Pengaspalan Jalan di Kertaangsana Sukabumi Disorot Warga, Ini Respons Disperkim

Sabtu 21 Desember 2024, 21:14 WIB
Kondisi jalan aspal yang baru selesai dikerjakan namun mengalami kerusakan di Desa Kertaangsana, Nyalindung Sukabumi. (Sumber Foto: Tangkapan layar video/Istimewa)

Kondisi jalan aspal yang baru selesai dikerjakan namun mengalami kerusakan di Desa Kertaangsana, Nyalindung Sukabumi. (Sumber Foto: Tangkapan layar video/Istimewa)

SUKABUMIUPDATE.com - Proyek pengaspalan jalan di Kampung Liunggunung RT 02/04, Desa Kertaangsana, Kecamatan Nyalindung, Kabupaten Sukabumi menjadi sorotan warga. Pasalnya, baru 4 hari selesai dikerjakan, namun sudah mengalami kerusakan.

Informasi yang dihimpun, kegiatan pekerjaan jalan lingkungan sandsheet Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (Disperkim) ini menyerap anggaran Rp76.526.000 yang bersumber dari APBD Kabupaten Sukabumi tahun anggaran 2024.

Adapun panjang jalan yang diaspal sekitar 200 meter dan dikerjakan oleh pihak ketiga, CV. Baehaqie. Menurut warga, proyek ini dimulai sejak Rabu 18 Desember 2024 dan selesai pada Sabtu 21 Desember 2024. Namun baru saja selesai dibangun, aspalnya sudah mengelupas di sejumlah titik jalan.

"Lebarnya (jalan yang terkelupas) sekitar 12 sentimeter, dengan panjang bervariasi dari 30 sentimeter hingga 2 meter, bahkan jumlahnya lebih dari 10 titik. Kayak dikerjakan asal-asalan," kata salah seorang warga, S (45 tahun) kepada sukabumiupdate.com, Sabtu (21/12/2024).

"Kami berharap perbaikan dapat dilakukan segera agar kualitas jalan benar-benar sesuai harapan dan dapat digunakan dengan optimal," sambungnya.

Baca Juga: Disperkim Sukabumi Siapkan Penanganan Rumah Terdampak Bencana Berdasarkan SPM

S mengatakan, warga juga mempertanyakan soal jalan yang diaspal tersebut mengapa dibangun oleh Disperkim padahal statusnya merupakan jalan desa.

Bahkan jalan tersebut menurut S sebelumnya dibeton oleh Pemdes setempat menggunakan Dana Desa pada tahun 2022 dengan anggaran sebesar Rp90.045.000.

"Sehingga kami juga pertanyakan apakah boleh jalan rabat beton diaspal, sedangkan masih ada jalan lingkungan yang memerlukan perbaikan," tuturnya.

Saat dikonfirmasi, Sekretaris Disperkim Kabupaten Sukabumi, Herdiawan Waryadi mengatakan, bahwa proyek ini dilaksanakan dengan tujuan agar bisa memberi manfaat lebih lama untuk masyakarat di Kampung tersebut.

Ia juga memastikan bahwa proses pengaspalan shand sheet di jalan desa yang telah dirabat beton diperbolehkan. Dengan catatan, dilakukan di tahun yang berbeda.

"Dibolehkan ketika jalan beton/gang rabat beton di sand sheet sepanjang pengerjaannya di tahun yang berbeda. Dengan tujuan agar azas manfaatnya lebih lama," jelasnya.

Terkait permasalahan aspal yang sudah mengelupas, Herdiawan sudah menginstruksikan pihak penyedia atau pelaksana proyek tersebut untuk melaksanakan perbaikan.

"Pekerjaan jalan ini masih dalam masa pemeliharaan selama enam bulan ke depan. Pihak penyedia berkewajiban untuk memperbaiki kerusakan yang ada," tegasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Nasional22 Desember 2024, 09:14 WIB

Libur Nataru 2025: Catat! Jadwal Contra Flow di Tol Jakarta Bogor Ciawi

mabes polri menegaskan bahwa penerapan kebijakan sistem ini akan disesuaikan dengan kondisi lalu lintas di lapangan.
Ilustrasi contra flow (Sumber: pengelolah jalan tol)
Food & Travel22 Desember 2024, 09:00 WIB

Resep Tom Yam Suki : Sajian Sup Thailand yang Pas untuk Cuaca Dingin

Cuaca dingin atau musim hujan sering kali membuat kita mencari hidangan yang menghangatkan tubuh sekaligus menggugah selera. Salah satu pilihan yang sempurna adalah Tom Yam.
Resep Tom yam Suki (Sumber : Twitter/@ThreadDapur)
Aplikasi22 Desember 2024, 08:00 WIB

40 Link Twibbon Hari Ibu 22 Desember 2024, Ungkapan Cinta untuk Bunda Tersayang

Twibbon menawarkan cara yang unik dan menarik untuk mengungkapkan rasa kasih sayang kepada ibu.
Menggunakan twibbon di Hari Ibu adalah cara sederhana namun bermakna untuk mengungkapkan rasa kasih sayang kepada ibu (Sumber : twibbonize.com).
Food & Travel22 Desember 2024, 07:00 WIB

Resep Risol Bihun, Camilan Lezat Untuk Akhir Pekan Bersama Keluarga

Risol Bihun sebagai salah satu camilan untuk dinikmati bersama keluarga di rumah ketika akhir pekan. Paling enak lagi menyantap makanan satu ini dengan sambal atau cabe rawit pedas.
Resep Risol Bihun, Camilan Lezat Untuk Akhir Pekan Bersama Keluarga (Sumber : Freepik.com/@suksao)
Science22 Desember 2024, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 22 Desember 2024, Jangan Lupa Bawa Payung Saat Keluar Rumah

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan hingga deras saat siang hari pada 22 Desember 2024.
Ilustrasi - Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan hingga deras saat siang hari pada 22 Desember 2024. (Sumber : Freepik)
Sukabumi21 Desember 2024, 23:38 WIB

Kronologi Kecelakaan di Salakopi Sukabumi, Avega Tabrak Calya Gegara Sopir Ngantuk

Gegara sopir mengantuk, berikut kronologi kecelakaan dua mobil di Salakopi Cicantanyan Sukabumi.
Kecelakaan mobil di Selakopi. | SU/Ikbal (Sumber : SU/Ikbal)
Sukabumi21 Desember 2024, 22:36 WIB

Pemkab Sukabumi Kebut Pemulihan Infrastruktur Pascabencana di Tiga Wilayah

Tersisanya tiga kecamatan yang masih berstatus tanggap darurat bencana, menurut Bupati Sukabumi Marwan Hamami karena infrastruktur yang belum normal.
Pakai motor trail, Bupati Sukabumi Marwan Hamami dan unsur Forkopimda kunjungi wilayah yang terisolir bencana di Tegalbuleud dan Pabuaran, Sabtu (21/12/2024). (Sumber : Diskominfosan Kab. Sukabumi)
Sukabumi21 Desember 2024, 21:14 WIB

Pengaspalan Jalan di Kertaangsana Sukabumi Disorot Warga, Ini Respons Disperkim

Penjelasan Disperkim Kabupaten Sukabumi soal proyek pengaspalan jalan desa di Kertaangsana Nyalindung Sukabumi.
Kondisi jalan aspal yang baru selesai dikerjakan namun mengalami kerusakan di Desa Kertaangsana, Nyalindung Sukabumi. (Sumber Foto: Tangkapan layar video/Istimewa)
Life21 Desember 2024, 20:00 WIB

Dua Smartphone Sumber Kecemasan? Dampak FOMO dan Neurotisme pada Kesehatan Mental

Memiliki dua ponsel pintar, meskipun menawarkan fleksibilitas dan kemudahan dalam mengelola kehidupan pribadi dan profesional, ternyata dapat menimbulkan dampak negatif terhadap kesehatan mental individu.
Memiliki dua smartphone berpengaruh kepada FOMO dan Neurotisme. | Foto : Andrea Piacquadio/Pexels
Sukabumi21 Desember 2024, 19:49 WIB

Kecelakaan di Dekat Pintu Tol Bocimi Sukabumi, Pemotor Luka Berat usai Tabrak Pickup

Berikut kronologi kecelakaan motor tabrak pickup di dekat pintu tol Bocimi Parungkuda Sukabumi.
Kasat Lantas Polres Sukabumi, AKP Fiekry Adi Perdana saat membantu mengevakuasi pemotor yang alami luka berat usai tabrak pickup di dekat pintu tol Parungkuda Sukabumi. (Sumber Foto: Satlantas Polres Sukabumi)