Bencana di Ibu Kota Kabupaten Sukabumi, Palabuhanratu Dikepung Banjir

Rabu 04 Desember 2024, 12:21 WIB
Tim gabungan evakuasi warga yang terjebat banjir di Palabuhanratu Kabupaten Sukabumi, Rabu (4/12/2024) (Sumber: istimewa)

Tim gabungan evakuasi warga yang terjebat banjir di Palabuhanratu Kabupaten Sukabumi, Rabu (4/12/2024) (Sumber: istimewa)

SUKABUMIUPDATE.com - Hujan deras yang mengguyur sejak Selasa (3/12/2024) hingga Rabu (4/12/2024) menyebabkan dua sungai di Palabuhanratu, yaitu Sungai Cipalabuan dan Sungai Cangehgar, meluap. Aktivitas warga di ibu Kota Kabupaten Sukabumi inipun melambat, lumpuh di sejumlah lokasi akibat banjir.

Dilaporkan banyak pemukiman warga, area dermaga, dan fasilitas umum, termasuk Puskesmas Palabuhanratu, terendam banjir dengan ketinggian air mencapai 1 hingga 1,5 meter. Banjir ini terjadi akibat luapan sejumlah aliran sungai yang melintasi kawasan Palabuhanratu.

Korpos SAR Basarnas Sukabumi, Suryo Adianto, mengungkapkan bahwa pihaknya mulai menerima laporan sejak pukul 06.00 WIB. "Kami menerima permintaan evakuasi dari beberapa lokasi di Palabuhanratu, termasuk Puskesmas Palabuhanratu di Kecamatan Palabuhanratu," kata Suryo pada awak media dilokasi bencana.

Baca Juga: Banjir Sagaranten Sukabumi: Seret Banyak Mobil dan Rendam Pemukiman di Curugluhur

Tim SAR gabungan yang terdiri dari Basarnas, TNI, Polri, dan relawan berhasil mengevakuasi 24 orang dari Puskesmas Palabuhanratu dan beberapa titik lain seperti Gumelar dan Cangehgar.

"Sebagian besar yang dievakuasi adalah pegawai puskesmas dan warga sekitar. Proses evakuasi menggunakan perahu karet Basarnas dan kano milik Polres Sukabumi," jelas Suryo.

Menurutnya, banjir disebabkan oleh derasnya aliran air dari Sungai Cangehgar yang meluap. Namun, hingga kini belum ada laporan pasien puskesmas yang terdampak. "Untuk pasien belum ada, yang dievakuasi mayoritas pegawai dan warga di sekitar puskesmas," tambahnya.

Baca Juga: Diguyur Hujan Sukabumi Dikepung Bencana Alam: Ini Data Sementara

Rata rata, kata Suryo lagi, mereka terjebak Sementara itu, laporan dari Kampung Gumelar menyebutkan bahwa banjir sempat merendam rumah-rumah warga di RT 04/RW 17. Namun, warga memilih bertahan dan tidak jadi dievakuasi. "Rata-rata rumah mereka berada di dekat aliran sungai, jadi sering terdampak saat air meluap," papar Suryo.

Di lokasi lain, Angga Irawan (38), seorang nelayan setempat, mengungkapkan bahwa luapan Sungai Cipalabuan sudah terjadi sejak Selasa sore, menggenangi jalan menuju Pelabuhan Perikanan Nusantara Palabuhanratu (PPNP) dan area dermaga. "Ini memang sudah sering terjadi. Sungainya dangkal, jadi kami berharap segera dilakukan pengerukan," harap Angga.

Hingga saat ini, kondisi di beberapa lokasi masih tergenang, dan tim SAR gabungan terus memantau situasi untuk memastikan keselamatan warga.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi05 Desember 2024, 00:24 WIB

Puluhan Rumah Rusak Terdampak Pergerakan Tanah di Cikembar Sukabumi

Pergerakan tanah di Kampung Cihonje Cikembar Sukabumi masih terjadi, Kades sebut jumlah pengungsi terus bertambah.
Kondisi pergerakan tanah di Kampung Cihonje, Rt 01/06, Desa Sukamaju, Kecamatan Cikembar, Kabupaten Sukabumi. (Sumber : SU/Asep Awaludin)
Nasional05 Desember 2024, 00:09 WIB

UMP Sah Naik 6,5 Persen di 2025, Menaker: Buruh Bisa Lapor Bila Pengusaha Tak Patuh

Permenaker Nomor 16 Tahun 2024 tentang UMP 2025 telah resmi diterbitkan Menteri Ketenagakerjaan Yassierli.
Menteri Ketenagakerjaan Yassierli. (Sumber Foto: IG Yassierli)
Sukabumi04 Desember 2024, 22:52 WIB

Sempat Tertimbun Longsor, Arus Lalin di Jalan Nasional Sukabumi-Palabuhanratu Kembali Normal

Kasatlantas Polres Sukabumi, AKP Fiekry Adi Perdana, mengungkapkan bahwa situasi arus lalu lintas di jalan tersebut pada Rabu malam sudah kembali normal.
Ruas jalan Nasional Sukabumi-Palabuhanratu di Bantargadung yang sempat tertutup longsor saat ini sudah bisa kembali dilintasi. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi04 Desember 2024, 22:11 WIB

Dikepung 33 Bencana, Pemkab Sukabumi Tetapkan Status Tanggap Darurat 7 Hari

Dari data BPBD Kabupaten Sukabumi hingga pukul 18:00 WIB, jumlah terdampak bencana tersebar di 22 kecamatan dengan total 33 kejadian.
Sekda Ade Suryaman saat konferensi pers terkait bencana alam yang menerjang Kabupaten Sukabumi. | Foto: Istimewa
Sukabumi04 Desember 2024, 21:36 WIB

Pergerakan Tanah di Cikembar Sukabumi, 127 Warga di 1 RT Mengungsi ke Kantor Desa

Berikut kesaksian ketua RT setempat terkait detik-detik terjadinya pergerakan tanah di Cikembar Sukabumi.
Kondisi pergerakan tanah di Kampung Cihonje, Rt 01/06, Desa Sukamaju, Kecamatan Cikembar, Kabupaten Sukabumi. (Sumber : SU/Asep Awaludin)
Sukabumi Memilih04 Desember 2024, 21:09 WIB

Rekapitulasi Pilgub Jabar: Dedi Mulyadi Unggul Telak di Kota Sukabumi, Raih 111.361 Suara

KPU Kota Sukabumi telah merampungkan rekapitulasi suara untuk Pilgub Jabar 2024, Rabu (4/12/2024) di Gedung Juang 45.
Proses pleno rekapitulasi Pilgub Jabar 2024 oleh KPU Kota Sukabumi di Gedung Juang 45, Rabu (4/12/2024). (Sumber : Istimewa)
DPRD Kab. Sukabumi04 Desember 2024, 20:59 WIB

Anggota DPRD Tinjau Longsor di Gunung Baen, Minta Pemda Segera Lakukan Penanganan

Uden mengimbau masyarakat bersabar atas musibah yang terjadi.
Anggota Komisi IV DPRD Kabupaten Sukabumi Uden Abdunnatsir di rumah tempat korban longsor mengungsi. Bencana ini terjadi di Kampung Gunung Baen, Desa Karangjaya, Kecamatan Gegerbitung, Rabu (4/12/2024). | Foto: Istimewa
Sukabumi04 Desember 2024, 20:27 WIB

Data Sementara: Daftar 15 Titik Bencana di Kota Sukabumi, Didominasi Longsor

Bencana terjadi di Sukabumi akibat hujan yang terus mengguyur.
Salah satu lokasi longsor di Kota Sukabumi pada Rabu (4/12/2024). | Foto: Istimewa/BPBD Kota Sukabumi
Sukabumi Memilih04 Desember 2024, 20:14 WIB

Hasil Rekapitulasi KPU: Ayep Zaki-Bobby Menang Pilkada Kota Sukabumi 2024

Ayep Zaki-Bobby Maulana meraup suara terbanyak dengan raihan 78.257 suara.
Pasangan calon Walikota dan Wakil Walikota Sukabumi nomor urut 2, Ayep Zaki dan Bobby Maulana. | Foto: Istimewa
Food & Travel04 Desember 2024, 20:00 WIB

Nimo Jungle Hotspring, Berendam Sambil Relaksasi dengan View Hutan Ciwidey

Nimo Jungle Hot Spring adalah pilihan yang tepat bagi Anda yang ingin melepas penat dan menikmati keindahan alam sambil merasakan manfaat dari air panas.
Dengan suasana yang tenang dan fasilitas yang lengkap, Nimo Jungle Hotspring akan memberikan pengalaman liburan yang tak terlupakan. (Sumber : Instagram/@arykede/Google/Prihadi Ramadhany).