8 Tempat Ibadah Rusak: 9/12/2024 Update Dampak Bencana Sukabumi

Senin 09 Desember 2024, 11:47 WIB
Kondisi masjid di Kampung Bojongjengkol Cimahpar Kalibunder, 8 tempat ibadah terdampak bencana sukabumi (Sumber: istimewa)

Kondisi masjid di Kampung Bojongjengkol Cimahpar Kalibunder, 8 tempat ibadah terdampak bencana sukabumi (Sumber: istimewa)

SUKABUMIUPDATE.com - 8 tempat ibadah dilaporkan rusak dampak bencana 4 Desember 2024 Kabupaten Sukabumi. Update data BPBD Kabupaten Sukabumi, hingga Senin (9/12/2024) pagi, cakupan dampak bencana meluas hingga 39 kecamatan dan 172 desa.

Data ini menunjukkan peningkatan dibandingkan laporan sebelumnya Minggu, 8 Desember 2024, pukul 19.00 WIB yang mencatat 161 desa terdampak. Bencana yang terjadi meliputi 196 titik longsor (bertambah dari 185), 136 kejadian banjir (sebelumnya 135), 29 insiden angin kencang (sebelumnya 27), dan pergerakan tanah yang meningkat signifikan dari 103 menjadi 180 titik.

Bencana ini juga menyebabkan kerusakan infrastruktur dan fasilitas umum. Sebanyak 1.419 rumah rusak berat, 1.101 rusak sedang, 827 rusak ringan, serta 436 rumah terancam. Selain itu, 1.170 rumah tercatat terendam banjir.

Baca Juga: Memulai Gerakan Wisata Bersih di Kawasan Geopark Ciletuh Palabuhanratu Sukabumi

Kerusakan infrastruktur lainnya meliputi 31 jembatan, 15 saluran air, 14 sekolah, dan 18 bangunan lainnya. Sebanyak 81 ruas jalan dan 539 hektare lahan pertanian juga terdampak, yang mengakibatkan terganggunya aktivitas masyarakat di sejumlah wilayah.

Korban terdampak meningkat menjadi 6.312 kepala keluarga (KK) atau 10.160 jiwa. Dari jumlah tersebut, sebanyak 939 KK (3.064 jiwa) mengungsi dan 459 KK (819 jiwa) masih berada dalam ancaman.

Hingga saat ini, 10 korban meninggal telah teridentifikasi, sementara dua orang lainnya masih dalam pencarian, yakni Eros (63 tahun) dari Desa Rambay, Kecamatan Tegalbuleud, dan Ojang (53 tahun) dari Desa Sirnasari, Kecamatan Pabuaran.

Baca Juga: DPRD Sukabumi Minta Pemerintah Percepat Relokasi Korban Pergerakan Tanah Cikembar

Seperti diberitakan sebelumnya, korban meninggal dunia akibat bencana hidrometeorologi yang terjadi di Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, hingga Minggu (8/12/2024) pukul 19.00 WIB, tercatat sebanyak 10 orang, serta 2 lainnya dinyatakan hilang atau masih dalam proses pencarian.

Berdasarkan data yang diterima sukabumiupdate.com dari BPBD Kabupaten Sukabumi, korban meninggal yaitu Aden Dafa (11 tahun), Ade Wahyu (11 tahun), Elma Ayunda (27 tahun), Sahroni (47 Tahun) dan Siti Hamidah (8 Tahun), kelimanya warga Desa Loji, Kecamatan Simpenan.

Kemudian Dadang (65 Tahun) warga Desa Ciemas Kecamatan Ciemas, Euis (44 Tahun) warga Desa Rambay Kecamatan Tegalbuleud, Resti (23 Tahun) serta Santi (2 Tahun) warga Desa Bangbayang Kecamatan Tegalbuleud dan Emah (50 Tahun) warga Desa Karangjaya Kecamatan Gegerbitung.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Life18 Januari 2025, 18:00 WIB

Amalkan Doa Ini Insya Allah Rezeki datang dari Segala Penjuru!

Membaca doa rezeki adalah salah satu cara untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan memohon rezeki yang halal dan berkah.
Ilustrasi berdoa - Membaca doa rezeki adalah salah satu cara untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan memohon rezeki yang halal dan berkah.(Sumber : Foto: Pixabay.com)
Sukabumi18 Januari 2025, 17:55 WIB

Sidak Peternakan Sapi Tanpa Izin Di Cicurug, Ini Arahan DPMPTSP Sukabumi

Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Sukabumi melakukan inspeksi ke eks gedung garmen yang kini digunakan sebagai ternak sapi di Kampung Nangklak, RT 06/06, Desa Tenjoayu, Kecamatan Cicurug
DPMPTSP Kabupaten Sukabumi inspeksi ke eks gedung garmen yang kini digunakan sebagai kandang sapi di Desa Tenjoayu, Kecamatan Cicurug, Sabtu (18/1/2025) | Foto : Istimewa
Sukabumi18 Januari 2025, 17:34 WIB

Terdampak Gempa Magnitudo 4,3, Tembok Rumah Warga Ambruk Di Loji Sukabumi

Satu unit rumah warga di Kampung Babakan, RT 014/RW 010, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, mengalami kerusakan akibat gempa bumi yang terjadi pada Sabtu (18/1/2025).
Tembok rumah warga ambruk di Loji Sukabumi, akibat diguncang gempa magnitudo 4,3  | Foto : Ilyas
Sukabumi18 Januari 2025, 17:07 WIB

Longsor Gerus Rumpun Bambu, Satu Rumah Warga Di Benda Sukabumi Terdampak

Longsor terjadi di Kampung Bangkongreang RT 1/4, Desa Benda, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, pada Sabtu (18/1/2025) sekitar pukul 05.00 WIB
Longsor timpa teras rumah warga di Benda Cicurug Sukabumi | Foto : P2BK Cicurug
Musik18 Januari 2025, 17:00 WIB

Lirik Lagu ‘Mengapa Harus Shin Tae Yong’ - Icha Yolanda dan Om Nirwana

Lagu ‘Mengapa Harus Shin Tae Yong’ yang dipopulerkan Icha Yolanda dan Om Nirwana kini sedang viral.
Lagu ‘Mengapa Harus Shin Tae Yong’ yang dipopulerkan Icha Yolanda dan Om Nirwana kini sedang viral. (Sumber : Screenshot YouTube/ iYon Nirwana).
Bola18 Januari 2025, 16:00 WIB

Prediksi Madura United vs Barito Putera: Duel Dua Tim Papan Bawah!

Madura United akan menjamu Barito Putera dalam lanjutan Liga 1 2024/2025 pekan ke-19 malam ini.
Madura United akan menjamu Barito Putera dalam lanjutan Liga 1 2024/2025 pekan ke-19 malam ini. (Sumber : Instagram).
Sukabumi18 Januari 2025, 15:45 WIB

Buruh dan Pelajar Collab Edarkan Hexymer-Tramadol di Sukabumi, Ditangkap saat Transaksi

Barang bukti yang disita adalah empat paket hexymer dan lima setrip tramadol.
Kedua terduga pelaku kasus obat keras terbatas yang ditangkap di Kecamatan Sagaranten, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Polsek Sagaranten
Sukabumi18 Januari 2025, 15:23 WIB

Lindas Material Longsor, Truk Terguling di Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi

Longsor ini sempat menutup Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua.
Truk terguling di Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cisarakan, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Istimewa
Inspirasi18 Januari 2025, 15:00 WIB

Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Cook Sushi, Cek Kualifikasinya Disini!

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Ilustrasi - Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Cook Sushi, Cek Kualifikasinya Disini! (Sumber : Freepik.com/@ASphotofamily)
Sukabumi18 Januari 2025, 14:58 WIB

Pengendara Terjebak Berjam-jam, Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi Buka Tutup Pasca Longsor

Saat ini jalan sudah dibuka, tetapi dengan sistem buka tutup.
Antrean kendaraan di Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cimapag, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Dokumen Pengendara