SUKABUMIUPDATE.com - Longsor tebing kembali terjadi, kali ini di Jalan Nasional Sukabumi-Bogor di Kampung Cipanggulaan, Desa Kompa, Kecamatan Parungkuda, Kabupaten Sukabumi, pada Kamis (28/11/2024). Insiden ini terjadi saat hujan deras mengguyur wilayah tersebut.
Petugas Penanggulangan Bencana Kecamatan (P2BK) Parungkuda, M. Ramdan, membenarkan peristiwa tersebut. "Iya, longsor sedikit ketika hujan deras, tapi sudah ditangani oleh PUPR karena lokasi ini sudah menjadi pantauan mereka," ungkapnya kepada sukabumiupdate.com, Jumat (29/11/2024).
Pengawas Lapangan PPK 2.1 Wilayah Jawa Barat, Warso, mengungkapkan dimensi longsoran dengan lebar 7 meter dan tinggi 10 meter. Menurutnya, sejumlah langkah telah dilakukan untuk menangani dampak longsoran.
Baca Juga: Tebing 20 Meter Longsor, Ancam Pemukiman Warga Kadudampit Sukabumi
"Kami sudah mengevakuasi material longsoran, memasang sandbag sebagai proteksi, dan cerucuk untuk mencegah runtuhan susulan. Target hari ini adalah mengembalikan fungsi saluran air," jelasnya.
Warso menuturkan bahwa langkah pencegahan sementara dilakukan dengan memangkas pohon-pohon di sekitar lereng dan menutup area dengan terpal.
"Ini langkah sementara untuk mencegah longsor susulan, sama seperti di titik longsor sebelumnya yang sudah kami pasang terpal. Untuk penanganan jangka panjang, tim perencanaan akan mendesain solusi menyeluruh, bukan hanya satu titik," katanya.
Warso juga menyampaikan bahwa pihaknya akan memasang rambu-rambu keselamatan di sekitar lokasi untuk mengingatkan pengendara agar berhati-hati.
"Pengendara yang melintas, khususnya di titik Bojongkokosan atau Palagan, diimbau untuk lebih berhati-hati, mengingat curah hujan yang masih tinggi berpotensi memicu longsor susulan," pungkasnya.
