Bahas Soal Pengawasan, Ayep-Bobby Kunjungi Rumah Siswi SD di Sukabumi yang Tenggelam

Rabu 18 Desember 2024, 14:57 WIB
Wali Kota dan Wakil Wali Kota Sukabumi terpilih, Ayep Zaki-Bobby Maulana, berkunjung ke rumah duka siswi SD yang meninggal tenggelam di kolam renang, Rabu (18/12/2024). | Foto: SU/Asep Awaludin

Wali Kota dan Wakil Wali Kota Sukabumi terpilih, Ayep Zaki-Bobby Maulana, berkunjung ke rumah duka siswi SD yang meninggal tenggelam di kolam renang, Rabu (18/12/2024). | Foto: SU/Asep Awaludin

SUKABUMIUPDATE.com - Wali Kota dan Wakil Wali Kota Sukabumi terpilih, Ayep Zaki-Bobby Maulana, mengunjungi rumah duka siswi SD yang meninggal tenggelam di kolam renang sedalam dua meter, Rabu (18/12/2024). Rumah ini berlokasi di Kampung Salakaso RT 04/07 Kelurahan/Kecamatan Lembursitu, Kota Sukabumi.

Diketahui, peristiwa kecelakaan ini terjadi di area wisata ISTC Waterpark, Kecamatan Kadudampit, Kabupaten Sukabumi, Selasa, 17 Desember 2024. Ketika itu rombongan pelajar SDN Lembursitu Kota Sukabumi, tempat korban bersekolah, sedang melaksanakan kunjungan belajar di luar kelas berupa praktik renang di kolam tersebut.

Dalam kunjungannya, Ayep-Bobby turut berbelasungkawa dan memberikan santunan kepada keluarga korban yang ditinggalkan. Atas kejadian ini, Ayep menyebut perlu adanya pengawasan ketat terhadap kegiatan pelajar di luar kelas.

Baca Juga: Siswi SD Tenggelam di Kolam Renang! Disdikbud Sukabumi Evaluasi Kegiatan Luar Kelas

“Hari ini saya dan pak wakil terpilih, sengaja melayat seorang anak usia 12 tahun yang meninggal dunia (tenggelam). Memang ke depannya perlu pengwasan khusus terhadap kegiatan-kegiatan seperti ini karena tidak semua yang datang ke kolam berenang bisa berenang,” ujar dia kepada sukabumiupdate.com di rumah duka.

Hal tersebut harus dijadikan pembelajaran bagi semua pihak. Ini pun disebut oleh Ayep Zaki akan menjadi perhatian dalam kepemimpinannya setelah dilantik nanti. “Untuk saya dan Bobby jadi pelajaran ke depannya bagaimana konsep saling memberi, menolong, dan membantu di Kota Sukabumi terwujud,” katanya.

“Mungkin bukan evaluasi tapi berupa imbauan lebih ke teknis. Nanti saya sendiri setelah dilantik akan secara khusus kita bicarakan,” lanjut Ayep.

Di tempat yang sama, Wakil Wali Kota Sukabumi terpilih, Bobby Maulana, mengatakan pengawasan bisa dilakukan melalui lembaga sekolah. “Mungkin ke depannya bisa diklasifikasikan mana yang bisa berenang dan mana yang tidak bisa berenang. Pihak pengelola kolam berenang kan tidak tahu. Jadi dari sekolah dulu, dari guru-gurunya, mengawasi siapa saja yang perlu diawasi dengan ketat," katanya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Keuangan18 Desember 2024, 18:15 WIB

Elon Musk Orang Pertama di Dunia dengan Kekayaan Lebih dari Rp 6.000 Triliun

Elon Musk menjadi orang terkaya dunia dan sumber kekayaannya yang spektakuler.
Elon Musk menjadi orang terkaya dunia dan sumber kekayaannya yang spektakuler. (Sumber : Instagram/@elonmusk__official__).
Sukabumi18 Desember 2024, 18:10 WIB

Baru dalam 40 Tahun, Sungai Cibuni Meluap 20 Meter Terjang Jembatan Penghubung Sukabumi-Cianjur

Menurut Kades Rambay, Yanto, hujan deras sejak yang berturut-turut pada 2-3 Desember 2024 menyebabkan debit air anak Sungai Cisujen dan Sungai Cibangkoak yang bermuara ke Sungai Cibuni terus meningkat.
Kepala Desa Rambay, Yanto, saat menunjukan jembatan gantung diatas Sungai Cibuni yang putus penghubung Kabupaten Sukabumi, dengan Kabupaten Cianjur | Foto : Ragil Gilang
Nasional18 Desember 2024, 18:04 WIB

Kacang Hijau Indonesia Ditolak Negara Importir, Slamet Minta Pemerintah Lakukan Evaluasi

Laporan ini diterima dari pengusaha lokal.
Anggota Komisi IV DPR RI Fraksi PKS drh Slamet saat mengikuti Rapat Dengar Pendapat di Gedung Nusantara, Senin, 10 Juni 2024. | Foto: dpr.go.id/Kresno/vel
Life18 Desember 2024, 18:00 WIB

Amalkan Doa Ini Agar Segera Dapat Pekerjaan dan Terbebas dari Pengangguran

Selain usaha yang kita lakukan, berdoa merupakan bentuk ikhtiar batin untuk memohon kepada Allah SWT agar diberikan kemudahan dan kelancaran dalam mencari pekerjaan.
Membaca doa untuk mendapatkan pekerjaan adalah sebuah amalan yang sangat dianjurkan dalam agama Islam.| Sumber: Freepik.com
Inspirasi18 Desember 2024, 17:48 WIB

Bapenda Sukabumi Borong Penghargaan di Akhir Tahun 2024, Salah Satunya dari Pemprov Jabar

Berikut daftar tiga penghargaan yang diterima Bapenda Kabupaten Sukabumi di akhir tahun 2024.
Kepala Bapenda Kabupaten Sukabumi Herdy Somantri saat menerima penghargaan dari Kepala Dinas ESDM Jabar. (Sumber Foto: Istimewa)
Musik18 Desember 2024, 17:00 WIB

Lirik dan Makna Lagu The Apartment We Won't Niki Zefanya, Lagi Tren di TikTok

Salah satu lagu Niki Zefanya yang tengah menarik perhatian adalah The Apartment We Won't. Apalagi baru-baru ini muncul sebuah tren di aplikasi TikTok yang menggunakan lagu tersebut.
Lirik dan Makna Lagu The Apartment We Won't Niki Zefanya, Lagi Tren di TikTok (Sumber : Youtube | NIKI)
Jawa Barat18 Desember 2024, 16:48 WIB

Anggota DPRD Jabar M. Jaenudin Kembali Sebar Bantuan Kemanusiaan Di Pajampangan

Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat, Muhammad Jaenudin, kembali memberikan bantuan kemanusiaan untuk warga terdampak bencana alam Kabupaten Sukabumi
Muhammad Jaenudin, S.Ag, MH, Sekretaris Komisi V DPRD Provinsi Jawa Barat saat menyebarkan bantuan kemanusian di Pajampangan  | Foto : Istimewa
Sukabumi18 Desember 2024, 16:15 WIB

Dua Pekan Warga Terisolasi! Akses ke Ciangkrek Sukabumi Masih Lumpuh Akibat Longsor

Material longsor berupa tanah belum dibersihkan.
Warga berusaha mengevakuasi material longsor di jalan menuju Dusun Ciangkrek, Desa Mekarasih, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi. | Foto: SU/Ilyas Supendi
Food & Travel18 Desember 2024, 16:00 WIB

Kaleidoskop Untuk Healing: Tempat Wisata Baru di Sukabumi Sepanjang Tahun 2024

Sukabumi merupakan daerah yang tidak pernah berhenti menyuguhkan berbagai macam tempat wisata, baik itu alam, hiburan, atau kuliner, dengan daya tarik tersendiri.
Kaleidoskop Untuk Healing: Tempat Wisata Baru di Sukabumi Sepanjang Tahun 2024 (Sumber : Instagram/@goalparateapark, @samsstudio, dan @naturaselabintana)
Jawa Barat18 Desember 2024, 15:54 WIB

UMK 2025 Kabupaten Sukabumi Rp3,6 Juta - Kota Rp3 Juta: Cek Daftar Upah Terbaru se Jawa Barat

Besaran upah terbaru ini tertuang dalam surat keputusan Gubernur Jawa Barat, nomor 561.7/Kep.798-Kesra/2024 tentang upah minimum kabupaten/kota di daerah provinsi Jawa Barat tahun 2025.
Buruh Sukabumi aksi kawan dewan pengupahan UMK 2025 (Sumber: istimewa)