Tak Ada yang Tersisa di DAS Cikaso, Penyintas Bencana Sukabumi Bertahan Hidup dari Bantuan

Selasa 17 Desember 2024, 17:44 WIB
Bencana banjir sungai cikaso. Puing rumah yang hanyut dan hancur di cilopang desa/kecamatan Cibitung Kabupaten Sukabumi (Sumber: istimewa)

Bencana banjir sungai cikaso. Puing rumah yang hanyut dan hancur di cilopang desa/kecamatan Cibitung Kabupaten Sukabumi (Sumber: istimewa)

SUKABUMIUPDATE.com - Kondisi pemukiman yang berada di DAS atau daerah aliran sungai Cikaso di Kecamatan Cibitung Kabupaten Sukabumi Jawa Barat, sangat mengkhawatirkan. Sejak 4 Desember 2024 hingga kini, 17 Desember 2024 warga penyintas bencana bertahan hidup dari bantuan karena rumah mereka hancur disapu banjir bandang sungai cikaso.

Di Kampung Cilopang, RT 01/04, Desa Cibitung, Kecamatan Cibitung sebagian besar rumah warga rata dengan lumpur. Engkus Kusnadi, tokoh masyarakat Cilopang menjelaskan bahwa bencana tersebut menghancurkan puluhan rumah beserta isinya.

"11 rumah hanyut, enam unit mengalami kerusakan berat, dan empat lainnya rusak sedang. Warga saat ini terpaksa mengungsi ke rumah tetangga atau kerabat yang lebih aman," ujarnya kepada Sukabumiupdate.com, Selasa (17/12/2024).

Baca Juga: Meninggal Saat Bertugas, Dua Petugas Pilkada Kabupaten Sukabumi Dapat Santunan Rp46 Juta

Perkampungan yang berada di bantaran Sungai Cikaso ini memang rawan terdampak luapan sungai, terutama saat intensitas hujan tinggi. Menurut Engkus, banjir kali ini adalah salah satu yang terparah dalam beberapa tahun terakhir.

"Untuk sementara, para pengungsi hanya bisa berharap bantuan dari pemerintah dan masyarakat sekitar. Mereka kehilangan tempat tinggal, harta benda, bahkan surat-surat berharga," tambahnya.

Menurut Engkus, warga terdampak bencana tersebut sudah siap direlokasi. "Lahan relokasi tersedia, sudah diserahkan kepada pemdes, luasannya cukup untuk 10 unit rumah di lokasi lebih aman," kata Engkus.

Baca Juga: Ledakan di Prana Kota Sukabumi, Picu Kobaran Api dari Panel Listrik Tenaga Surya

Namun, lanjut Engkus, proses ini memerlukan dukungan berbagai pihak, terutama untuk pembangunan rumah baru. Warga berharap program relokasi dapat segera terealisasi, mengingat kondisi mereka saat ini sangat memprihatinkan.

"Bencana ini menjadi pengingat pentingnya mitigasi risiko bencana di daerah rawan banjir, terutama bagi permukiman yang berada di bantaran sungai," tukasnya.

Kepada Desa Cibitung Iji Pahrudin, menegaskan usulan relokasi sudah disampaikan ke pemerintah daerah dan pusat. Selain Ciloma, kawasan DAS Cikaso yang hancur akibat bencana alam 4 Desember lalu, juga melanda pemukiman warga di Kampung Ciloma.

Baca Juga: 4 Pelaku LPG Oplosan di Sukabumi DPO, Suntik Gas Non Subsidi Pakai Regulator

“Di Ciloma ada 6 rumah hanyut, sekarang mereka mengungsi ke keluarga dan tetangga,” bebernya.

 

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi22 Februari 2025, 15:23 WIB

Erik Ditemukan, Pemancing Hilang Disapu Ombak Pantai Karang Daeu Sukabumi

setelah tiga hari hilang, Jenazah pemancing yang tenggelam di pantai karang daeu Sukabumi ditemukan
Proses evakuasi jenazah Erik, pemancing yang hilang disapu ombak pesisir geopark ciletuh Sukabumi (Sumber: dok balawista)
Entertainment22 Februari 2025, 15:00 WIB

Sejumlah Musisi Indonesia Berikan Dukungan Untuk Sukatani: Gausah Ditarik Lagunya

Grup band asal Purbalingga, Sukatani tengah menjadi sorotan publik usah mengunggah video permintaan maaf atas lagunya berjudul Bayar Bayar Bayar dinilai mengkritik kepolisian.
Sejumlah Musisi Indonesia Berikan Dukungan Untuk Sukatani: Gausah Ditarik Lagunya (Sumber : Instagram/@dugtrax)
Sukabumi22 Februari 2025, 14:24 WIB

Saksi Ungkap Fakta Soal Tanah, Adik Bacok Kakak Hingga Tewas di Cikahuripan Sukabumi

Saksi kasus adik bacok kakak hingga tewas ungkap fakta soal tanah
TKP adik bunuh kakak di Sayangkaak Cikahuripan Kadudampit Sukabumi (Sumber: su/awal)
Bola22 Februari 2025, 14:00 WIB

Link Live Streaming Persita Tangerang vs Borneo FC di Liga 1 2024/2025

Persita Tangerang akan menjadi temanya Borneo FC dalam pertandingan lanjutan BRI Liga 1 2024/2025 yang bakal digelar pada Sabtu, 22 Februari 2025 di Stadion Indomilk Arena, Tangerang.
Link Live Streaming Persita Tangerang vs Borneo FC di Liga 1 2024/2025 (Sumber : Instagram/@borneofc.id dan @persita.official)
Sukabumi22 Februari 2025, 13:43 WIB

Pedagang Makanan Merugi, Emak-emak Tunggu Solusi Wabah Lalat Peternakan Ayam di Cidahu Sukabumi

Pemukiman warga di Desa Caringin Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi adalah salah satu wilayah yang terdampak wabah lalat . Jarak pemukiman dengan lokasi perusahaan ayam itu kurang dari 1 kilometer.
Pedagang makanan merugi sejak wabah lalat serbu pemukiman di sekitar peternakan ayam di Cidahu Sukabumi (Sumber: dok pedagang)
Sukabumi22 Februari 2025, 13:02 WIB

Kakak Tewas Di Tangan Adik, Geger Pembacokan di Cikahuripan Sukabumi

Peristiwa kakak tewas di tangan adik, bikin geger kampung Sayangkaak Cikahuripan Kadudampit Sukabumi
TKP pembacokan di kampung sayangkaak Cikahuripan Kadudampit Sukabumi (Sumber: su/awal)
Bola22 Februari 2025, 13:00 WIB

Prediksi Persib Bandung vs Madura United di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

Persib Bandung akan bertemu dengan Madura United dalam pertandingan lanjutan BRI Liga 1 pekan ke-24 yang bakal digelar pada Sabtu, 22 Februari 2025 di Stadion Gelora Bandung Lautan Api.
Prediksi Persib Bandung vs Madura United di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor (Sumber : Instagram/@persib dan @maduraunited.fc)
Nasional22 Februari 2025, 12:19 WIB

Retret Kepala Daerah, Wali Kota Sukabumi Bicara Fiskal dan Banyak Materi Penting untuk Kemajuan Daerah

“Hari kedua retret dimulai dengan pemaparan materi dari Mendagri, membahas hubungan pusat dan daerah, baik pemerintahan, keuangan dan lainnya,” ucap Ayep.
Wali Kota Sukabumi Ayep Zaki dalam retret kepala daerah hari kedua (Sumber: dok ayep zaki)
Entertainment22 Februari 2025, 12:00 WIB

Tagar Kabur Aja Dulu Viral, Raffi Ahmad Bikin Tandingannya: Pergi Migran Pulang Juragan

Tagar Kabur Aja Dulu sedang viral di media sosial sebagai bentuk kekecewaan sekaligus keresahan masyarakat generasi muda terhadap kondisi Indonesia dari segi ekonomi, sosial, hingga politik.
Tagar Kabur Aja Dulu Viral, Raffi Ahmad Bikin Tandingannya: Pergi Migran Pulang Juragan (Sumber : Instagram/@raffinagita1717)
Life22 Februari 2025, 11:15 WIB

5 Tips Ampuh Agar Puasa Kamu Lancar Tanpa Lemas dan Lapar

Puasa adalah ibadah yang mengajarkan kita untuk menahan hawa nafsu, termasuk lapar dan haus. Namun, bagi sebagian orang, puasa bisa membuat tubuh terasa lemas dan lapar, terutama saat beraktivitas di tengah hari.
Ilustrasi Lemas dan Lapar Saat Menjalankan Ibadah Puasa (Sumber : Freepik/@onlyyouqj)