Viral Video Ibu-ibu Terjebak Banjir di Kota Sukabumi, BPBD Ungkap Penyebabnya

Selasa 05 November 2024, 20:58 WIB
Viral ibu-ibu terjebak banjir di Gang Peda Kota Sukabumi | Foto : Istimewa

Viral ibu-ibu terjebak banjir di Gang Peda Kota Sukabumi | Foto : Istimewa

SUKABUMIUPDATE.com - BPBD Kota Sukabumi membenarkan video yang memperlihatkan ibu-ibu terjebak banjir itu terjadi di Kota Sukabumi akibat hujan deras.

Diketahui, video itu terjadi di Jalan Balai Desa, Kelurahan Gunungparang, Kecamatan Cikole, Kota Sukabumi tepatnya di belakang Citymall atau di halaman parkir rumah makan Empal Gepuk pada Salasa (5/11/2024) sekira pukul 17:00 WIb.

Berdasarkan pantauan langsung sukabumiupdate.com di lokasi, puing bangunan atau pagar pembatas antara rumah warga dengan rumah makan empal gepuk nampak ambruk diterjang air. Selain itu, meja dagangan nampak ringaek serta barang lainnya masih berserakan.

Nanang Iskandar Satgas Pelaksana BPBD Kota Sukabumi mengatakan, curah hujan yang cukup tinggi sehingga mengakibatkan banjir melimpas ke badan jalan RE Martadinata.

“Ini air dari gang Ajid atas melimpas ke jalan karena pintu gorong-gorong tidak terbuka sehingga air melimpas ke jalan,” ujar Nanang kepada sukabumiupdate.com, Selasa (5/11/2024).

Baca Juga: Hujan Deras Hingga Malam, Catat Nomor Kontak Penanggulangan Bencana di Sukabumi

Baca Juga: Pohon Tumbang di RA Kosasih Dievakuasi, Jalur Sukabumi Cianjur Bisa Dilintasi Lagi

Selain itu, debit air yang cukup tinggi mengakibatkan penumpukan air di halman parkir belakang rumah makan empal gepuk hingga menjebol pagar atau dinding pembatas. 

“Air di sini (halaman parkir) sekitar 150 centimeter, debit air tinggi akhirnya jebol (pagar pembatas) dan melimpas ke sana (tempat video ibu-ibu terjebak banjir),” jelas dia.

Menurutnya, banjir limpasan itu diakibatkan oleh penutup gorong-gorong yang tidak berfungsi dengan baik atau tertutup. 

“Tadi petugas BPBD berupaya membuka semua penutup gorong-gorongnya dan ternyata gorong-gorongnya kosong (tidak terisi air) setelah dibuka alhamdulillah banjir dapat tertangani dan cepat surut,” pungkasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi23 November 2024, 16:28 WIB

Rumah Warga di Nagrak Sukabumi Terseret Longsor, 11 Jiwa Mengungsi

Dampak longsor mengancam dua rumah lain.
Rumah yang terseret longsor di Kampung Cijulang RT 04/04 Desa Darmareja, Kecamatan Nagrak, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (23/11/2024). | Foto: P2BK Nagrak
Bola23 November 2024, 16:00 WIB

Dewa United vs Bali United di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Prediksi Skor

Dewa United vs Bali United akan tersaji malam ini dalam lanjutan Liga 1 pekan ke-11.
Dewa United vs Bali United akan tersaji malam ini dalam lanjutan Liga 1 pekan ke-11. (Sumber : X/@BaliUtd/Dewaunited).
Inspirasi23 November 2024, 15:00 WIB

Loker Sales Executive/Pramuniaga Minimal SMA/SMK, Penempatan Kota Sukabumi

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini segera daftarkan diri sekarang juga!
Loker Sales Executive/Pramuniaga Minimal SMA/SMK, Penempatan Kota Sukabumi (Sumber : Freepik/sastock)
Sukabumi23 November 2024, 14:47 WIB

21 Raperda, Usulan Propemperda Kabupaten Sukabumi 2025 Mulai Dibahas

PROPEMPERDA Kabupaten Sukabumi tahun 2025 sebanyak 21 (dua puluh satu) Raperda. 12 (dua belas) Raperda usul prakarsa DPRD sebagaimana usulan dari komisi-komisi dan BAPEMPERDA dan 9 (sembilan) Raperda usulan Pemerintah
Bupati Sukabumi Marwan Hamami menghadiri Rapat Paripurna DPRD dalam rangka Penetapan Propemperda Tahun 2025 (Sumber: dokpim Kabupaten Sukabumi)
Entertainment23 November 2024, 14:27 WIB

Menanti Teater Musikal Sri Asih Sukabumi, Bangkit Dari Kubur Setelah Puluhan Tahun Mati

Yup, Sri Asih sebagai entitas seni pertunjukan di Kota Sukabumi akan lahir kembali dalam format kekinian yaitu teater musikal. Kelompok
Aktor atau pelakon Sri Asih 1989 akan mencoba menghidupkan kembali Seni Pertunjukkan Sri Asih di Sukabumi (Sumber: su/fit)
Sukabumi23 November 2024, 13:55 WIB

Longsor di Sukabumi, Jalan Sagaranten Kalibunder Tertutup Tanah dan Batu

Akses penghubung Kecamatan Sagaranten dan Kecamatan Kalibunder, di Kampung Cisagu RT. 001/002 Desa Mekarsari Kecamatan Sagaranten, tidak dapat dilintasi kendaraan. Longsor terjadi sekitar pukul 22.30 WIB malam
Jalan Sagaranten Kalibunder Kabupaten Sukabumi tertutup longsor, Jumat malam (22/11/2024) (Sumber: istimewa)
Food & Travel23 November 2024, 13:00 WIB

Danau Biru Cibanten, Wisata Gratis di Banten yang Mata Airnya Tidak Pernah Mengering

Dengan suasana yang tenang dan fasilitas yang cukup lengkap, Danau Biru Cibanten akan memberikan pengalaman liburan yang menyenangkan.
Danau Biru Cibanten adalah destinasi wisata yang cocok untuk Anda yang ingin menikmati keindahan alam yang masih asri dan menyegarkan pikiran. (Sumber : Instagram/@prasetiarm).
Bola23 November 2024, 12:00 WIB

Prediksi Persik Kediri vs PSIS Semarang di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

Persik Kediri vs PSIS Semarang akan tersaji sore ini mulai pukul 15.30 WIB.
Persik Kediri vs PSIS Semarang akan tersaji sore ini mulai pukul 15.30 WIB. (Sumber : X/@psisfcofficial/@persikfckediri).
Sukabumi Memilih23 November 2024, 11:16 WIB

Tak Progresif Soal Masalah Agraria di Sukabumi, 3 Catatan SPI Usai Nonton Debat Publik II Pilkada 2024

Ada tiga catatan yang diberikan SPI setelah melihat pemaparan paslon 01 Iyos - Zainul dan paslon 02 Asep Japar - Andreas tentang masalah agraria.
Ilustrasi.  Serikat Petani Indonesia atau SPI memberikan 3 catatan penting usai debat publik II pilkada Kabupaten Sukabumi, yang berlangsung di Kabupaten Bandung Jumat 22 November 2024. (Sumber: istimewa)