Penjelasan Polisi soal Luka di Leher Mayat Pria di Cibadak Sukabumi

Senin 02 Desember 2024, 18:37 WIB
Proses evakuasi mayat dari pintu air PLTA Ubrug, Desa Tenjojaya, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi, Senin (2/12/2024). | Foto: BPBD Kabupaten Sukabumi

Proses evakuasi mayat dari pintu air PLTA Ubrug, Desa Tenjojaya, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi, Senin (2/12/2024). | Foto: BPBD Kabupaten Sukabumi

SUKABUMIUPDATE.com - Polisi mengungkap hasil visum luar terhadap mayat pria yang ditemukan di pintu saluran air PLTA Ubrug, Kampung Cikuya, Desa Tenjojaya, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi, Senin (2/12/2024).

Jenazah yang teridentifikasi bernama Sodin bin Karna (80 tahun), warga Desa Nagrak Selatan itu ditemukan mengambang dan tersangkut di mesin penggaruk sampah (area pengendapan aliran air PLTA Ubrug) sekira pukul 08.30 WIB pagi dengan luka pada bagian leher.

Kanit Reskrim Polsek Cibadak, Ipda Pready Sandha Purba, menjelaskan bahwa korban langsung dievakuasi ke kamar jenazah RSUD Sekarwangi untuk pemeriksaan lebih lanjut. Hasilnya terungkap bahwa luka di leher korban bukan karena sayatan benda tajam.

"Hasil visum luar yang dilakukan oleh dokter serta tim Inafis Polres Sukabumi menyimpulkan bahwa luka tidak beraturan di leher korban disebabkan oleh alat penyaring sampah di area pengendapan air, bukan akibat benda tajam," ujarnya kepada sukabumiupdate.com.

Baca Juga: Sempat Dilaporkan Hilang, Identitas Mayat Pria dengan Leher Terluka di Cibadak Sukabumi

Selain itu, lanjut Pready, tidak ditemukan tanda-tanda bekas ikatan pada tangan korban, memperkuat dugaan bahwa insiden ini murni kecelakaan.

"Sewaktu mayat diangkat di tempat kejadian, posisi tangan tidak terikat dan hasil pemeriksaan visum luar tidak ditemukan tanda tanda bekas ikatan tali pada tangan mayat," katanya.

Menurut keterangan keluarga, korban memiliki riwayat pikun dan terakhir kali meninggalkan rumah pada Sabtu, 30 November 2024, sekitar pukul 04.20 WIB.

"Saat itu, korban mengatakan hendak menuju jalan raya tetapi tidak kembali hingga keluarga melaporkan kehilangan orang ke Polsek Nagrak," jelasnya.

Pready menuturkan, bahwa korban juga diketahui tidak membawa barang berharga saat meninggalkan rumah, dan tidak ada indikasi konflik internal dalam keluarga maupun dengan pihak lain.

"Almarhum memiliki riwayat pikun, tidak memiliki masalah di intern keluarga maupun dengan orang lain," tuturnya.

Setelah jenazah ditemukan dan diperiksa, pihak keluarga memutuskan untuk menolak autopsi. "Keluarga menyampaikan penolakan tersebut secara resmi melalui video pernyataan," pungkasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Food & Travel22 Februari 2025, 05:30 WIB

Serunya Wisata Rafting Sambil Menikmati Keindahan Alam di Caldera Adventure Cikidang Sukabumi

Selain resort dan rafting, Caldera Adventure Cikidang Sukabumi juga menawarkan berbagai aktivitas outdoor.
Keseruan berwisata arung jeram atau rafting di Sungai Citarik Sukabumi bersama Caldera Adventure. (Sumber Foto: Dok. Caldera Adventure)
Sukabumi21 Februari 2025, 22:28 WIB

Temani Warga yang Dipanggil Polisi Pasca Kematian Samson, Massa Geruduk Mapolres Sukabumi

Puluhan warga Cihurang Simpenan Sukabumi geruduk Mapolres Sukabumi pasca kematian Samson.
Puluhan warga Kampung Cihurang, Desa Cidadap, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi mendatangi Mapolres Sukabumi pasca kematian Samson. (Sumber : SU/Ilyas)
Sehat21 Februari 2025, 21:00 WIB

5 Cara Ampuh Mengatasi Gejala Kolesterol Tinggi pada Kulit

Kolesterol tinggi dapat meningkatkan risiko penyakit jantung dan stroke. Tanda-tandanya biasanya tidak kentara, namun terkadang, Anda dapat melihat gejala Kolesterol tinggi pada kulit.
Ilustrasi cara mengatasi gejala kolesterol tinggi pada kulit (Sumber: Freepik/@freepik)
Sukabumi21 Februari 2025, 20:48 WIB

Aksi Indonesia Gelap di Sukabumi, Mahasiswa Kritisi Efisiensi Anggaran hingga MBG

Wakil Ketua DPRD Kota Sukabumi Rojab Asyari menilai semua tuntutan yang disampaikan mahasiswa cukup realistis dan sesuai dengan keadaan di masyarakat.
Aksi Indonesia Gelap di Kota Sukabumi, ratusan mahasiswa berunjukrasa di depan Kantor DPRD, Jumat (21/2/2025). (Sumber Foto: SU/Asep Awaludin)
Inspirasi21 Februari 2025, 20:18 WIB

Integrasi AI di Newsroom Media Lokal Tingkatkan Efisiensi dan Kualitas Konten

Pemimpin Redaksi Suara.com, Suwarjono, menekankan pentingnya adaptasi teknologi, termasuk AI, bagi media lokal
LMC Talk
Sehat21 Februari 2025, 20:16 WIB

Kenali 6 Gejala Kolesterol Tinggi pada Kulit yang Bisa Menyebabkan Masalah Kesehatan

Gejala kolesterol tinggi pada kulit bukan hanya masalah kosmetik, tetapi juga dapat menjadi indikator masalah kardiovaskular.
Ilustrasi gejala kolesterol pada kulit (Sumber: Freepik/@krakenimages.com)
Film21 Februari 2025, 20:00 WIB

Sinopsis Drama Korea Undercover High School, Anggota NIS Menyamar Sebagai Siswa SMA

Drama korea Undercover High School memiliki cerita unik mengenai seorang agensi badan intelijen nasional yang harus menyamar sebagai siswa Sekolah Menengah Atas untuk menjalankan sebuah misi.
Sinopsis Drama Korea Undercover High School, Anggota NIS Menyamar Sebagai Siswa SMA (Sumber : Instagram/@mbcdrama_wow)
Sukabumi21 Februari 2025, 19:50 WIB

Hasil Kesepakatan Emak-emak dan Peternakan Ayam di Cidahu Sukabumi soal Wabah Lalat

Berikut hasil kesepakatan pasca emak-emak geruduk peternakan ayam di Cidahu Sukabumi karena resah dengan lalat yang mewabah.
Kapolsek Cidahu AKP Endang Slamet dan jajaran saat mendengar aspirasi puluhan emak-emak yang protes soal wabah lalat ke peternakan ayam. (Sumber Foto: Istimewa)
Sukabumi21 Februari 2025, 19:48 WIB

Sempat Duel, Samson Sang Preman Simpenan Sukabumi Tewas Diamuk Massa

Tubuh Samson tergeletak bersimbah darah penuh luka, tersiar kabar pria yang dijuluki preman ini dihabisi oleh massa.
Tubuh Suherlan alias Samson warga Simpenan Sukabumi tergeletak di pinggir jalan (Sumber: SU/Ilyas)
Kecantikan21 Februari 2025, 19:42 WIB

Terapkan 11 Tips Mudah untuk Membuat Kuku Tumbuh Cepat, Sehat dan Cantik

Wanita sering kali ingin memamerkan kuku panjang yang sehat dan cantik. Dengan memperhatikan kebersihan dan kesehatan kuku, Anda dapat memperoleh kuku yang panjang dan indah tanpa banyak usaha.
Ilustrasi cara mudah merawat kuku agar tumbuh cepat, sehat dan cantik (Sumber: pexels.com/@The Glorious Studio)