam kandungan (Sumber : pexels.com/@Burst)