4 Titik di Cicurug Sukabumi Longsor dalam Dua Hari Terakhir

Selasa 12 November 2024, 22:47 WIB
Tebing longsor di Cicurug Sukabumi. (Sumber : Istimewa)

Tebing longsor di Cicurug Sukabumi. (Sumber : Istimewa)

SUKABUMIUPDATE.com - Hujan deras disertai angin kencang memicu serangkaian bencana tanah longsor di wilayah Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi.

Petugas penanggulangan bencana kecamatan (P2BK) Cicurug, M. Abdul Rizki, melaporkan bahwa akibat cuaca ekstrem itu pada Minggu-Senin, 10-11 November 2024, terjadi bencana tanah longsor di empat titik.

Rizki menyatakan, longsor pertama terjadi pada pukul 16.15 WIB di Kampung Nyalindung RT 03/04, Desa Cicurug. Cuaca ekstrem menyebabkan curah hujan tinggi yang mengakibatkan amblasnya bagian depan rumah milik Ibu Yati (51 tahun).

"Penyumbatan aliran air selokan dan adanya septic tank menjadi pemicu amblesnya bangunan. Rumah tersebut dihuni oleh satu keluarga dengan enam jiwa," ujar Rizki kepada sukabumiupdate.com, Selasa (12/11/2024).

Baca Juga: Evakuasi Mobil Tertimbun Longsor di Kadudampit Sukabumi Makan Waktu 5 Jam, Ini Kendalanya

Longsor kedua terjadi pada pukul 19.30 WIB di Kampung Cicewol RT 04/04, Desa Mekarsari. Tebing setinggi 15 meter tergerus akibat hujan deras yang berlangsung lama, menimpa gedung parkir dan ruang kelas SMK Bakti Kencana. "Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini," katanya.

Longsor lainnya, kata Rizki, terjadi pada pukul 14.30 WIB di Kampung Cipari RT 05/02, Desa Cisaat. Tebing setinggi 4 meter dengan lebar 12 meter longsor dan mengancam jalan lingkungan yang menghubungkan antar kampung.

"Kebutuhan mendesak berupa karung dan boronjong untuk stabilisasi tanah di sekitar lokasi," ucapnya.

Rizki menuturkan, peristiwa longsor lainnya terjadi pada Minggu, 10 November 2024, sekitar pukul 17.00 WIB di TPT Astana Gunung yang terletak di Kampung Nyalindung. Tebing sepanjang 100 meter dengan tinggi 6 meter di area pemakaman umum mengalami longsor, mengancam dua rumah milik warga bernama Luki (39 tahun), Refly (37 tahun), dan Eni (47 tahun). 

"Tidak ada korban jiwa atau luka dalam peristiwa ini, namun tiga keluarga dengan sembilan jiwa terancam oleh kondisi tersebut. Kebutuhan mendesak berupa karung dan boronjong untuk pengamanan area yang longsor," jelasnya.

Menurut Rizki, pihak P2BK bersama aparat setempat terus memantau kondisi di lapangan dan mengimbau warga untuk meningkatkan kewaspadaan. "Kami berupaya maksimal untuk melakukan penanganan dan berkoordinasi dengan berbagai pihak guna mencegah kejadian serupa di kemudian hari," ujarnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Internasional03 Desember 2024, 23:16 WIB

Korea Selatan Umumkan Darurat Militer, Ini Penyebabnya

Presiden Korsel Yoon Suk Yeol mengumumkan darurat militer dalam pidato tengah malam yang disiarkan langsung di televisi negera gingseng tersebut.
Presiden Korea Selatan Yoon Suk Yeol saat mengumumkan darurat militer, Selasa, 3 Desember 2024. (Sumber Foto: X/Istimewa)
Sukabumi03 Desember 2024, 22:50 WIB

Wabup Iyos Terima Kunjungan Kerja Danlanal Bandung, Bahas Keamanan Laut Sukabumi

Wakil Bupati Sukabumi Iyos Somantri menerima kunjungan kerja Danlanal Bandung, Kolonel Laut (P) M Taufik di Pendopo Palabuhanratu, Selasa (3/12/24).
Wakil Bupati Sukabumi Iyos Somantri bertukar cenderamata dengan Danlanal Bandung. (Sumber : Diskominfosan Kab. Sukabumi)
Jawa Barat03 Desember 2024, 21:02 WIB

Respons Pj Gubernur soal Pencopotan Ummi Wahyuni dari Jabatan Ketua KPU Jabar

Pj Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin yakin pencopotan Ummi Wahyuni dari jabatan Ketua KPU Jabar tak ganggu jalannya rekapitulasi Pilkada 2024.
Momen Pj Gubernur Jabar Bey Machmudin dan Ummi Wahyuni  memonitor pencoblosan di TPS 08, Desa Cihideung Ilir, Kecamatan Ciampea, Kabupaten Bogor. (Sumber : KPU Jabar)
Bola03 Desember 2024, 21:00 WIB

Kabar Baik Jelang Hadapi Zhejiang FC, Dua Pemain Persib Bandung Pulih dari Cedera

Persib Bandung akan memainkan laga pamungkas grup F AFC Champions League Two melawan Zhejiang FC pada Kamis 5 Desember 2024.
Persib Bandung akan memainkan laga pamungkas grup F AFC Champions League Two melawan Zhejiang FC pada Kamis 5 Desember 2024. (Sumber : X@persib).
Sukabumi03 Desember 2024, 20:37 WIB

Hujan Deras, Dapur Rumah Warga Ambruk Terseret Longsor di Nagrak Sukabumi

Dampak hujan deras, dapur rumah warga ambruk terseret longsor di Nagrak Sukabumi pada Selasa (3/12/2024) siang.
Kondisi dapur rumah warga yang ambruk terseret longsor di Nagrak Sukabumi. (Sumber Foto: Istimewa)
Sukabumi03 Desember 2024, 20:04 WIB

Kampung Ojolali Palabuhanratu Terendam Banjir, Perekonomian Warga Terganggu

Sudah dua hari Kampung Ojolali Palabuhanratu Sukabumi terendam banjir, enam rumah terdampak.
Kondisi banjir luapan sungai yang merendam sejumlah rumah di Kampung Ojolali Palabuhanratu Sukabumi. (Sumber : SU/Ilyas)
Musik03 Desember 2024, 20:00 WIB

Daftar Nominasi Golden Disc Awards ke-39 yang Bakal Digelar Tahun Depan

Ajang penghargaan musik bergengsi asal Korea Selatan, Golden Disc Awards kembali diselenggarakan tahun depan. Jika sebelumnya di Jakarta, kini akan digelar di Jepang.
Daftar Nominasi Golden Disc Awards ke-39 yang Bakal Digelar Tahun Depan (Sumber : X/@soompi)
Sukabumi03 Desember 2024, 19:41 WIB

Material Pengerasan Jalan Usaha Tani di Cidadap Sukabumi Jadi Sorotan, Ini Kata BPP

Proyek pembangunan jalan usaha tani di Cidadap Sukabumi ini jadi sorotan karena tersiar kabar material pengerasan jalannya tidak sesuai spesifikasi.
Proyek pembangunan Jalan Usaha Tani atau JUT di Desa Banjarsari, Kecamatan Cidadap, Kabupaten Sukabumi. (Sumber Foto: Istimewa)
DPRD Kab. Sukabumi03 Desember 2024, 19:28 WIB

Hasil Kunker ke Garut, Dewan Uden Dorong Optimalisasi Pariwisata di Kabupaten Sukabumi

Hasil kunker ini akan menjadi bahan diskusi dalam mengoptimalisasi potensi pariwisata lokal di Kabupaten Sukabumi.
Anggota Komisi IV DPRD Kabupaten Sukabumi Uden Abdunnatsir saat kunker ke Kabupaten Garut pada 28 November 2024. | Foto: Istimewa
Food & Travel03 Desember 2024, 19:00 WIB

Jembatan Cincin Jatinangor Sumedang, Sejarah dan Kisah Mistis yang Menyelimutinya

Jembatan Cincin Jatinangor bukan hanya sekadar bangunan tua, tetapi juga memiliki nilai sejarah dan keindahan yang patut dijaga dan dilestarikan.
Jembatan Cincin Jatinangor bukan hanya sekadar bangunan tua, tetapi juga memiliki nilai sejarah dan keindahan yang patut dijaga dan dilestarikan. (Sumber : Instagram/@arespati).