Belum Dievakuasi, Kesaksian Lukman saat Mobilnya Tertimbun Longsor di Kadudampit Sukabumi

Selasa 12 November 2024, 12:47 WIB
Mobil pick up yang masih di lokasi longsor di Jalan Cibodas, Desa Cipetir, Kecamatan Kadudampit, Kabupaten Sukabumi, Selasa (12/11/2024). | Foto: SU/Asep Awaludin

Mobil pick up yang masih di lokasi longsor di Jalan Cibodas, Desa Cipetir, Kecamatan Kadudampit, Kabupaten Sukabumi, Selasa (12/11/2024). | Foto: SU/Asep Awaludin

SUKABUMIUPDATE.com - Mobil pick up yang tertimbun longsor di Jalan Cibodas, Desa Cipetir, Kecamatan Kadudampit, Kabupaten Sukabumi, Senin sore, 11 November 2024, sampai Selasa siang (12/11/2024) belum dapat dievakuasi. Alat berat yang beroperasi sejak Selasa pagi, masih berupaya membersihkan dan memindahkan material longsor berupa tanah.

Mobil itu diketahui milik Lukmanulhakim (20 tahun), sopir pengangkut sayuran asal Desa Cipetir. Saat bencana terjadi, mobil terparkir di bawah tebing setinggi 20 meter. “Pertama hujan jam tiga sore, terus jam lima longsor. Ada tiga kali longsor. Dari pertama udah ketimbun, lalu longsor kedua jadi makin jauh mobilnya keseret,” kata dia kepada sukabumiupdate.com.

Lukman mengaku saat itu dia akan pulang setelah memancing di pemancingan yang bertempat tidak jauh dari lokasi kejadian bencana. “Ketika kejadian emang ada (suara) gemuruh bambu patah, waktu itu saya lagi mancing. Pas mau pulang (longsor), untung belum masuk mobil. Saya lagi jalan ke mobil kan, tiba-tiba langsung longsor,” ujarnya menjelaskan.

Baca Juga: Khawatir Longsor Susulan, Jalan Antardesa di Kadudampit Sukabumi Ditutup Sementara

Mengetahui mobilnya tertimbun longsor, Lukman langsung mengabari pemilik mobil. Dia juga menyebut banyak motor milik para pemancing yang sempat terjebak longsor. “Saya biasa parkir di situ, di bawah tebing, emang parkirannya di situ kalau mobil. Yang parkir mobil hanya ini. Kalau motor banyak yang mancing, tapi agak jauhan,” ucapnya.

“Banyak orang waktu itu yang mancing. Mereka pulang lewat sana tebing (belakang pemancingan). Jadi digotong satu-satu motornya,” kata Lukman.

Lukman berharap mobilnya dapat segera dievakuasi. Saat ini alat berat dan mobil derek masih berusaha. Diketahui, longsor tersebut sempat menutup akses jalan selama kurang lebih satu jam. “Ya pengen cepet dievakuasi aja. Sekarang lagi nunggu derek. Kerugian belum tahu, tapi kalau barang (sayuran) semua paling Rp 1 juta,” ujarnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Bola18 Januari 2025, 12:00 WIB

Prediksi PSM Makassar vs PSBS Biak di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025.
PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025. (Sumber : Instagram/@psbsofficial/X/@psm_makassar).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:57 WIB

Satpam Asal Sukabumi Tewas di Rumah Mewah Bogor, Keluarga Temukan Banyak Luka Serius

Korban sempat menghubungi istrinya melalui pesan singkat.
Rumah duka Septian (37 tahun) di Kampung Cibarengkok RW 01, Desa Citarik, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi. | Foto: SU/Ilyas Supendi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:36 WIB

Daftar SKPD dengan Aduan Terbanyak pada 2024, Menurut Data Diskominfo Kota Sukabumi

Pemerintah Kota Sukabumi menerima 106 aduan masyarakat sepanjang 2024.
Apel di Lapang Setda Balai Kota Sukabumi pada Senin (15/7/2024). | Foto: Dokpim Kota Sukabumi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:20 WIB

Tahun 2025, Dishub Kota Sukabumi Bakal Perketat Pengawasan Kendaraan Pariwisata

UPTD PKB Dishub akan melakukan upaya untuk mendukung pemerintah pusat.
Kepala UPTD PKB Dishub Kota Sukabumi, Endro. | Foto: Website Kota Sukabumi
Aplikasi18 Januari 2025, 11:15 WIB

Raksasa Mesin Pencari Google Mulai Ditinggalkan, Ternyata Teknologi Ini Penggantinya!

Google perlahan-lahan mulai ditinggalkan oleh pengguna, terutama para generasi muda.
Google perlahan-lahan mulai ditinggalkan oleh pengguna, terutama para generasi muda. (Sumber : Pixabay.com/@Simon).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:06 WIB

Diskominfo Rilis Laporan 2024: SP4N-Lapor Kota Sukabumi Terima 106 Aduan Masyarakat

Mei menjadi bulan tertinggi dengan 15 aduan.
(Foto Ilustrasi) Diskominfo Kota Sukabumi merilis data yang masuk ke SP4N Lapor sepanjang 2024. | Foto: Istimewa
Food & Travel18 Januari 2025, 10:47 WIB

Kembalikan Ikon Wisata Lokal, Pemdes dan Warga Bersihkan Curug Caweni di Cidolog Sukabumi

Sejak pandemi Covid-19, jumlah wisatawan Curug Caweni mengalami penurunan.
Kondisi Curug Caweni di Kampung Cilutung, Desa/Kecamatan Cidolog, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Istimewa
Sukabumi18 Januari 2025, 10:12 WIB

Akses Kendaraan Lumpuh! Longsor Kembali Tutup Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi

Akses kendaraan untuk roda empat atau mobil lumpuh total.
Material longsor menutup Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cimapag, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Istimewa
Food & Travel18 Januari 2025, 10:00 WIB

Menyatu dengan Alam di Curug Sawer, Hanya 30 Menit dari Kota Sukabumi

Tersembunyi di tengah hutan yang rimbun, Curug Sawer ini menawarkan keindahan alam yang masih asri dan suasana yang tenang.
Curug Sawer adalah salah satu destinasi wisata alam yang menarik di Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat. (Sumber : Screenshot YouTube/@Kemanapedia).
Entertainment18 Januari 2025, 09:50 WIB

Sherina Munaf Gugat Cerai Baskara Mahendra Usai 4 Tahun Menikah

Kabar mengejutkan datang dari kehidupan rumah tangga penyanyi Sherina Munaf dan musisi Baskara Mahendra. Setelah hampir empat tahun menikah, Sherina resmi menggugat cerai Baskara ke Pengadilan Agama Jakarta Selatan.
Sherina Munaf Gugat Cerai Baskara Mahendra Usai 4 Tahun Menikah (Sumber : Twitter/@akuratco)