SUKABUMIUPDATE.com - Rumah warga bernama Ayi Maryati (45 tahun) di Kampung Salabintana Kulon RT 06/02 Desa Sudajayagirang, Kecamatan/Kabupaten Sukabumi, kebakaran, Jumat (27/12/2024) sekira pukul 07.30 WIB. Penyebabnya diduga korsleting listrik.
Petugas Penanggulangan Bencana Kecamatan (P2BK) Sukabumi Topik Ade Rahman menyebut api diduga muncul setelah korsleting. "Api diduga kuat dari korsleting instalasi listrik untuk colokan ke televisi atau mesin cuci di ruang tamu rumah Ibu Ayi," kata dia kepada wartawan.
Topik mengatakan Ayi sedang memasak di dapur dan tanpa disadari ada asap di ruang tengah atau ruang tamu. Sementara anaknya masih tidur di kamar. “Suaminya sudah lama meninggal. Saat memasak, Ibu Ayi kaget melihat asap tebal disertai api dari ruang tamu,” ujarnya.
Baca Juga: Kebakaran di Sekolah An Nur Kebon Jati Sukabumi, Saksi Sebut Dugaan Pemicunya
Ayi langsung membawa anaknya keluar dan meminta pertolongan hingga akhirnya warga berdatangan. “Setelah mengetahui kejadian ini, kami bersama petugas gabungan dari Polsek Sukabumi dan PLN ke lokasi kejadian untuk berupaya memadamkan api,” kata Topik.
Setibanya di lokasi, asap dan api masih menyala pada bagian atap rumah dan sulit dipadamkan karena atapnya terbuat dari bahan yang mudah terbakar.
“Api dapat dipadamkan setelah mobil pemadan kebakaran datang. Alhamdulillah sekira pukul 08.00 WIB, api berhasil kami padamkan. Kalau tidak dipadamkan, pasti meluas ke permukiman. Terlebih di samping rumah yang terbakar, ada kontrakan milik warga,” ujar Topik.
Tidak ada korban jiwa maupun luka dalam kebakaran ini, namun pemilik rumah diduga mengalami kerugian hingga ratusan juta rupiah.
“Kami bersama petugas Polsek Sukabumi dan PLN sepakat, berdasarkan penghitungan, jumlah kerugian mencapai sekitar Rp 150 juta. Nah karena rumahnya rusak terbakar, Ibu Ayi dan anaknya untuk sementara tinggal di kontrakan yang di samping rumahnya," katanya.