SUKABUMIUPDATE.com - Mobil pick up yang tertimbun longsor di Jalan Cibodas, Desa Cipetir, Kecamatan Kadudampit, Kabupaten Sukabumi, Senin sore, 11 November 2024, sampai Selasa siang (12/11/2024) belum dapat dievakuasi. Alat berat yang beroperasi sejak Selasa pagi, masih berupaya membersihkan dan memindahkan material longsor berupa tanah.
Mobil itu diketahui milik Lukmanulhakim (20 tahun), sopir pengangkut sayuran asal Desa Cipetir. Saat bencana terjadi, mobil terparkir di bawah tebing setinggi 20 meter. “Pertama hujan jam tiga sore, terus jam lima longsor. Ada tiga kali longsor. Dari pertama udah ketimbun, lalu longsor kedua jadi makin jauh mobilnya keseret,” kata dia kepada sukabumiupdate.com.
Lukman mengaku saat itu dia akan pulang setelah memancing di pemancingan yang bertempat tidak jauh dari lokasi kejadian bencana. “Ketika kejadian emang ada (suara) gemuruh bambu patah, waktu itu saya lagi mancing. Pas mau pulang (longsor), untung belum masuk mobil. Saya lagi jalan ke mobil kan, tiba-tiba langsung longsor,” ujarnya menjelaskan.
Baca Juga: Khawatir Longsor Susulan, Jalan Antardesa di Kadudampit Sukabumi Ditutup Sementara
Mengetahui mobilnya tertimbun longsor, Lukman langsung mengabari pemilik mobil. Dia juga menyebut banyak motor milik para pemancing yang sempat terjebak longsor. “Saya biasa parkir di situ, di bawah tebing, emang parkirannya di situ kalau mobil. Yang parkir mobil hanya ini. Kalau motor banyak yang mancing, tapi agak jauhan,” ucapnya.
“Banyak orang waktu itu yang mancing. Mereka pulang lewat sana tebing (belakang pemancingan). Jadi digotong satu-satu motornya,” kata Lukman.
Lukman berharap mobilnya dapat segera dievakuasi. Saat ini alat berat dan mobil derek masih berusaha. Diketahui, longsor tersebut sempat menutup akses jalan selama kurang lebih satu jam. “Ya pengen cepet dievakuasi aja. Sekarang lagi nunggu derek. Kerugian belum tahu, tapi kalau barang (sayuran) semua paling Rp 1 juta,” ujarnya.