7 Lokasi di Kota Sukabumi Terdampak Hujan Deras-Angin Kencang

Minggu 03 November 2024, 09:06 WIB
Dampak bencana hujan disertai angin kencang di Kota Sukabumi | Foto : Dok. BPBD Kota Sukabumi

Dampak bencana hujan disertai angin kencang di Kota Sukabumi | Foto : Dok. BPBD Kota Sukabumi

SUKABUMIUPDATE.com - Dilanda hujan deras yang disertai angin kencang pada Jumat (1/11/2024), tujuh titik lokasi di Kota Sukabumi tercatat alami dampak bencana. Hujan mulai turun sekira pukul 14:00 hingga pukul 16:00 WIB.

Berdasarkan catatan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Sukabumi, tujuh titik lokasi bencana itu tersebar di dua Kecamatan yakni Kecamatan Baros dan Kecamatan Lemburistu Kota Sukabumi dengan jenis bencana yang bervariatif mulai dari rumah roboh, atap rumah terangkat angin hingga pohon tumbang.

Lebih rinci, bencana yang terjadi di Kecamatan Lembursitu di antaranya yaitu.

* Atap rumah berjatuhan terjadi di Kampung Situgede, Rt 01/06, Kelurahan Cipanengah, Kecamatan Lembursitu, Kota Sukabumi.

* Rumah roboh atau ambruk terjadi di Kampung Situgede, Rt 02/06, Kelurahan Cipanengah, Kecamatan Lembursitu, Kota Sukabumi.

* Pohon tumbang terjadi di kampung Tegalpanjang, Rw 02, Kelurahan Cikundul, Kecamatan Lembursitu.

* Genting rumah berjatuhan serta asbes terbawa angin terjadi di Rw 02 dan 08, Kelurahan Cikundul, Kecamatan Lembursitu.

* Banjir limpasan terjadi di Rt 03/11, Kampung Nagerang, Kelurahan/Kecamatan Lembursitu.

Adapun dampak bencana yang terjadi di Kecamatan Baros di antaranya yaitu.

* Atap rumah terangkat angin terjadi di Kampung Curug, Rt 07/01, Kelurahan Jayamekar, Kecamatan Baros, Kota Sukabumi.

* Pohon tumbang terjadi di Rt 01/08, Kelurahan Sudajayahilir, Kecamatan Baros Kota Sukabumi.

Baca Juga: Dampak Hujan dan Angin Kencang di Sukabumi, Rusak Rumah Warga Pamatutan Tengah

Kepala Pelaksana (Kalak) BPBD Kota Sukabumi, Novian Rahmat Taufik mengatakan semua titik lokasi bencana diakibatkan curah hujan tinggi yang disertai angin kencang.

“Semuanya akibat dari hujan deras yang disertai angin kencang kemarin sore, alhamdulillah sekitar pukul 9 malam kemarin sudah tertangani semua,” ujar Novian kepada sukabumiupdate.com pada Sabtu (2/11/2024).

Berdasarkan informasi yang diterimanya, tidak ada korban luka atau jiwa dalam peristiwa bencana itu, hanya saja satu orang warga harus dilarikan ke RSUD R Syamsudin SH diduga karena serangan jantung setelah atap rumahnya terbawa angin.

“Untuk korban luka tidak ada, namun mungkin karena kaget sehingga sekarang dibawa ke rumah sakit, untuk penyebabnya karena dampak kemarin (bencana) atau bukan sekarang lagi ditelusuri, sebab BPBD kemarin fokus evakuasi material dampak bencana,” pungkasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Sehat06 November 2024, 07:00 WIB

6 Gaya Hidup Sehat yang Disarankan untuk Penderita Penyakit Jantung

Bagi penderita penyakit jantung, menerapkan gaya hidup sehat sangat penting untuk menjaga kesehatan jantung dan mencegah komplikasi lebih lanjut.
Ilustrasi. Menjaga Kesehatan Jantung (Sumber : Freepik/@freepik)
Food & Travel06 November 2024, 06:00 WIB

Resep Dadar Gulung Isi Enten Kelapa, Makanan Tradisional yang Manis dan Lembut!

Dadar Gulung sering dijumpai di pasar-pasar tradisional dan menjadi pilihan dalam acara-acara khusus atau sebagai kudapan sehari-hari
Resep Dadar Gulung Isi Enten Kelapa, Makanan Tradisional yang Manis dan Lembut! (Sumber : IG/rosekuliner)
Science06 November 2024, 05:20 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 6 November 2024, Sukabumi Waspada Hujan di Siang Hari

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca berawan dan hujan pada 6 November 2024.
Ilustrasi - Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca berawan dan hujan pada 6 November 2024. (Sumber : Freepik.com/@pvproductions)
Sukabumi Memilih06 November 2024, 00:22 WIB

Yayasan Bhakti Iyos Somantri Terus Keliling Sukabumi Bantu Kesehatan Masyarakat

Yayasan Bhakti Iyos Somantri terus melaksanakan aksi sosial di bidang kesehatan, yakni berupa penyuluhan dan pengobatan kesehatan gratis kepada masyarakat Kabupaten Sukabumi.
Pengobatan gratis oleh yayasan bhakti Iyos Somantri | Foto : Istimewa
Sukabumi05 November 2024, 23:41 WIB

66 Titik Bencana Alam Dampak Hujan Deras Guyur Kota Sukabumi

BPBD Kota Sukabumi kembali merilis data terbaru terkait jumlah lokasi yang terdampak bencana usai dilanda hujan deras disertai angin kencang. 66 titik di Kota Sukabumi disebut terdampak bencana.
Kalak BPBD Kota Sukabumi, Novian Rahmat Taufik saat diwawancarai, Selasa (5/11/2024) | Foto : Asep Awaludin
Nasional05 November 2024, 23:24 WIB

Makan Bergizi Gratis Dimulai Januari 2025 di 80 Titik se Indonesia

Program unggulan Presiden Prabowo Subianto yang bertujuan memberikan makanan bergizi gratis kepada anak-anak Indonesia akan dimulai pada 2 Januari 2025
Program Makan Gratis, ratusan siswa SDN 3 Warungkiara Sukabumi mendapatkan makan enak gratis bergizi. | Sumber Foto: Dokpim Pemkab Sukabumi
Sukabumi05 November 2024, 22:40 WIB

Cerita Amzad, Pedagang Batagor Nyentrik di Sukabumi, Sempat Merantau Demi Hidup Mandiri

Amzad (28 tahun), seorang pedagang batagor di Kecamatan Parungkuda, Kabupaten Sukabumi, bukan hanya menarik perhatian karena gaya nyentrik, tetapi juga karena kisah hidupnya yang penuh perjuangan.
Amzad (28 tahun) saat melayani pembeli batagor yang dijualnya di Parungkuda Sukabumi | Foto : Ibnu Sanubari
Sukabumi05 November 2024, 21:32 WIB

Berjas Dasi dan Topi Perahu, Pedagang Batagor di Sukabumi Ini Curi Perhatian Pembeli

Berbeda dengan yang lainnya, pedagang batagor di Parungkuda Sukabumi ini tampil modis dan perlente dengan berjas dasi dan topi perahu.
Tampilan necis Amzad warga Sukabumi saat berdagang batagor. (Sumber Foto: Tangkapan layar video/Istimewa)
Sukabumi05 November 2024, 20:58 WIB

Viral Video Ibu-ibu Terjebak Banjir di Kota Sukabumi, BPBD Ungkap Penyebabnya

BPBD Kota Sukabumi membenarkan video yang memperlihatkan ibu-ibu terjebak banjir itu terjadi di Kota Sukabumi akibat hujan deras.
Viral ibu-ibu terjebak banjir di Gang Peda Kota Sukabumi | Foto : Istimewa
Sehat05 November 2024, 20:44 WIB

Ada Diabetes Hingga Obesitas ! Simak Faktor Risiko Munculnya Penyakit Jantung

Penyakit jantung memiliki beberapa faktor risiko yang menjadi penyebabnya. Antara lain diabetes,penyakit ginjal hingga penyakit autoimun.
Ilustrasi faktor risiko penyakit jantung (Sumber : pexels.com /@Engin Akyurt)