Kejadian yang Ketiga Kalinya, Peristiwa Longsor Renggut Korban Jiwa di Ponpes Yaspida Sukabumi

Kamis 14 November 2024, 13:23 WIB
Tragedi Longsor di Ponpes Darussyifa Al-Fithroh Yaspida Sukabumi. (Sumber : SU/Asep Awaludin).

Tragedi Longsor di Ponpes Darussyifa Al-Fithroh Yaspida Sukabumi. (Sumber : SU/Asep Awaludin).

SUKABUMIUPDATE.com - Bencana longsor merenggut nyawa empat santri di Pondok Pesantren (Ponpes) Darussyifa Al-Fithroh Yaspida, Kecamatan Kadudampit, Kabupaten Sukabumi, pada Rabu malam, 13 November 2024. Selain korban meninggal, lima santri lainnya mengalami luka-luka akibat peristiwa naas tersebut.

BPBD Kabupaten Sukabumi menyebut longsor yang menewaskan empat santri Pondok Pesantren (Ponpes) Darussyifa Al-Fithroh Yaspida ini adalah peristiwa susulan, setelah bencana serupa terjadi pada 5 November 2024.

Dalam kejadian terbaru, empat santri meninggal dan lima lainnya terluka akibat tertimbun longsor dinding tembok kolam ikan, sekira pukul 22.00 WIB. Keempat santri tewas adalah MF (warga Desa Padaasih, Kecamatan Cisaat), MDA (warga Kabupaten Bogor), MAR (warga Desa Kadununggal, Kecamatan Kalapanunggal), dan MRA (warga Kabupaten Bogor). Adapun santri yang terluka adalah AN, AD, WA, AND, dan NA.

“Ini adalah longsor susulan. Sebetulnya kejadian tanggal 5 longsor besarnya. Hanya saat (longsor suaulan) malam, terjadi hujan. Longsor susulan mengakibatkan dampak beberapa siswa (santri) yang meninggal dunia dan luka-luka," kata Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Sukabumi Deden Sumpena kepada sukabumiupdate.com, Kamis (14/11/2024).

Berdasarkan catatan Redaksi sukabumiupdate.com, ternyata kejadian pada 13 November 2024 ini merupakan kali ketiga musibah longsor yang merenggut nyawa di Pondok Pesantren (Ponpes) Darussyifa Al-Fithroh Yaspida.

Berikut adalah musibah longsor yang terjadi di Ponpes Yaspida Sukabumi.

1. M. Arsyad (21 November 2021)

Peristiwa pertama terjadi pada tahun 2021, M Arsyad (11 tahun), tewas usai asrama (kobong) yang ditidurinya tertimpa longsor pada Ahad, 21 November 2021 sekira pukul 23.00 WIB.

Ia merupakan santri di Pondok Pesantren Yaspida di Kampung Babakan Pari RT 35/17 Desa Sukaresmi, Kecamatan Cisaat, Kabupaten Sukabumi.

Kejadiannya, saat para santri tertidur, material tanah dari longsoran masuk ke dalam kamar dan membuat kaget seluruh penghuni. Alhasil, mereka pun meninggalkan lokasi tersebut. Namun setelah dicek, ada satu orang yang tertinggal dan sudah dalam keadaan meninggal dunia.

“Penghuni asrama ada 12 orang, tiga di antaranya sedang pulang, sisa sembilan orang ada di dalam kamar tersebut dalam keadaan tertidur lelap," kata Iptu Astuti berdasarkan keterangan H NI, Pengelola Yayasan Yaspida Sukabumi.

2. Ahmad Jaenudin Penjaga Ponpes (18 Mei 2024)

Musibah kedua menimpa penjaga Pondok Pesantren (Ponpes) Yaspida di Desa Cipetir, Kecamatan Kadudampit, Kabupaten Sukabumi, Ahmad Jaenudin (39 tahun), akibat longsor pada Sabtu 18 Mei 2024. Menurut polisi, Jaenudin meninggal setelah tertimpa dinding bangunan.

Kapolsek Kadudampit Ipda Suhendar Slamet Mulyadi mengatakan bencana terjadi di dalam kompleks Ponpes Yaspida sekira pukul 12.46 WIB (sebelumnya disebut pukul 14.20 WIB). Suhendar juga membarui keterangan awal yang menyebut longsor disebabkan hujan deras. Setelah diperiksa, peristiwa ini bukan saat turun hujan.

“Saat kejadian korban sedang istirahat sendiri, sedang tidur, karena tadi malam melaksanakan piket malam. Informasinya jam 09.00 WIB itu baru ke rumah dinas dan tidur,” kata dia kepada sukabumiupdate.com.

3. 4 Santri Tewas dan 5 Luka-luka (13 November 2024)

Musibah terbaru menewaskan 4 santri dan 5 luka-luka di Pondok Pesantren (Ponpes) Darussyifa Al-Fithroh Yaspida, Kecamatan Kadudampit, Kabupaten Sukabumi, pada Rabu malam, 13 November 2024.

Pihak Pondok Pesantren Yayasan Pendidikan Darussyifa Al Fitrah atau Yaspida memberikan penjelasan terkait bencana longsor yang menewaskan 4 santri dan melukai 5 pelajar lainnya, pada Rabu malam, 13 November 2024 sekitar pukul 21.30 WIB. Menurut pihak pondok, sebenarnya lokasi longsor sudah ditutup dan seluruh civitas dilarang berada disana.

Ini diungkap Sekretaris Yaspida Rahmat Adi Kusuma kepada sukabumiupdate.com, saat menjelaskan kronologi dan penanganan dari bencana tersebut. Ia menegaskan,
sembilan santri yang menjadi korban adalah siswa Sekolah Menengah Pertama (SMP) Yaspida.

“Mereka tertimpa tembok pematang kolam pada saat santri lainnya mengikuti pengajian,” ucap Rahmat.

“Setiap malamnya di pondok pesantren ini ada kegiatan pengajian rutin. Setiap hari dari jam 7 sampai jam 10 malam dan tentu kami sedikit bingung kenapa anak-anak tersebut (korban) ada di sana,” bebernya Kamis (14/11/2024).

 

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi21 November 2024, 17:12 WIB

Pelatihan Barista, Cara Diarpus Sukabumi Kuatkan Literasi Lewat Aroma Kopi

Diarpus Kabupaten Sukabumi sebut pelatihan barista kopi ini merupakan bagian dari transformasi perpustakaan berbasis inklusi sosial.
Pelatihan Barista Kopi yang diselenggarakan Diarpus Kabupaten Sukabumi. (Sumber : Istimewa)
Musik21 November 2024, 17:00 WIB

Lirik Lagu Setengah Mati Ghea Indrawari, OST Film Bila Esok Ibu Tiada

Lagu Setengah Mati yang dinyanyikan Ghea Indrawari adalah Original Soundtrack atau OST Film Bila Esok Ibu Tiada yang sedang tayang di Bioskop.
Lagu Setengah Mati Ghea Indrawari, OST Film Bila Esok Ibu Tiada (Sumber : Ist)
Sehat21 November 2024, 16:49 WIB

5 Cara Membersihkan Bagian Dalam Dispenser Air dengan Benar

Berikut 5 cara membersihkan bagian dalam dispenser air dengan benar. Nomor 3 gunakan campuran air hangat dan cuka.
Ilustrasi dispenser air. | Foto: Ruparupa
Nasional21 November 2024, 16:36 WIB

Ini 5 Pimpinan KPK 2024-2029, Komisi III DPR RI Pilih Pengusul OTT Ditiadakan

DPR RI melalui Komisi III sudah memilih 5 nama pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi atau KPK periode 2024-2029.
Ilustrasi Gedung KPK | Foto: Istimewa
Film21 November 2024, 16:30 WIB

Daftar Pemenang Piala Citra 2024, Jatuh Cinta Seperti di Film-Film Borong 7 Penghargaan

Festival Film Indonesia (FFI) atau Piala Citra 2024 telah sukses digelar pada Rabu, 20 November 2024 di ICE BSD, Tangerang. Sejumlah film berhasil meraih penghargaan dari nominasi yang telah diumumkan.
Daftar Pemenang Piala Citra 2024, Jatuh Cinta Seperti di Film-Film Borong 7 Penghargaan (Sumber : Instagram/@sheiladaisha)
Figur21 November 2024, 16:03 WIB

Keren! Mojang Ciracap Sukabumi Ini Juara Nyanyi di Jepang, Harumkan Nama Indonesia

Berikut profil Amabile Sandwiatri Munandar mojang asal Ciracap Sukabumi yang jadi juara nyanyi di Festival Musik Jepang 2024.
Amabile Sandwiatri Munandar raih juara pertama kategori best looking di acara 12th International Red-White Singing (IRWS) Festival Osaka Jepang. (Sumber : Istimewa)
Motor21 November 2024, 16:00 WIB

Musim Hujan Tiba, Kenapa Motor Harus Rajin Dicuci? Yuk Cari Tahu Disini!

Mencuci motor setelah hujan memang penting untuk menjaga kebersihan dan kinerja motor.
Ilustrasi - Merawat motor di musim hujan penting untuk menjaga performa dan memperpanjang usia kendaraan. (Sumber : Pexels.com/@Vincent Nguyen).
Entertainment21 November 2024, 15:30 WIB

Dianggap Bukan Karyawan, Kasus Perundungan Hanni NewJeans Ditutup

Kasus perundungan yang dialami oleh Hanni NewJeans telah resmi ditutup dan dinyatakan bukan kasus perundungan di tempat kerja oleh Kementerian Ketenagakerjaan dan Tenaga Kerja Seoul.
Dianggap Bukan Karyawan, Kasus Perundungan Hanni NewJeans Ditutup (Sumber : Istimewa)
Inspirasi21 November 2024, 15:00 WIB

Loker Minimal Lulusan SMA/SMK Sebagai Staff Gerai Minuman, Penempatan di Kota Sukabumi

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Ilustrasi - Loker Minimal Lulusan SMA/SMK Sebagai Staff Gerai Minuman, Penempatan di Kota Sukabumi (Sumber : Freepik.com)
Sehat21 November 2024, 14:30 WIB

Benarkah Jantung Berhenti Berdetak Saat Bersin? Simak Ulasannya Berikut

Jika Anda pernah penasaran apakah jantung berhenti berdetak saat bersin, jawabannya adalah tidak.
Ilustrasi benarkah jantung berhenti berdetak saat bersin (Sumber : pexels.com/@cottonbrostudio)