SUKABUMIUPDATE.com - Seorang pemuda berinisial RH (19 tahun) meninggal dunia usai mengalami kecelakaan tragis di Jalan raya nasional Sukabumi-Bogor, Kampung Cipanggulaan, Desa Pondokkasolandeuh, Kecamatan Parungkuda, Kabupaten Sukabumi, pada Rabu 25 Desember 2024 pukul 13.00 WIB.
Insiden ini meninggalkan duka mendalam bagi keluarga dan orang-orang yang mengenalnya.
Nuraeni Purnamasari (33 tahun), seorang tetangga yang mengenal korban, menceritakan bahwa ia mendengar kabar kecelakaan tersebut sekitar pukul 14.00 WIB dari adiknya.
“Awalnya saya dengar gosip katanya ketabrak. Tapi setelah melihat rekaman CCTV, ternyata korban menyalip mobil hitam, tergelincir, dan terpental hingga mengenai truk yang melintas dari arah berlawanan,” ungkap Nuraeni kepada sukabumiupdate.com, Kamis (26/12/2024).
Dari informasi yang dihimpun, RH sebelumnya dalam perjalanan pulang ke rumahnya setelah berkunjung ke rumah temannya. Namun nasib nahas menimpanya saat diperjalanan. Kondisi jalan yang licin akibat hujan, menyebabkan RH meninggal di lokasi usai terpental dari motor yang dikendarainya karena tergelincir.
“Saya dengar korban meninggal di lokasi kejadian. Setelah kejadian itu, langsung dibawa pulang ke rumahnya. Katanya tidak ada luka luar yang terlihat parah, tapi mungkin mengalami luka dalam,” ungkap Nuraeni.
Baca Juga: Hati-hati Saat Hujan! Tergelincir di Parungkuda Sukabumi, Pengendara Motor Disambar Truk
Rumah duka RH berada di Kampung Cikukulu Hilir RT 28/10 Desa Pondokkasolandeuh. Jenazahnya dimakamkan di pemakaman keluarga yang tak jauh dari rumah pada hari yang sama, setelah Magrib.
Nuraeni mengenang korban sebagai sosok yang baik dan pendiam. “Almarhum baru saja lulus SMA. Orangnya baik, pendiam, dan tidak banyak bicara,” ujarnya.
Sebelumnya diberitakan, Kanit Gakkum Satlantas Polres Sukabumi, Ipda M Yanuar Fajar mengatakan, kecelakaan lalu lintas ini bermula ketika kendaraan Sepeda Motor Honda Beat yang dikendarai RH melaju dari arah Cibadak menuju Parungkuda.
"Setibanya di tempat kejadian melintasi jalan lurus diduga kurang konsentrasi terhadap laju kendaraannya sehingga terjatuh ke kanan jalan," kata Fajar.
Nahas, disaat yang bersamaan dari arah berlawanan, melaju kendaraan sejenis truk dengan nomor polisi belum diketahui. Kecelakaan pun tak terhindarkan. Tubuh korban yang sebelumnya terpental usai motornya tergelincir, mengenai ban depan kanan truk hingga terpental kembali.
"Setelah terjadinya kecelakaan lalu lintas tersebut, pengemudi Kendaraan sejenis Truck nopol belum diketahui melanjutkan perjalanannya kembali," tutur Fajar.
Dalam keterangannya, Fajar menyebut saat kejadian cuaca tengah hujan sehingga kondisi jalan basah dan arus lalu lintas tengah lancar. Kondisi itu sama seperti terekam CCTV di lokasi kejadian.
