4 Menit Mencekam, Warga Cibeureum Hilir Kota Sukabumi: Puluhan Rumah Rusak Disapu Angin Kencang

Selasa 12 November 2024, 16:49 WIB
Puluhan rumah di kawasan jalan Parahita Nugraha Cibereum Hilir Kota Sukabumi dilaporkan rusak akibat angin kencang, Selasa (12/11/2024) (Sumber: istimewa)

Puluhan rumah di kawasan jalan Parahita Nugraha Cibereum Hilir Kota Sukabumi dilaporkan rusak akibat angin kencang, Selasa (12/11/2024) (Sumber: istimewa)

SUKABUMIUPDATE.com - Puluhan rumah di RT 4 RW 2 Selaawi Ciandam,Kelurahan Cibeureum Hilir Kecamatan Cibeureum Kota Sukabumi dilaporkan rusak disapu angin kencang, Selasa (12/11/2024). Warga menyebut angin kencang itu berputar-putar selama kurang lebih 4 menit, menerjang pemukiman dan bangunan lain di lokasi tersebut.

Muhamad Dani warga setempat menyebut angin kencang terjadi selama kurang lebih 4 menit. “Sekitar jam 3 sorean lah. Awalnya mendung hitam banget, tiba-tiba angin kencang berputar-putar, nggak lama baru turun hujan,” ucap Dani.

Pemuda 25 tahun ini sedang menjaga warung saat kawasan tersebut disapu angin kencang. Ia bersama keluarga dan warga lain terus berdoa saat angin kencang menyapu pemukiman.

Baca Juga: Angin Kencang Sapu Kota Sukabumi, Warga Laporkan Kerusakan

“Di sepanjang jalan Parahita Nugraha itu kurang lebih ada 10 an rumah yang rusak. Atapnya ada yang jebol. Genting berjatuhan. Belum lagi yang di dalam dalam gang. masih di data RT RW,” bebernya.

"Info sih nggak ada warga yang terluka. Alhamdulilah," pungkasnya.

Angin kencang yang melanda juga dilaporkan menimbulkan kerusakan di daerah Baros Kota Sukabumi, khususnya di gang Amris jalan Didi Sukardi. Belum didapatkan data kerusakan akibat bencana ini, redaksi sukabumiupdate.com masih berkomunikasi dengan petugas kebencanaan Kota Sukabumi.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Food & Travel18 Januari 2025, 14:00 WIB

Menikmati Deburan Ombak di Pantai Karang Tawulan, Wisata Eksotis Mirip Tanah Lot di Tasikmalaya

Tersembunyi di wilayah selatan kabupaten, pantai Karang Tawulan menawarkan keindahan alam yang masih asri dan jauh dari hiruk pikuk kota.
Pantai Karang Tawulan adalah sebuah destinasi wisata pantai yang menarik di Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat. (Sumber : Instagram/@riskardr/@dadanwardana99).
Bola18 Januari 2025, 12:00 WIB

Prediksi PSM Makassar vs PSBS Biak di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025.
PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025. (Sumber : Instagram/@psbsofficial/X/@psm_makassar).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:57 WIB

Satpam Asal Sukabumi Tewas di Rumah Mewah Bogor, Keluarga Temukan Banyak Luka Serius

Korban sempat menghubungi istrinya melalui pesan singkat.
Rumah duka Septian (37 tahun) di Kampung Cibarengkok RW 01, Desa Citarik, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi. | Foto: SU/Ilyas Supendi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:36 WIB

Daftar SKPD dengan Aduan Terbanyak pada 2024, Menurut Data Diskominfo Kota Sukabumi

Pemerintah Kota Sukabumi menerima 106 aduan masyarakat sepanjang 2024.
Apel di Lapang Setda Balai Kota Sukabumi pada Senin (15/7/2024). | Foto: Dokpim Kota Sukabumi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:20 WIB

Tahun 2025, Dishub Kota Sukabumi Bakal Perketat Pengawasan Kendaraan Pariwisata

UPTD PKB Dishub akan melakukan upaya untuk mendukung pemerintah pusat.
Kepala UPTD PKB Dishub Kota Sukabumi, Endro. | Foto: Website Kota Sukabumi
Aplikasi18 Januari 2025, 11:15 WIB

Raksasa Mesin Pencari Google Mulai Ditinggalkan, Ternyata Teknologi Ini Penggantinya!

Google perlahan-lahan mulai ditinggalkan oleh pengguna, terutama para generasi muda.
Google perlahan-lahan mulai ditinggalkan oleh pengguna, terutama para generasi muda. (Sumber : Pixabay.com/@Simon).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:06 WIB

Diskominfo Rilis Laporan 2024: SP4N-Lapor Kota Sukabumi Terima 106 Aduan Masyarakat

Mei menjadi bulan tertinggi dengan 15 aduan.
(Foto Ilustrasi) Diskominfo Kota Sukabumi merilis data yang masuk ke SP4N Lapor sepanjang 2024. | Foto: Istimewa
Food & Travel18 Januari 2025, 10:47 WIB

Kembalikan Ikon Wisata Lokal, Pemdes dan Warga Bersihkan Curug Caweni di Cidolog Sukabumi

Sejak pandemi Covid-19, jumlah wisatawan Curug Caweni mengalami penurunan.
Kondisi Curug Caweni di Kampung Cilutung, Desa/Kecamatan Cidolog, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Istimewa
Sukabumi18 Januari 2025, 10:12 WIB

Akses Kendaraan Lumpuh! Longsor Kembali Tutup Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi

Akses kendaraan untuk roda empat atau mobil lumpuh total.
Material longsor menutup Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cimapag, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Istimewa
Food & Travel18 Januari 2025, 10:00 WIB

Menyatu dengan Alam di Curug Sawer, Hanya 30 Menit dari Kota Sukabumi

Tersembunyi di tengah hutan yang rimbun, Curug Sawer ini menawarkan keindahan alam yang masih asri dan suasana yang tenang.
Curug Sawer adalah salah satu destinasi wisata alam yang menarik di Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat. (Sumber : Screenshot YouTube/@Kemanapedia).