Cerita Alin Ungkap Momen Pilu Adiknya Tertimpa Longsor di Cisarakan Sukabumi

Sabtu 07 Desember 2024, 18:00 WIB
Kondisi rumah ambruk yang menimpa Aden Dafa (11) di Kampung Cisarakan, RT 22/09, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi | Foto : Ilyas Supendi

Kondisi rumah ambruk yang menimpa Aden Dafa (11) di Kampung Cisarakan, RT 22/09, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi | Foto : Ilyas Supendi

SUKABUMIUPDATE.com - Alin Elitian (24), kakak dari Aden Dafa (11), mengungkapkan peristiwa terjadinya longsor yang merenggut nyawa adiknya di Kampung Cisarakan, RT 22/09, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, pada Rabu (4/12/2024) sekitar pukul 04.10 WIB, pagi hari.

Alin menceritakan, saat kejadian, Aden sedang tidur bersama ayahnya, Abas (46), di ruang tengah rumah mereka, sementara ibu mereka, Ida Sunarti (42), baru saja selesai salat Subuh. Lalu longsor terjadi dengan begitu cepat sehingga Aden dan Abas tidak sempat menyelamatkan diri.

"Waktu itu ibu Ida lagi salat subuh. Nah almarhum sama bapaknya lagi tidur di tengah rumah, nah itu tuh kejadian pas beres salat langsung kejadian cepet banget kayak persekian detik, gak ada susulan gak ada apapun, jadi langsung kayak gini," kata Alin kepada sukabumiupdate.com, dilokasi.

Alin, yang saat itu sedang bekerja di Bandung, segera pulang setelah mendengar kabar keluarganya tertimpa longsor.

Baca Juga: Tertimbun Longsor 4 Hari, Bocah 8 Tahun di Simpenan Sukabumi Berhasil Dievakuasi

Baca Juga: Wamensos Beri Trauma Healing Anak Korban Pergerakan Tanah Cikembar Sukabumi

Ia menjelaskan bahwa ibunya, Ida Sunarti, berhasil selamat dan langsung mencari bantuan dari tetangga. Pada saat itu, ayahnya Abas dan adiknya Aden Dafa tertimbun material bangunan rumah yang roboh akibat longsor.

"Karena tetangga kami cuma satu, ibu langsung mencari pertolongan. Warga sekitar juga membantu, dan setelah 15 menit, Abas berhasil diselamatkan. Baru sekitar 30 menit kemudian, Aden Dafa ditemukan dan dibawa," jelas Alin.

Alin menambahkan bahwa Aden Dafa sempat ditemukan dalam keadaan hidup dan langsung dibawa ke Puskesmas Simpenan. Namun, karena keterbatasan fasilitas, Aden dirujuk ke RSUD Palabuhanratu, di mana nyawanya tidak dapat diselamatkan.

"Sekitar jam 6 dibawa ke sana (Puskesmas), katanya pas di sana (Puskesmas) alatnya tidak memadai, dan langsung dibawa ke RSUD Palabuhanratu. Nah, udah di RSUD Palabuhanratu (nyawanya) udah gak ada, langsung dibawa lagi pulang. Pak Abas selamat, ibu Ida selamat, kan yang minta bantuan," ungkap Alin.

Alin mengenang adiknya tersebut (Aden Dafa) sebagai anak yang sangat religius dan berprestasi. Bahkan, kata Alin, Aden Dafa hafal tiga juz Al-Quran dan akan ikut lomba tahfiz Quran mewakili Kecamatan Simpenan pada minggu ketiga Desember 2024.

"Kata mamah, Aden Dafa di minggu ketiga ini seharusnya ikut lomba tahfiz lagi mewakili kecamatan. Tapi, musibah gak ada yang tahu, dia udah gak ada," kata Alin.

Menurutnya, pada saat musim hujan keluarganya kerap tidur di ruangan tengah, karena antisipasi terjadinya longsor 2017 silam, kejadian serupa yanh pernah terjadi, namun tak separah kejadian sekarang.

Baca Juga: Ayep Zaki-Bobby Kunjungi Lokasi Tanah Longsor di Subangjaya Kota Sukabumi

Baca Juga: Update Bencana Kabupaten Sukabumi: 143 Desa di 39 Kecamatan Terdampak, 8 Meninggal Dunia

"Iya tidur di tengah rumah, karena kan di sini udah mati lampu itu udah 2 hari 2 malam, sama hujan juga udah 2 hari 2 malam, nah waktu tahun lalu (2017) pernah kejadian kayak gini, cuma longsornya kecil. Jadi kalau hujan itu suka tidur di tengah rumah biar jaga-jaga saling melindungi ya, karena kan kalau kamar ada di belakang dekat tebing, takutnya longsor langsung ke kamar," terangnya.

"Tapi namanya juga musibah, langsung ke tengah rumah, jadi gak tahu langsung ke tengah rumah longsornya. Sekarang ibu Ida sama bapak Abas ada di pengungsian (rumah) saudara aja, di kerabat," tuturnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Life18 Januari 2025, 18:00 WIB

Amalkan Doa Ini Insya Allah Rezeki datang dari Segala Penjuru!

Membaca doa rezeki adalah salah satu cara untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan memohon rezeki yang halal dan berkah.
Ilustrasi berdoa - Membaca doa rezeki adalah salah satu cara untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan memohon rezeki yang halal dan berkah.(Sumber : Foto: Pixabay.com)
Sukabumi18 Januari 2025, 17:55 WIB

Sidak Peternakan Sapi Tanpa Izin Di Cicurug, Ini Arahan DPMPTSP Sukabumi

Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Sukabumi melakukan inspeksi ke eks gedung garmen yang kini digunakan sebagai ternak sapi di Kampung Nangklak, RT 06/06, Desa Tenjoayu, Kecamatan Cicurug
DPMPTSP Kabupaten Sukabumi inspeksi ke eks gedung garmen yang kini digunakan sebagai kandang sapi di Desa Tenjoayu, Kecamatan Cicurug, Sabtu (18/1/2025) | Foto : Istimewa
Sukabumi18 Januari 2025, 17:34 WIB

Terdampak Gempa Magnitudo 4,3, Tembok Rumah Warga Ambruk Di Loji Sukabumi

Satu unit rumah warga di Kampung Babakan, RT 014/RW 010, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, mengalami kerusakan akibat gempa bumi yang terjadi pada Sabtu (18/1/2025).
Tembok rumah warga ambruk di Loji Sukabumi, akibat diguncang gempa magnitudo 4,3  | Foto : Ilyas
Sukabumi18 Januari 2025, 17:07 WIB

Longsor Gerus Rumpun Bambu, Satu Rumah Warga Di Benda Sukabumi Terdampak

Longsor terjadi di Kampung Bangkongreang RT 1/4, Desa Benda, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, pada Sabtu (18/1/2025) sekitar pukul 05.00 WIB
Longsor timpa teras rumah warga di Benda Cicurug Sukabumi | Foto : P2BK Cicurug
Musik18 Januari 2025, 17:00 WIB

Lirik Lagu ‘Mengapa Harus Shin Tae Yong’ - Icha Yolanda dan Om Nirwana

Lagu ‘Mengapa Harus Shin Tae Yong’ yang dipopulerkan Icha Yolanda dan Om Nirwana kini sedang viral.
Lagu ‘Mengapa Harus Shin Tae Yong’ yang dipopulerkan Icha Yolanda dan Om Nirwana kini sedang viral. (Sumber : Screenshot YouTube/ iYon Nirwana).
Bola18 Januari 2025, 16:00 WIB

Prediksi Madura United vs Barito Putera: Duel Dua Tim Papan Bawah!

Madura United akan menjamu Barito Putera dalam lanjutan Liga 1 2024/2025 pekan ke-19 malam ini.
Madura United akan menjamu Barito Putera dalam lanjutan Liga 1 2024/2025 pekan ke-19 malam ini. (Sumber : Instagram).
Sukabumi18 Januari 2025, 15:45 WIB

Buruh dan Pelajar Collab Edarkan Hexymer-Tramadol di Sukabumi, Ditangkap saat Transaksi

Barang bukti yang disita adalah empat paket hexymer dan lima setrip tramadol.
Kedua terduga pelaku kasus obat keras terbatas yang ditangkap di Kecamatan Sagaranten, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Polsek Sagaranten
Sukabumi18 Januari 2025, 15:23 WIB

Lindas Material Longsor, Truk Terguling di Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi

Longsor ini sempat menutup Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua.
Truk terguling di Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cisarakan, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Istimewa
Inspirasi18 Januari 2025, 15:00 WIB

Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Cook Sushi, Cek Kualifikasinya Disini!

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Ilustrasi - Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Cook Sushi, Cek Kualifikasinya Disini! (Sumber : Freepik.com/@ASphotofamily)
Sukabumi18 Januari 2025, 14:58 WIB

Pengendara Terjebak Berjam-jam, Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi Buka Tutup Pasca Longsor

Saat ini jalan sudah dibuka, tetapi dengan sistem buka tutup.
Antrean kendaraan di Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cimapag, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Dokumen Pengendara