Warga Cilopang Butuh Relokasi Usai Diterjang Banjir Sungai Cikaso: Donasi Terkumpul Rp60 Juta

Kamis 19 Desember 2024, 21:13 WIB
Luluh lantak pemukiman warga Cilopang diterjang l;uapan Sungai Cikaso, Sukabumi | Foto : Ragil Gilang

Luluh lantak pemukiman warga Cilopang diterjang l;uapan Sungai Cikaso, Sukabumi | Foto : Ragil Gilang

SUKABUMIUPDATE.com - Banjir besar akibat luapan Sungai Cikaso pada Rabu (4/12/2024) telah meluluhlantakkan pemukiman di Kampung Cilopang. Puluhan rumah hanyut, sebagian mengalami kerusakan berat dan sedang. Warga yang tinggal di zona merah tersebut terpaksa harus direlokasi demi menghindari bencana serupa.

"Dari data yang kami kumpulkan, sebanyak 36 Kepala Keluarga (KK) tinggal di zona merah. Dari jumlah tersebut, 11 KK sudah melakukan relokasi mandiri. Namun, masih ada 25 KK yang membutuhkan lahan relokasi seluas 2.700 meter persegi," ungkap warga setempat, Engkus Kusnadi kepada sukabumiupdate.com, Kamis (19/12/2024).

Saat ini, kata Engkus, bantuan datang dari organisasi amal Kita Peduli Antar Sesama (KIPAS) yang menyumbangkan dana sebesar Rp60 juta untuk pembelian tanah seluas 1.200 meter persegi. Namun, masih dibutuhkan tambahan Rp75 juta lagi untuk membeli sisa lahan seluas 1.500 meter persegi yang berlokasi di Kampung Cilopang dan dipastikan aman dari risiko banjir.

Baca Juga: Ketua DPRD Temui Penyintas Bencana Luapan Sungai Cikaso Sukabumi

"Dengan dana yang sudah terkumpul, lahan untuk relokasi 10 KK telah tersedia. Namun, masih ada 15 KK lainnya yang belum mendapatkan untuk tempat tinggal baru. Kami sangat berharap ada donatur atau dermawan yang berkenan membantu memenuhi kebutuhan ini," lanjut Engkus.

Ia menuturkan kebutuhan mendesak ini menjadi perhatian bersama, mengingat keselamatan warga di zona rawan banjir. Para warga berharap relokasi ini dapat segera terlaksana agar kehidupan mereka dapat kembali berjalan normal.

Bagi para dermawan yang ingin berkontribusi, bantuan dapat disalurkan melalui koordinasi dengan tokoh masyarakat setempat atau organisasi KIPAS. "Setiap uluran tangan sangat berarti bagi kami," tuturnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi22 Februari 2025, 15:23 WIB

Erik Ditemukan, Pemancing Hilang Disapu Ombak Pantai Karang Daeu Sukabumi

setelah tiga hari hilang, Jenazah pemancing yang tenggelam di pantai karang daeu Sukabumi ditemukan
Proses evakuasi jenazah Erik, pemancing yang hilang disapu ombak pesisir geopark ciletuh Sukabumi (Sumber: dok balawista)
Entertainment22 Februari 2025, 15:00 WIB

Sejumlah Musisi Indonesia Berikan Dukungan Untuk Sukatani: Gausah Ditarik Lagunya

Grup band asal Purbalingga, Sukatani tengah menjadi sorotan publik usah mengunggah video permintaan maaf atas lagunya berjudul Bayar Bayar Bayar dinilai mengkritik kepolisian.
Sejumlah Musisi Indonesia Berikan Dukungan Untuk Sukatani: Gausah Ditarik Lagunya (Sumber : Instagram/@dugtrax)
Sukabumi22 Februari 2025, 14:24 WIB

Saksi Ungkap Fakta Soal Tanah, Adik Bacok Kakak Hingga Tewas di Cikahuripan Sukabumi

Saksi kasus adik bacok kakak hingga tewas ungkap fakta soal tanah
TKP adik bunuh kakak di Sayangkaak Cikahuripan Kadudampit Sukabumi (Sumber: su/awal)
Bola22 Februari 2025, 14:00 WIB

Link Live Streaming Persita Tangerang vs Borneo FC di Liga 1 2024/2025

Persita Tangerang akan menjadi temanya Borneo FC dalam pertandingan lanjutan BRI Liga 1 2024/2025 yang bakal digelar pada Sabtu, 22 Februari 2025 di Stadion Indomilk Arena, Tangerang.
Link Live Streaming Persita Tangerang vs Borneo FC di Liga 1 2024/2025 (Sumber : Instagram/@borneofc.id dan @persita.official)
Sukabumi22 Februari 2025, 13:43 WIB

Pedagang Makanan Merugi, Emak-emak Tunggu Solusi Wabah Lalat Peternakan Ayam di Cidahu Sukabumi

Pemukiman warga di Desa Caringin Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi adalah salah satu wilayah yang terdampak wabah lalat . Jarak pemukiman dengan lokasi perusahaan ayam itu kurang dari 1 kilometer.
Pedagang makanan merugi sejak wabah lalat serbu pemukiman di sekitar peternakan ayam di Cidahu Sukabumi (Sumber: dok pedagang)
Sukabumi22 Februari 2025, 13:02 WIB

Kakak Tewas Di Tangan Adik, Geger Pembacokan di Cikahuripan Sukabumi

Peristiwa kakak tewas di tangan adik, bikin geger kampung Sayangkaak Cikahuripan Kadudampit Sukabumi
TKP pembacokan di kampung sayangkaak Cikahuripan Kadudampit Sukabumi (Sumber: su/awal)
Bola22 Februari 2025, 13:00 WIB

Prediksi Persib Bandung vs Madura United di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

Persib Bandung akan bertemu dengan Madura United dalam pertandingan lanjutan BRI Liga 1 pekan ke-24 yang bakal digelar pada Sabtu, 22 Februari 2025 di Stadion Gelora Bandung Lautan Api.
Prediksi Persib Bandung vs Madura United di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor (Sumber : Instagram/@persib dan @maduraunited.fc)
Nasional22 Februari 2025, 12:19 WIB

Retret Kepala Daerah, Wali Kota Sukabumi Bicara Fiskal dan Banyak Materi Penting untuk Kemajuan Daerah

“Hari kedua retret dimulai dengan pemaparan materi dari Mendagri, membahas hubungan pusat dan daerah, baik pemerintahan, keuangan dan lainnya,” ucap Ayep.
Wali Kota Sukabumi Ayep Zaki dalam retret kepala daerah hari kedua (Sumber: dok ayep zaki)
Entertainment22 Februari 2025, 12:00 WIB

Tagar Kabur Aja Dulu Viral, Raffi Ahmad Bikin Tandingannya: Pergi Migran Pulang Juragan

Tagar Kabur Aja Dulu sedang viral di media sosial sebagai bentuk kekecewaan sekaligus keresahan masyarakat generasi muda terhadap kondisi Indonesia dari segi ekonomi, sosial, hingga politik.
Tagar Kabur Aja Dulu Viral, Raffi Ahmad Bikin Tandingannya: Pergi Migran Pulang Juragan (Sumber : Instagram/@raffinagita1717)
Life22 Februari 2025, 11:15 WIB

5 Tips Ampuh Agar Puasa Kamu Lancar Tanpa Lemas dan Lapar

Puasa adalah ibadah yang mengajarkan kita untuk menahan hawa nafsu, termasuk lapar dan haus. Namun, bagi sebagian orang, puasa bisa membuat tubuh terasa lemas dan lapar, terutama saat beraktivitas di tengah hari.
Ilustrasi Lemas dan Lapar Saat Menjalankan Ibadah Puasa (Sumber : Freepik/@onlyyouqj)