SUKABUMIUPDATE.com - Hujan deras dengan intensitas tinggi yang melanda wilayah Kabupaten Sukabumi pada Kamis, 21 November 2024, sekitar pukul 19.50 WIB mengakibatkan pohon duku berukuran besar tumbang di Kampung Pasir Huni RT 6/1, Desa Pawenang, Kecamatan Nagrak.
Pohon dengan diameter 50 sentimeter dan tinggi 12 meter tersebut menimpa rumah milik Santibi, yang dihuni dua kepala keluarga dengan total delapan jiwa.
"Pohon tumbang akibat hujan deras yang berlangsung cukup lama. Bagian atap dapur, kamar tidur, dan garasi rumah mengalami kerusakan. Beruntung, tidak ada korban luka maupun jiwa dalam kejadian ini," ungkap Petugas Penanggulangan Bencana Kecamatan (P2BK) Nagrak, Miky dalam keterangannya Jumat (22/11/2024).
Baca Juga: Longsor dan Pohon Tumbang di Jalur Wisata Pondok Halimun Sukabumi
Ia menjelaskan bahwa kondisi cuaca yang ekstrem menyulitkan upaya penanganan di hari kejadian. "Penanganan evakuasi pohon belum dapat dilakukan karena cuaca tidak memungkinkan. Rencananya, proses evakuasi akan dilakukan hari ini dengan melibatkan alat berat dan personel tambahan dari BPBD Kabupaten Sukabumi," katanya.
Miky juga menyebutkan bahwa saat ini kebutuhan mendesak mencakup material bangunan untuk memperbaiki kerusakan rumah, tenda gulung (terpal) untuk perlindungan sementara, serta alat untuk evakuasi pohon tumbang. "Kami sudah berkoordinasi dengan Pemerintah Desa Pawenang, URC PB Desa, dan pengurus lingkungan untuk langkah penanganan lebih lanjut," jelasnya.
Miky mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi cuaca ekstrem. "Masyarakat perlu lebih siaga terhadap hujan lebat yang disertai angin kencang dan petir, terutama pada musim penghujan ini," pungkasnya.