Pembangunan untuk Semua Masyarakat, Pemkot Sukabumi Bahas Capaian Indikator SDGs

Rabu 13 November 2024, 16:20 WIB
Penjabat (Pj) Wali Kota Sukabumi Kusmana Hartadji membuka rakor SDGs yang berlangsung di Hotel Balcony, Rabu (13/11/2024). (Sumber: dokpim kota sukabumi)

Penjabat (Pj) Wali Kota Sukabumi Kusmana Hartadji membuka rakor SDGs yang berlangsung di Hotel Balcony, Rabu (13/11/2024). (Sumber: dokpim kota sukabumi)

SUKABUMIUPDATE.com - Badan Perencanaan Pembangunan Daerah atau Bappeda Kota Sukabumi bahas evaluasi pencapaian tujuan pembangunan berkelanjutan atau SDGs. Penjabat (Pj) Wali Kota Sukabumi Kusmana Hartadji membuka rakor yang berlangsung di di Hotel Balcony, Rabu (13/11/2024).

Hadir mendampingi Pj Wali Kota Sukabumi, Kepala Bidang Pemerintahan dan Pembangunan Manusia (P2M) pada Bappeda Kota Sukabumi, Nenden Eviyanti. Rakor ini akan melakukan evaluasi capaian indikator SDGs di Kota Sukabumi.

“SDGs adalah komitmen global yang telah disepakati oleh negara-negara di dunia, termasuk Indonesia, untuk mengatasi tantangan-tantangan besar yang dihadapi umat manusia,'' ujar Pj Wali Kota Sukabumi, Kusmana Hartadji. Mulai dari masalah kemiskinan, ketidaksetaraan, perubahan iklim, degradasi lingkungan, dan lainnya.

Melansir situs kdp.sukabumikota.go.id, pencapaian SDGs, terang Kusmana bukan hanya tanggung jawab pemerintah pusat, tetapi juga merupakan kewajiban bersama yang harus melibatkan semua pihak, pemerintah daerah, masyarakat, dunia usaha, akademisi, dan organisasi masyarakat.

Baca Juga: Menteri Budi Arie ke Sukabumi, Tinjau Uji Coba Makan Bergizi Gratis di Warungkiara

''Kota kita, dengan segala dinamikanya, tentu tidak luput dari tantangan-tantangan tersebut,'' jelasnya.

Kusmana percaya Sukabumi memiliki potensi besar untuk mencapai tujuan SDGs asalkan dapat berkolaborasi dengan baik, mengintegrasikan prinsip-prinsip keberlanjutan dalam setiap kebijakan dan program pembangunan. Serta melibatkan masyarakat dalam setiap langkah yang kita ambil.

''Rakor hari ini adalah bentuk konkret dari komitmen kita untuk bekerja bersama, merumuskan strategi, dan memperkuat koordinasi antara berbagai stakeholder,'' kata Kusmana.

Dalam forum ini akan mendiskusikan berbagai program dan kegiatan yang telah dan akan dilaksanakan untuk mendukung pencapaian SDGs, sekaligus mengevaluasi sejauh mana capaian yang telah diraih dan kendala-kendala yang masih dihadapi.

Baca Juga: Bangkrut atau Iuran Naik? Tahun 2026, BPJS Kesehatan Terancam Gagal Bayar

Kusmana berharap melalui rakor ini dapat menemukan solusi-solusi inovatif yang sesuai dengan kebutuhan lokal, dengan tetap mengedepankan prinsip keberlanjutan. '' Setiap langkah yang kita ambil harus dapat memberi manfaat nyata bagi masyarakat, terutama mereka yang paling rentan, sehingga tidak ada satupun warga kota yang tertinggal dalam proses pembangunan ini,'' imbuhnya

Mari lanjut Kusmana, lanjutkan komitmen untuk membangun kota yang lebih baik, lebih inklusif, dan lebih berkelanjutan. Semoga dengan semangat kebersamaan dan kolaborasi, dapat mewujudkan visi SDGs yaitu tidak ada yang tertinggal. Sehingga semua lapisan masyarakat merasakan manfaat dari pembangunan yang dijalankan. (adv)

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Bola18 Januari 2025, 12:00 WIB

Prediksi PSM Makassar vs PSBS Biak di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025.
PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025. (Sumber : Instagram/@psbsofficial/X/@psm_makassar).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:57 WIB

Satpam Asal Sukabumi Tewas di Rumah Mewah Bogor, Keluarga Temukan Banyak Luka Serius

Korban sempat menghubungi istrinya melalui pesan singkat.
Rumah duka Septian (37 tahun) di Kampung Cibarengkok RW 01, Desa Citarik, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi. | Foto: SU/Ilyas Supendi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:36 WIB

Daftar SKPD dengan Aduan Terbanyak pada 2024, Menurut Data Diskominfo Kota Sukabumi

Pemerintah Kota Sukabumi menerima 106 aduan masyarakat sepanjang 2024.
Apel di Lapang Setda Balai Kota Sukabumi pada Senin (15/7/2024). | Foto: Dokpim Kota Sukabumi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:20 WIB

Tahun 2025, Dishub Kota Sukabumi Bakal Perketat Pengawasan Kendaraan Pariwisata

UPTD PKB Dishub akan melakukan upaya untuk mendukung pemerintah pusat.
Kepala UPTD PKB Dishub Kota Sukabumi, Endro. | Foto: Website Kota Sukabumi
Aplikasi18 Januari 2025, 11:15 WIB

Raksasa Mesin Pencari Google Mulai Ditinggalkan, Ternyata Teknologi Ini Penggantinya!

Google perlahan-lahan mulai ditinggalkan oleh pengguna, terutama para generasi muda.
Google perlahan-lahan mulai ditinggalkan oleh pengguna, terutama para generasi muda. (Sumber : Pixabay.com/@Simon).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:06 WIB

Diskominfo Rilis Laporan 2024: SP4N-Lapor Kota Sukabumi Terima 106 Aduan Masyarakat

Mei menjadi bulan tertinggi dengan 15 aduan.
(Foto Ilustrasi) Diskominfo Kota Sukabumi merilis data yang masuk ke SP4N Lapor sepanjang 2024. | Foto: Istimewa
Food & Travel18 Januari 2025, 10:47 WIB

Kembalikan Ikon Wisata Lokal, Pemdes dan Warga Bersihkan Curug Caweni di Cidolog Sukabumi

Sejak pandemi Covid-19, jumlah wisatawan Curug Caweni mengalami penurunan.
Kondisi Curug Caweni di Kampung Cilutung, Desa/Kecamatan Cidolog, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Istimewa
Sukabumi18 Januari 2025, 10:12 WIB

Akses Kendaraan Lumpuh! Longsor Kembali Tutup Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi

Akses kendaraan untuk roda empat atau mobil lumpuh total.
Material longsor menutup Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cimapag, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Istimewa
Food & Travel18 Januari 2025, 10:00 WIB

Menyatu dengan Alam di Curug Sawer, Hanya 30 Menit dari Kota Sukabumi

Tersembunyi di tengah hutan yang rimbun, Curug Sawer ini menawarkan keindahan alam yang masih asri dan suasana yang tenang.
Curug Sawer adalah salah satu destinasi wisata alam yang menarik di Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat. (Sumber : Screenshot YouTube/@Kemanapedia).
Entertainment18 Januari 2025, 09:50 WIB

Sherina Munaf Gugat Cerai Baskara Mahendra Usai 4 Tahun Menikah

Kabar mengejutkan datang dari kehidupan rumah tangga penyanyi Sherina Munaf dan musisi Baskara Mahendra. Setelah hampir empat tahun menikah, Sherina resmi menggugat cerai Baskara ke Pengadilan Agama Jakarta Selatan.
Sherina Munaf Gugat Cerai Baskara Mahendra Usai 4 Tahun Menikah (Sumber : Twitter/@akuratco)