SUKABUMIUPDATE.com - Lima pendaki remaja dilaporkan hilang saat mendaki Gunung Salak, melalui jalur Cidadap, Kecamatan Cidahu, Kabupaten Sukabumi, Minggu (10/11/2024).
Ketua sekaligus pendiri Relawan Khatulistiwa, Jajang Yusuf, melaporkan kejadian ini setelah menerima informasi dari pihak keluarga.
Menurut Jajang, kelima orang tersebut mulai mendaki sekitar pukul 05.30 WIB Minggu pagi. Saat itu, kelima pendaki yang rata-rata berusia 17 tahun tersebut terakhir kali terlihat menuju posko di jalur tektok Gunung Salak.
“Kami menduga kendala terjadi di sekitar jalur Girijaya, di mana mereka sempat terjebak dan meminta bantuan,” kata Jajang kepada sukabumiupdate.com.
Baca Juga: Misteri Kerajaan Pajajaran dan Prabu Siliwangi di Gunung Salak Jawa Barat
Dari identitas yang diterima, terdapat empat pendaki yang berhasil dikenali, yakni Zahra, Inaya, Widia, dan Davi. Mereka sempat mengirimkan pesan pada pukul 18.20 WIB sebelum komunikasi terputus. Para pendaki tersebut melaporkan bahwa mereka tersesat di sekitar posko 7-8, namun sinyal ponsel hilang sejak saat itu.
“Kami mendapat kabar dari pihak keluarga yang melaporkan bahwa keempat pendaki ini memulai pendakian dari Cidadap sejak pagi hari. Komunikasi sempat berjalan hingga menjelang magrib, tetapi beberapa menit kemudian ponsel mereka mati total,” jelas Jajang.
“Kami telah menghubungi sejumlah pihak berwenang, termasuk Basarnas, Kansar Jakarta, Pos SAR Palabuhanratu, dan Pos SAR Bogor. Saat ini, koordinasi tengah dilakukan agar proses evakuasi dapat segera dilaksanakan,” tambahnya.
Hingga berita ini ditayangkan, Relawan Sukabumi Utara bersama tim gabungan kini tengah bergerak menyusuri jalur yang diduga dilalui para pendaki untuk melakukan pencarian.