SUKABUMIUPDATE.com - Pihak kepolisian di Kota Sukabumi telah mengantongi identitas para pelaku penyerangan komunitas vespa yang terjadi di Jalan A Yani Kota Sukabumi pada Minggu (27/10/2024) sekira pukul 01:00 WIB.
Kasat Reskrim Polres Sukabumi Kota, AKP Bagus Panuntun membenarkan adanya peristiwa penyerangan tersebut terhadap komunitas vespa yang sedang nongkrong. Berdasarkan keterangan yang didapatkannya dari pelapor (komunitas vespa), penyerangan bermula ketika kelompok vespa sedang asik nongkrong namun secara tiba-tiba diserang oleh kelompok orang tidak dikenal (OTK).
“Datang sekelompok orang yang mendatangi kemudian melakukan penyerangan perusakan terhadap kendaraan vespa dengan cara mendatangi kemudian memukul beberapa orang dan menggulingkan beberapa motor vespa, dan para pelaku setelah melakukan perusakan pemukulan melarikan diri,” ujar Bagus kepada sukabumiupdate.com, Senin (28/10/2024).
“Korban hari Minggu sudah melaporkan yang diduga korban penganiayaan dari kelompok vespa atas nama korban MJ alias R mengalami luka-luka lebam,” kata Bagus.
Baca Juga: Viral Komunitas Vespa Diserang Kelompok OTK di Sukabumi, Begini Kesaksian Korban
Bagus menuturkan berdasarkan keterangan yang didapatkannya dari pihak komunitas vespa, pihaknya belum dapat menyimpulkan secara pasti motif serta pemicu keributan tersebut. “Kita belum bisa menyimpulkan apakah grup vespa itu sebelumnya sudah melakukan penyerangan terlebih dahulu ataukah dari pihak pelaku ada masalah, kami masih mendalami kasus tersebut,” jelasnya.
Kendati demikian, polisi mengaku telah mengamankan lima orang yang diduga berasal dari kelompok penyerang komunitas vespa dan masih berstatus sebagai saksi. “Kami masih melakukan langkah-langkah pemeriksaan terhadap lima orang saksi dan kami sudah mengantongi nama-nama pelaku yang sudah melakukan perusakan maupun penganiayaan terhadap korban pengendara vespa,” ungkap dia.
“Saat ini tim Satreskrim Polres Sukabumi Kota unit Jatanras sedang melakukan pengejaran terhadap pelaku,” tambah dia.
Di sisi lain, usai kejadian, Kapolres Sukabumi Kota memerintahkan anggotanya untuk melakukan penyisiran di sejumlah titik rawan dan mendapati dua kelompok motor beserta barang bukti sajam di dua lokasi berbeda.
“Jam 1.30 WIB pada hari yang sama malam Minggu itu di daerah Sukalarang tepatnya di kampung Priangan di Desa Priangan jaya diamankan dua orang dari orang-orang yang kumpul diduga kelompok motor ditemukan dua senjata tajam,” ujarnya.
“Kemudian di wilayah jalur di daerah Cibeureum, Polsek Cibeureum juga gabungan dengan polres melakukan razia juga melakukan pembubaran beberapa kelompok bermotor kemudian ditemukan beberapa senjata dan empat orang berhasil diamankan“ sambung dia.
Terhadap enam pelaku yang diamankan di dua tempat berbeda itu, polisi menyebut saat ini tengah melakukan penyelidikan terkit barang bukti yang didapatkannya.