Sang Ibu Ungkap Ada Perubahan Perilaku Hasna, Siswi SD Di Sukabumi Sebelum Tenggelam

Rabu 18 Desember 2024, 15:54 WIB
Tita Masita (48 tahun) saat menunjukan foto almarhumah Hasna (12 tahun) yang meninggal akibat tenggelam di Kolam Renang di Kadudampit Sukabumi | Foto : Asep Awaludin

Tita Masita (48 tahun) saat menunjukan foto almarhumah Hasna (12 tahun) yang meninggal akibat tenggelam di Kolam Renang di Kadudampit Sukabumi | Foto : Asep Awaludin

SUKABUMIUPDATE.com - Pihak keluarga mengungkap adanya perubahan pada perilaku siswi SD di Kota Sukabumi sebelum meninggal dunia akibat tenggelam di kolam renang sedalam 2 meter di Kadudampit, Kabupaten Sukabumi.

Diketahui, almarhumah Hasna Silfa Ramdhani (12 tahun) merupakan anak bungsu dari empat bersaudara dari pasangan suami istri, Iwan Sunarya (50 tahun) dan Tita Masita (48 tahun).

Ibu korban, Tita menceritakan bahwa mendiang anaknya itu adalah anak yang ceria, penurut serta perhatian kepada semua orang. Saat ini almarhumah duduk di bangku kelas VI sekolah dasar.

“Anak yang ceria anaknya, nggak pernah ngeluh, sama siapa aja dia akur sama yang gede yang kecil juga mengayomi, selalu senyum perhatian anaknya,” ujar Tita kepada sukabumiupdate.com saat ditemui di rumahnya di Kampung Salakaso, Rt 04/07, Kelurahan Lembursitu, Kecamatan Lembursitu, Kota Sukabumi. Rabu (18/12/2024).

Pihak keluarga mengaku tidak memiliki firasat apapun sebelum ditinggal sang anak, namun sebulan sebelumnya, Hasna disebut berperilaku tidak seperti biasanya.

Baca Juga: Bahas Soal Pengawasan, Ayep-Bobby Kunjungi Rumah Siswi SD di Sukabumi yang Tenggelam

“Nggak ada firasat apa-apa, kalau ibu inget-inget emang sebulan ini almarhumah agak pendiam, biasanya kalau pulang sekolah langsung berangkat lagi ke rumah neneknya,” kata dia.

“Kadang-kadang pulang sore terus ngaji, kadang-kadang abis ngaji sama sodaranya berangkat lagi ke rumah neneknya, tapi sebulan ini mah jadi agak pendiam nggak banyak ngomong, mungkin itu pertanda tapi ibunya nggak nyadar soalnya dia nggak sakit,” jelas dia.

Kendati dalam keadaan berduka dan terpukul atas kepergian anak bungsunya itu, pihak keluarga mengaku telah mengikhlaskan kepergian sang anak dan tidak akan menuntut pihak manapun. 

“Hasna udah nggak ada, ibu mah nggak bakal nuntut ke pihak manapun, pihak kolam renang, sekolah, nggak ibu mah itu sudah takdir sudah patokan anak ibu, ibu minta yang terbaik aja, dikasih ketabahan keluarga ibu semuanya, Hasna mudah-mudahan masuk surga. Ibu ikhlas,” pungkasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Life18 Desember 2024, 19:00 WIB

Gunung Karang: Legenda, Mitos, dan Jejak Sejarah Islam di Banten

Gunung Karang adalah destinasi wisata yang dibalut keindahan alam dan religi.
Gunung Karang adalah destinasi wisata yang dibalut keindahan alam dan religi. (Sumber : Instagram/@@denimaulana95).
Keuangan18 Desember 2024, 18:15 WIB

Elon Musk Orang Pertama di Dunia dengan Kekayaan Lebih dari Rp 6.000 Triliun

Elon Musk menjadi orang terkaya dunia dan sumber kekayaannya yang spektakuler.
Elon Musk menjadi orang terkaya dunia dan sumber kekayaannya yang spektakuler. (Sumber : Instagram/@elonmusk__official__).
Sukabumi18 Desember 2024, 18:10 WIB

Baru dalam 40 Tahun, Sungai Cibuni Meluap 20 Meter Terjang Jembatan Penghubung Sukabumi-Cianjur

Menurut Kades Rambay, Yanto, hujan deras sejak yang berturut-turut pada 2-3 Desember 2024 menyebabkan debit air anak Sungai Cisujen dan Sungai Cibangkoak yang bermuara ke Sungai Cibuni terus meningkat.
Kepala Desa Rambay, Yanto, saat menunjukan jembatan gantung diatas Sungai Cibuni yang putus penghubung Kabupaten Sukabumi, dengan Kabupaten Cianjur | Foto : Ragil Gilang
Nasional18 Desember 2024, 18:04 WIB

Kacang Hijau Indonesia Ditolak Negara Importir, Slamet Minta Pemerintah Lakukan Evaluasi

Laporan ini diterima dari pengusaha lokal.
Anggota Komisi IV DPR RI Fraksi PKS drh Slamet saat mengikuti Rapat Dengar Pendapat di Gedung Nusantara, Senin, 10 Juni 2024. | Foto: dpr.go.id/Kresno/vel
Life18 Desember 2024, 18:00 WIB

Amalkan Doa Ini Agar Segera Dapat Pekerjaan dan Terbebas dari Pengangguran

Selain usaha yang kita lakukan, berdoa merupakan bentuk ikhtiar batin untuk memohon kepada Allah SWT agar diberikan kemudahan dan kelancaran dalam mencari pekerjaan.
Membaca doa untuk mendapatkan pekerjaan adalah sebuah amalan yang sangat dianjurkan dalam agama Islam.| Sumber: Freepik.com
Inspirasi18 Desember 2024, 17:48 WIB

Bapenda Sukabumi Borong Penghargaan di Akhir Tahun 2024, Salah Satunya dari Pemprov Jabar

Berikut daftar tiga penghargaan yang diterima Bapenda Kabupaten Sukabumi di akhir tahun 2024.
Kepala Bapenda Kabupaten Sukabumi Herdy Somantri saat menerima penghargaan dari Kepala Dinas ESDM Jabar. (Sumber Foto: Istimewa)
Musik18 Desember 2024, 17:00 WIB

Lirik dan Makna Lagu The Apartment We Won't Niki Zefanya, Lagi Tren di TikTok

Salah satu lagu Niki Zefanya yang tengah menarik perhatian adalah The Apartment We Won't. Apalagi baru-baru ini muncul sebuah tren di aplikasi TikTok yang menggunakan lagu tersebut.
Lirik dan Makna Lagu The Apartment We Won't Niki Zefanya, Lagi Tren di TikTok (Sumber : Youtube | NIKI)
Jawa Barat18 Desember 2024, 16:48 WIB

Anggota DPRD Jabar M. Jaenudin Kembali Sebar Bantuan Kemanusiaan Di Pajampangan

Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat, Muhammad Jaenudin, kembali memberikan bantuan kemanusiaan untuk warga terdampak bencana alam Kabupaten Sukabumi
Muhammad Jaenudin, S.Ag, MH, Sekretaris Komisi V DPRD Provinsi Jawa Barat saat menyebarkan bantuan kemanusian di Pajampangan  | Foto : Istimewa
Sukabumi18 Desember 2024, 16:15 WIB

Dua Pekan Warga Terisolasi! Akses ke Ciangkrek Sukabumi Masih Lumpuh Akibat Longsor

Material longsor berupa tanah belum dibersihkan.
Warga berusaha mengevakuasi material longsor di jalan menuju Dusun Ciangkrek, Desa Mekarasih, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi. | Foto: SU/Ilyas Supendi
Food & Travel18 Desember 2024, 16:00 WIB

Kaleidoskop Untuk Healing: Tempat Wisata Baru di Sukabumi Sepanjang Tahun 2024

Sukabumi merupakan daerah yang tidak pernah berhenti menyuguhkan berbagai macam tempat wisata, baik itu alam, hiburan, atau kuliner, dengan daya tarik tersendiri.
Kaleidoskop Untuk Healing: Tempat Wisata Baru di Sukabumi Sepanjang Tahun 2024 (Sumber : Instagram/@goalparateapark, @samsstudio, dan @naturaselabintana)