Hari Juang Infanteri 2024, Pj Wali Kota Sukabumi: Semangat Kolaborasi TNI dan Masyarakat

Senin 16 Desember 2024, 10:26 WIB
Pj Wali Kota Sukabumi Kusmana Hartadji mengikuti Upacara Peringatan Hari Juang Infanteri ke-75 di Monumen Palagan Bojongkokosan, Kabupaten Sukabumi, Senin (16/12/2024). | Foto: Dokpim Kota Sukabumi

Pj Wali Kota Sukabumi Kusmana Hartadji mengikuti Upacara Peringatan Hari Juang Infanteri ke-75 di Monumen Palagan Bojongkokosan, Kabupaten Sukabumi, Senin (16/12/2024). | Foto: Dokpim Kota Sukabumi

SUKABUMIUPDATE.com - Penjabat (Pj) Wali Kota Sukabumi Kusmana Hartadji mengikuti Upacara Peringatan Hari Juang Infanteri ke-76 tahun 2024, di Monumen Palagan Bojongkokosan, Kabupaten Sukabumi, Senin (16/12/2024). Acara ini dihadiri oleh Asisten Operasi Kasdam III/Siliwangi dan jajaran Kodim 0607/Kota Sukabumi.

Dalam pernyataannya, Kusmana menyampaikan penghormatan atas dedikasi prajurit infanteri yang tak hanya menjaga kedaulatan negara, tetapi juga aktif menjalin hubungan erat dengan masyarakat. Upacara ini sekaligus menjadi momentum pelepasan prajurit infanteri batalyon dari Sukabumi yang memulai perjalanan sejauh 24 kilometer menuju Bandung.

Kusmana menyebutkan bahwa perjalanan ini mencerminkan tantangan nyata yang dihadapi prajurit infanteri. Dengan membawa senjata, mereka harus menjalankan tugas dengan ketelitian dan disiplin tinggi. "Ini adalah tantangan yang berat, tetapi juga menjadi bukti ketangguhan para prajurit kita," ungkapnya.

Baca Juga: Pemkot Salurkan Bantuan untuk Korban Bencana Alam di Kabupaten Sukabumi

Ia juga menjelaskan bahwa perjalanan ini akan dilakukan secara estafet, melibatkan berbagai wilayah kerja. Hal ini menunjukkan sinergi dan koordinasi yang menjadi kekuatan utama TNI dalam menjaga kedaulatan negara. Kusmana mengingatkan kembali pesan-pesan Jenderal Sudirman yang disampaikan saat upacara.

Tiga pesan itu menjadi pedoman penting bagi TNI dalam menjalankan tugas: menjaga kedisiplinan, membangun hubungan erat dengan masyarakat, dan melaksanakan tugas dengan penuh tanggung jawab.

"Semangat ini tetap relevan hingga hari ini, karena TNI tidak hanya berdiri sebagai penjaga pertahanan, tetapi juga mitra masyarakat dalam berbagai aspek kehidupan," ujarnya.

Kusmana menyoroti pentingnya kolaborasi antara TNI dan masyarakat. Ia berharap kedekatan ini terus terjaga karena kekuatan TNI tidak terlepas dari dukungan rakyat. "TNI selalu bekerja sama dengan masyarakat. Ini adalah bentuk nyata dari semangat 'manunggal dengan rakyat' yang menjadi fondasi TNI sejak awal berdiri," kata dia.

Lebih lanjut, Kusmana menyampaikan apresiasi kepada Kodim 0607/Kota Sukabumi atas peran aktifnya dalam menjaga keamanan dan ketertiban di Kota Sukabumi. Ia berharap momentum peringatan Hari Juang Infanteri ini dapat menjadi inspirasi bagi semua pihak untuk semakin memperkuat semangat kebersamaan dan pengabdian kepada bangsa.

"Semoga semangat ini terus hidup. Tidak hanya di kalangan prajurit TNI, namun juga di hati seluruh masyarakat Sukabumi," katanya.

Momentum ini menjadi pengingat bahwa pertahanan negara adalah tanggung jawab bersama. TNI dan masyarakat bersatu dalam semangat juang yang sama. (ADV)

Sumber: Website KDP Kota Sukabumi

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi21 Februari 2025, 22:28 WIB

Temani Warga yang Dipanggil Polisi Pasca Kematian Samson, Massa Geruduk Mapolres Sukabumi

Puluhan warga Cihurang Simpenan Sukabumi geruduk Mapolres Sukabumi pasca kematian Samson.
Puluhan warga Kampung Cihurang, Desa Cidadap, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi mendatangi Mapolres Sukabumi pasca kematian Samson. (Sumber : SU/Ilyas)
Sehat21 Februari 2025, 21:00 WIB

5 Cara Ampuh Mengatasi Gejala Kolesterol Tinggi pada Kulit

Kolesterol tinggi dapat meningkatkan risiko penyakit jantung dan stroke. Tanda-tandanya biasanya tidak kentara, namun terkadang, Anda dapat melihat gejala Kolesterol tinggi pada kulit.
Ilustrasi cara mengatasi gejala kolesterol tinggi pada kulit (Sumber: Freepik/@freepik)
Sukabumi21 Februari 2025, 20:48 WIB

Aksi Indonesia Gelap di Sukabumi, Mahasiswa Kritisi Efisiensi Anggaran hingga MBG

Wakil Ketua DPRD Kota Sukabumi Rojab Asyari menilai semua tuntutan yang disampaikan mahasiswa cukup realistis dan sesuai dengan keadaan di masyarakat.
Aksi Indonesia Gelap di Kota Sukabumi, ratusan mahasiswa berunjukrasa di depan Kantor DPRD, Jumat (21/2/2025). (Sumber Foto: SU/Asep Awaludin)
Inspirasi21 Februari 2025, 20:18 WIB

Integrasi AI di Newsroom Media Lokal Tingkatkan Efisiensi dan Kualitas Konten

Pemimpin Redaksi Suara.com, Suwarjono, menekankan pentingnya adaptasi teknologi, termasuk AI, bagi media lokal
LMC Talk
Sehat21 Februari 2025, 20:16 WIB

Kenali 6 Gejala Kolesterol Tinggi pada Kulit yang Bisa Menyebabkan Masalah Kesehatan

Gejala kolesterol tinggi pada kulit bukan hanya masalah kosmetik, tetapi juga dapat menjadi indikator masalah kardiovaskular.
Ilustrasi gejala kolesterol pada kulit (Sumber: Freepik/@krakenimages.com)
Film21 Februari 2025, 20:00 WIB

Sinopsis Drama Korea Undercover High School, Anggota NIS Menyamar Sebagai Siswa SMA

Drama korea Undercover High School memiliki cerita unik mengenai seorang agensi badan intelijen nasional yang harus menyamar sebagai siswa Sekolah Menengah Atas untuk menjalankan sebuah misi.
Sinopsis Drama Korea Undercover High School, Anggota NIS Menyamar Sebagai Siswa SMA (Sumber : Instagram/@mbcdrama_wow)
Sukabumi21 Februari 2025, 19:50 WIB

Hasil Kesepakatan Emak-emak dan Peternakan Ayam di Cidahu Sukabumi soal Wabah Lalat

Berikut hasil kesepakatan pasca emak-emak geruduk peternakan ayam di Cidahu Sukabumi karena resah dengan lalat yang mewabah.
Kapolsek Cidahu AKP Endang Slamet dan jajaran saat mendengar aspirasi puluhan emak-emak yang protes soal wabah lalat ke peternakan ayam. (Sumber Foto: Istimewa)
Sukabumi21 Februari 2025, 19:48 WIB

Sempat Duel, Samson Sang Preman Simpenan Sukabumi Tewas Diamuk Massa

Tubuh Samson tergeletak bersimbah darah penuh luka, tersiar kabar pria yang dijuluki preman ini dihabisi oleh massa.
Tubuh Suherlan alias Samson warga Simpenan Sukabumi tergeletak di pinggir jalan (Sumber: SU/Ilyas)
Kecantikan21 Februari 2025, 19:42 WIB

Terapkan 11 Tips Mudah untuk Membuat Kuku Tumbuh Cepat, Sehat dan Cantik

Wanita sering kali ingin memamerkan kuku panjang yang sehat dan cantik. Dengan memperhatikan kebersihan dan kesehatan kuku, Anda dapat memperoleh kuku yang panjang dan indah tanpa banyak usaha.
Ilustrasi cara mudah merawat kuku agar tumbuh cepat, sehat dan cantik (Sumber: pexels.com/@The Glorious Studio)
Sukabumi21 Februari 2025, 19:29 WIB

Generasi Muda Sukabumi yang Terkunci Darah dan Senjata

Tawuran adalah cara mempertahankan marwah dan harga diri sekolah.
Tawuran pelajar di Lapang Merdeka Kota Sukabumi. | Foto: Istimewa/Warganet