Masih Berstatus Tanggap Bencana, Kerusakan Masif di Kalibunder Sukabumi

Selasa 24 Desember 2024, 14:29 WIB
Kerusakan masih dampak bencana 4 Desember 2024 terjadi hampir di seluruh wilayah Kecamatan Kalibunder Kabupaten Sukabumi (Sumber: dok kecamatan kalibunder)

Kerusakan masih dampak bencana 4 Desember 2024 terjadi hampir di seluruh wilayah Kecamatan Kalibunder Kabupaten Sukabumi (Sumber: dok kecamatan kalibunder)

SUKABUMIUPDATE.com - Kalibunder, bersama Pabuaran dan Tegalbuleud adalah tiga kecamatan di Kabupaten Sukabumi yang status tanggap darurat pasca banjir, longsor, dan pergerakan tanah diperpanjang oleh pemerintah. Kalibunder mengalami kerusakan signifikan pada infrastruktur, fasilitas umum, lahan pertanian dan fasilitas lainnya dari bencana 4 Desember 2024.

Taofik Nurhadi, Sekretaris Camat (Sekmat) Kalibunder, menjelaskan jika bencana tersebut benar-benar banyak menimbulkan ini kehancuran, termasuk sejumlah sarana vital.

Baca Juga: 7 Tips Liburan Hemat di Destinasi Wisata Populer

“Kerusakan berat terjadi pada kantor Desa Sukaluyu, jalan desa, irigasi, jembatan gantung, hingga sarana ibadah yang tersebar di beberapa desa, seperti Sukaluyu, Cimahpar, Sekarsari, Balekambang, dan Bojong. Total 26,7 hektare sawah dan 22 hektar perkebunan juga terdampak, tanah habis tergerus luapan Sungai Ciawitali,” ujar Taofik kepada sukabumiupdate.com, Selasa 24/12/2024.

Kantor Desa Sukaluyu mengalami rusak berat, sambung Taofik. Jalan desa hampir di seluruh wilayah penghubung antar kampung juga rusak, seperti Jalan Tegalega di Sukaluyu dan Jalan Karanggenteng-Tonjong di Kalibunder.

Baca Juga: 24 Wisatawan Terjatuh! Jembatan Penyeberangan di TNGHS Cidahu Sukabumi Ambruk

"Juga irigasi. Di Tegalega dan Ciguha sistem irigasi rusak parah, menghambat aliran air ke area pertanian. Jembatan gantung banyak yang putus, seperti jembatan Leuwi Reming penghubung Pasar-Kampung Batudatar. Sarana Ibadah, masjid dan madrasah di Kampung Bojong Jengkol, Desa Cimahpar, mengalami rusak berat," terangnya.

Taofik menambahkan bahwa saat ini pemerintah daerah terus melakukan upaya pemulihan bersama para pemangku kepentingan lainnya, termasuk pemerintah desa dan komunitas lokal. "Hari ini, Pak Camat sedang mengikuti rapat koordinasi di kabupaten. Kami berharap status tanggap darurat ini dapat segera memasuki tahap transisi pemulihan," jelasnya.

Baca Juga: Ayep Zaki dan Muraz Kompak Bicara Gerakan Wakaf Tunai di Sukabumi

Bantuan logistik dan rehabilitasi infrastruktur menjadi prioritas utama. Pemerintah setempat juga terus mendistribusikan bantuan kepada warga terdampak yang tersebar di berbagai wilayah. "Kami bekerja sama dengan berbagai pihak untuk memastikan kebutuhan warga terpenuhi, terutama di daerah-daerah yang sulit diakses akibat kerusakan jalan dan jembatan," tambah Taofik.

Dampak bencana ini juga dirasakan oleh para petani. Sebagian besar sawah yang baru saja ditanami rusak total akibat tanah tergerus. "Lahan pertanian menjadi prioritas pemulihan karena menjadi sumber penghidupan utama bagi warga di sini," pungkas Taofik.

Baca Juga: 99 Tahun Lalu, AIMEM Jadi Perusahaan Tambang Pertama yang Mengeksplorasi Sukabumi

Masa Transisi

Bencana alam ini berdasarkan data BPBD Kabupaten Sukabumi, terjadi di 39 Kecamatan dan 202 Desa. Untuk seluruh wilayah masa tanggap darurat berlaku untuk 14 hari (dua kali). Selanjutnya 36 Kecamatan mulai masuk masa transisi, namun Kalibunder bersama Pabuaran dan Tegalbuleud masih berstatus tanggap darurat akibat kerusakan masif yang terjadi.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Nasional25 Desember 2024, 20:44 WIB

Kemenkumham Berikan Remisi Khusus Natal kepada 15.976 Narapidana dan Anak Binaan

Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) memberikan Remisi Khusus (RK) dan Pengurangan Masa Pidana (PMP) Khusus kepada narapidana dan anak binaan yang beragama Kristen dan Katolik
Kementerian Hukum dan HAM memberikan remisi khusus Natal ribuan narapidana dan anak binaan. | Foto: Istimewa
Sukabumi25 Desember 2024, 20:27 WIB

Longsor di Cimapag Mulai Dievakuasi, Akses Ke Jampang Diimbau Lewat Jalur Nyalindung

Longsor yang terjadi pada Rabu, 25 Desember 2024, di Jalan Nasional Cimapag, Simpenan, Sukabumi, menyebabkan tertutupnya akses utama dari Bagbagan menuju Kiaradua dan Ujunggenteng.
Longsor di Cimapag tutup akses ke Pajampangan Sukabmi | Foto : Istimewa
Life25 Desember 2024, 20:00 WIB

Pangeran Sake: Ulama Keturunan Kesultanan Banten dan Pejuang Agama Islam di Tatar Sunda

Pangeran Sake adalah sosok yang sangat menginspirasi pada zamannya. Kehidupannya yang penuh dengan nilai-nilai luhur menjadikannya panutan bagi banyak orang.
Ilustrasi -  Pangeran Sake adalah ulama keturunan Banten yang berjasa memabwa agam Islam di Bogor. (Sumber : AI/Monica).
Internasional25 Desember 2024, 19:43 WIB

Berisi 62 Penumpang, Pesawat Azerbaijan Airlines Jatuh Kecelakaan

Pesawat Azerbaijan Airlines jurusan Azerbaijan ke Rusia pada Rabu, 25 Desember 2024, jatuh dengan 62 penumpang dan lima awak dalam burung besi itu
Pesawat Azerbaijan Airlines Alami Kecelakaan di Kazakhstan | Foto : Capture video ThePrint
Life25 Desember 2024, 18:00 WIB

Doa Natal 25 Desember 2024: Menyambut Sukacita Kelahiran Yesus Kristus

Membaca doa Natal memiliki makna yang sangat mendalam bagi umat Kristiani.
Ilustrasi - Membaca doa Natal memiliki makna yang sangat mendalam bagi umat Kristiani. (Sumber : Pixabay.com/@Himsan).
Keuangan25 Desember 2024, 17:33 WIB

Mendes PDTT: Kenaikan PPN 12% untuk Kemajuan dan Kemakmuran Desa Tertinggal

Ia menegaskan bahwa kebijakan ini bukan untuk kepentingan pribadi pemerintah, apalagi untuk berfoya-foya.
Menteri Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi, Yandri Susanto, menyampaikan kenaikan PPN 12% memiliki tujuan yang jelas (Sumber : dok kemendes pdtt)
Sukabumi25 Desember 2024, 17:01 WIB

Natal 2024 di Palabuhanratu, Romo Stevanus: Ciptakan Suasana Sukabumi Lebih Nyaman

Romo Stevanus Sri Haryono Putro, Pastor Paroki St. Yosef, mengungkapkan pentingnya peran umat Kristiani sebagai pembawa terang bagi sesama.
Jajaran pendeta di Gereja Katolik St. Fransiskus Asisi, Jalan Kidang Kencana, Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, Rabu (25/12/2024). (Sumber: dok gereja)
Musik25 Desember 2024, 17:00 WIB

Lirik dan Makna Lagu End Of Beginning - Djo, dengan Terjemahan Bahasa Indonesia

Lagu "End of Beginning" oleh Djo memiliki tema refleksi diri, perubahan, dan perjalanan emosional yang mendalam.
Lagu End Of Begining mengeksplorasi tema tentang meninggalkan masa lalu, merangkul perubahan, dan menghargai perjalanan hidup yang penuh kenangan, kesalahan, dan transformasi. (Sumber : Instagram/@djotime).
Sukabumi25 Desember 2024, 16:33 WIB

Longsor di Simpenan Sukabumi, Akses Palabuhanratu Pajampangan Ditutup

Kabar ini dikonfirmasi langsung oleh Kepala Satuan Pelayanan Pemeliharaan Jalan dan Jembatan Wilayah 4 Sukabumi, Entis Sutisna.
Longsor tutup jalan raya Kiara Dua Bagbagan akses Palabuhanratu Pajampangan Sukabumi, 25 Desember 2024 (Sumber: dok warga)
Life25 Desember 2024, 16:00 WIB

Dijuluki Nadi Jawa Barat, Makna Mendalam Dibalik Nama Tujuh Mata Air Situ Cisanti

Situ Cisanti, dengan julukannya sebagai "Nadi Jawa Barat", menyimpan misteri dan keindahan yang tak terbantahkan.
Situ Cisanti dengan tujuh mata airnya menjadi simbol kehidupan yang tak terpisahkan dari masyarakat Jawa Barat. (Sumber : Instagram/@wisatakabupatenbandung).