SUKABUMIUPDATE.com - Pihak keluarga mengungkap adanya perubahan pada perilaku siswi SD di Kota Sukabumi sebelum meninggal dunia akibat tenggelam di kolam renang sedalam 2 meter di Kadudampit, Kabupaten Sukabumi.
Diketahui, almarhumah Hasna Silfa Ramdhani (12 tahun) merupakan anak bungsu dari empat bersaudara dari pasangan suami istri, Iwan Sunarya (50 tahun) dan Tita Masita (48 tahun).
Ibu korban, Tita menceritakan bahwa mendiang anaknya itu adalah anak yang ceria, penurut serta perhatian kepada semua orang. Saat ini almarhumah duduk di bangku kelas VI sekolah dasar.
“Anak yang ceria anaknya, nggak pernah ngeluh, sama siapa aja dia akur sama yang gede yang kecil juga mengayomi, selalu senyum perhatian anaknya,” ujar Tita kepada sukabumiupdate.com saat ditemui di rumahnya di Kampung Salakaso, Rt 04/07, Kelurahan Lembursitu, Kecamatan Lembursitu, Kota Sukabumi. Rabu (18/12/2024).
Pihak keluarga mengaku tidak memiliki firasat apapun sebelum ditinggal sang anak, namun sebulan sebelumnya, Hasna disebut berperilaku tidak seperti biasanya.
Baca Juga: Bahas Soal Pengawasan, Ayep-Bobby Kunjungi Rumah Siswi SD di Sukabumi yang Tenggelam
“Nggak ada firasat apa-apa, kalau ibu inget-inget emang sebulan ini almarhumah agak pendiam, biasanya kalau pulang sekolah langsung berangkat lagi ke rumah neneknya,” kata dia.
“Kadang-kadang pulang sore terus ngaji, kadang-kadang abis ngaji sama sodaranya berangkat lagi ke rumah neneknya, tapi sebulan ini mah jadi agak pendiam nggak banyak ngomong, mungkin itu pertanda tapi ibunya nggak nyadar soalnya dia nggak sakit,” jelas dia.
Kendati dalam keadaan berduka dan terpukul atas kepergian anak bungsunya itu, pihak keluarga mengaku telah mengikhlaskan kepergian sang anak dan tidak akan menuntut pihak manapun.
“Hasna udah nggak ada, ibu mah nggak bakal nuntut ke pihak manapun, pihak kolam renang, sekolah, nggak ibu mah itu sudah takdir sudah patokan anak ibu, ibu minta yang terbaik aja, dikasih ketabahan keluarga ibu semuanya, Hasna mudah-mudahan masuk surga. Ibu ikhlas,” pungkasnya.