Tinjau Penanganan Bencana di Sukabumi, Pimpinan DPR Soroti Pasokan BBM

Jumat 06 Desember 2024, 17:09 WIB
Wakil Ketua DPR RI Cucun Ahmad Syamsurijal saat meninjau lokasi bencana di Kampung Cisayar, Desa Mekarsari, Kecamatan Nyalindung, Kabupaten Sukabumi. (Sumber : DPR RI)

Wakil Ketua DPR RI Cucun Ahmad Syamsurijal saat meninjau lokasi bencana di Kampung Cisayar, Desa Mekarsari, Kecamatan Nyalindung, Kabupaten Sukabumi. (Sumber : DPR RI)

SUKABUMIUPDATE.com - Wakil Ketua DPR RI Cucun Ahmad Syamsurijal menekankan pentingnya pemenuhan kebutuhan warga yang terdampak bencana di Kabupaten Sukabumi. Ia mengingatkan agar stok bahan bakar minyak (BBM) tidak kosong, agar transportasi bantuan dan logistik tidak terhambat.

Hal itu disampaikan Cucun saat meninjau lokasi bencana di Kecamatan Nyalindung dan Purabaya, Kabupaten Sukabumi, Jumat (6/12/2024). 

"Iya ini saya sengaja turun di sini itu karena memastikan ya, jangan sampai semua kebutuhan dasar seperti makanan, tadi BBM juga untuk orang transportasi yang penanganannya jangan sampai enggak ada. Ini kita pastikan penanganan cepat," ujar Cucun kepada sukabumiupdate.com di Kecamatan Purabaya, pada Jumat (6/12/2024).

Baca Juga: SPBU di Selatan Sukabumi Kosong, Distribusi BBM Terkendala Bencana: 34 Jalan Terputus

Cucun menambahkan, sudah lima hari seluruh SPBU di wilayah selatan Kabupaten Sukabumi khususnya Pajampangan mengalami kekurangan pasokan BBM, yang mengganggu koneksi jaringan di sekitar area bencana.

"Tadi dikatakan sudah lima hari SPBU sudah tidak ada suplai. Kalau kehabisan BBM malah menjadi susah juga orang mau melakukan koordinasi," ujar politikus PKB itu.

"Bahkan sinyal segala macam tadi koordinasi dari BPBD tidak bisa sampai ke BNPB," tambahnya.

Ia juga meminta agar alat berat seperti eskavator segera diturunkan di setiap jalan yang tertutup akibat bencana alam.

"Jadi kita pastikan penanganan cepat dan juga barusan bapak kapolda supaya bisa bantu eskavator alat berat turun di setiap titik-titik yang menutupi jalan," tuturnya.

Untuk mempercepat penanganan, Cucun mengungkapkan rencana pertemuan dengan stakeholder terkait pada Jumat mendatang.

"Kami dengan BNPB dengan Pak Deputi dari Kemensos juga langsung habis Jumat ini kita akan cek, ada pertemuan Pak Gubernur, Pak PJ Gubernur dengan Pak Kapolda dengan Pangdam saya akan temuin segera, penanganan kalau perlu misalkan disupply dari BPBD terdekat untuk bisa membantu penanganan di Sukabumi ini," tutupnya.

Dikonfirmasi terpisah, Eten Rustandi, Ketua Hiswana Migas Sukabumi, memastikan pihaknya bersama Pertamina tengah mengupayakan agar pasokan BBM bisa masuk ke wilayah terdampak bencana dengan kendaraan kecil.

Adapun terkait pasokan gas LPG, pihaknya juga sudah berkoordinasi dengan BPBD Kabupaten Sukabumi.

"Sementara ini Alhamdulillah kami sudah berkoodinasi dengan pihak BPBD Kabupaten Sukabumi dari hari kemarin pasokan LPG sudah bisa masuk ke wilayah sekitaran Jampangkulon dan Surade dan masuk ke wilayah terdampak," kata Eten.

"Hanya untuk Tangki BBM belum bisa, pihak pertamina sedang mengusahakan pasokan dengan kendaraan kecil yang armadanya khusus Pertashop. Mudah-mudahan bisa secepatnya terealisasi," tandasnya.

Kontributor: Turangga Anom (Magang)

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Inspirasi18 Januari 2025, 15:00 WIB

Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Cook Sushi, Cek Kualifikasinya Disini!

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Ilustrasi - Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Cook Sushi, Cek Kualifikasinya Disini! (Sumber : Freepik.com/@ASphotofamily)
Sukabumi18 Januari 2025, 14:58 WIB

Pengendara Terjebak Berjam-jam, Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi Buka Tutup Pasca Longsor

Saat ini jalan sudah dibuka, tetapi dengan sistem buka tutup.
Antrean kendaraan di Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cimapag, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Dokumen Pengendara
Sukabumi18 Januari 2025, 14:13 WIB

Pulihkan Ekosistem Pasca Bencana, Penanaman Pohon di DAS Sungai Cikaso Sukabumi

Kegiatan ini untuk mencegah bencana serupa di masa depan.
Penanaman pohon di DAS Cikaso, Desa Cibadak dan Desa Pabuaran, Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Dokumentasi Panitia
Food & Travel18 Januari 2025, 14:00 WIB

Menikmati Deburan Ombak di Pantai Karang Tawulan, Wisata Eksotis Mirip Tanah Lot di Tasikmalaya

Tersembunyi di wilayah selatan kabupaten, pantai Karang Tawulan menawarkan keindahan alam yang masih asri dan jauh dari hiruk pikuk kota.
Pantai Karang Tawulan adalah sebuah destinasi wisata pantai yang menarik di Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat. (Sumber : Instagram/@riskardr/@dadanwardana99).
Bola18 Januari 2025, 12:00 WIB

Prediksi PSM Makassar vs PSBS Biak di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025.
PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025. (Sumber : Instagram/@psbsofficial/X/@psm_makassar).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:57 WIB

Satpam Asal Sukabumi Tewas di Rumah Mewah Bogor, Keluarga Temukan Banyak Luka Serius

Korban sempat menghubungi istrinya melalui pesan singkat.
Rumah duka Septian (37 tahun) di Kampung Cibarengkok RW 01, Desa Citarik, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi. | Foto: SU/Ilyas Supendi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:36 WIB

Daftar SKPD dengan Aduan Terbanyak pada 2024, Menurut Data Diskominfo Kota Sukabumi

Pemerintah Kota Sukabumi menerima 106 aduan masyarakat sepanjang 2024.
Apel di Lapang Setda Balai Kota Sukabumi pada Senin (15/7/2024). | Foto: Dokpim Kota Sukabumi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:20 WIB

Tahun 2025, Dishub Kota Sukabumi Bakal Perketat Pengawasan Kendaraan Pariwisata

UPTD PKB Dishub akan melakukan upaya untuk mendukung pemerintah pusat.
Kepala UPTD PKB Dishub Kota Sukabumi, Endro. | Foto: Website Kota Sukabumi
Aplikasi18 Januari 2025, 11:15 WIB

Raksasa Mesin Pencari Google Mulai Ditinggalkan, Ternyata Teknologi Ini Penggantinya!

Google perlahan-lahan mulai ditinggalkan oleh pengguna, terutama para generasi muda.
Google perlahan-lahan mulai ditinggalkan oleh pengguna, terutama para generasi muda. (Sumber : Pixabay.com/@Simon).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:06 WIB

Diskominfo Rilis Laporan 2024: SP4N-Lapor Kota Sukabumi Terima 106 Aduan Masyarakat

Mei menjadi bulan tertinggi dengan 15 aduan.
(Foto Ilustrasi) Diskominfo Kota Sukabumi merilis data yang masuk ke SP4N Lapor sepanjang 2024. | Foto: Istimewa