Pelajar SD Terpencil di Sukabumi Dapat Makan Gratis, Jarak Tempuh ke Sekolah 60 Km

Jumat 25 Oktober 2024, 09:43 WIB
Pemberian makan gratis bagi pelajar SD Kalapa Indah di Desa Tenjolaut, Kecamatan Cidadap, Kabupaten Sukabumi, Kamis, 24 Oktober 2024. | Foto: Istimewa

Pemberian makan gratis bagi pelajar SD Kalapa Indah di Desa Tenjolaut, Kecamatan Cidadap, Kabupaten Sukabumi, Kamis, 24 Oktober 2024. | Foto: Istimewa

SUKABUMIUPDATE.com - Mengunjungi sekolah terpencil sejauh hampir 60 kilometer dengan kondisi jalan aspal, tanah, dan batu, termasuk menyeberangi Sungai Cikidang, Polsek Sagaranten bersama Koramil 0622/11 membagikan nasi gratis untuk makan siang pelajar SD Kalapa Indah di Desa Tenjolaut, Kecamatan Cidadap Kabupaten Sukabumi.

Waktu untuk tiba di SD Kalapa Indah adalah sekitar tiga jam menggunakan sepeda motor dan empat jam memakai mobil, apabila berangkat dari Mapolsek Sagaranten. Rombongan itu memberikan makan gratis tersebut pada Kamis, 24 Oktober 2024. Kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian terhadap kesejahteraan, kesehatan, dan pemenuhan gizi pelajar.

"Pemberian makanan sehat dan bergizi ini diharapkan dapat menjadi contoh bagi semua pihak untuk memerhatikan pola makan anak-anak sejak dini," kata Kapolres Sukabumi AKBP Samian lewat Kapolsek Sagaranten AKP A Suryana Baande kepada sukabumiupdate.com.

Baca Juga: Prabowo: Yang Tidak Dukung Makan Bergizi Gratis Keluar dari Pemerintahan Saya

Suryana menyebut pihaknya bersama Danramil 0622/11 Sagaranten dan anggota harus melintasi dua aliran sungai untuk sampai di SD Kalapa Indah, di mana ketika musim hujan akses ke sekolah tersebut akan tertutup. "Harus menempuh jarak kurang lebih 60 kilometer serta akses jalan yang cukup terjal dan riskan dilalui kendaraan," ucapnya.

Kepala SD Kalapa Indah, Wawan, mengatakan para orang tua siswa mengucapkan terima kasih kepada Polsek Sagaranten dan Koramil 0622/11 Sagaranten yang telah membantu memberikan makan bergizi secara gratis kepada peserta didiknya. Hal ini mengingat sekolahnya berada di lokasi terjauh dan harus melewati akses jalan yang sulit dijangkau.

"Kami mewakili sekolah, para orang tua siswa mengucapkan terima kasih serta mengapresiasi Polsek Sagaranten Polres Sukabumi dan Koramil 0622/11 Sagaranten yang telah membantu memberikan makan bergizi secara gratis kepada peserta didik," kata dia.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Musik25 Oktober 2024, 13:30 WIB

Bakal Konser Perdana di Indonesia Besok, Berikut Profil Member ZEROBASEONE

Boygrup besutan acara Boys Planet, ZEROBASEONE akan menggelar konser perdananya di Jakarta bertajuk TIMELESS WORLD di Indonesia pada Sabtu, 26 Oktober 2024 mendatang di Hall 5-6 ICE BSD CITY, Tangerang.
Bakal Konser Perdana di Indonesia Besok, Berikut Profil Member ZEROBASEONE (Sumber : Instagram/@zb1offcial)
Sukabumi Memilih25 Oktober 2024, 13:09 WIB

Mengenal Rekam Jejak 6 Panelis Debat Publik I Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024

KPU menggelar debat publik pertama antar pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Sukabumi Pilkada 2024 pada Sabtu, 26 Oktober 2024. Acara ini berlangsung di Auditorium Universitas Nusa Putra, mulai pukul 19.00-21.00 WIB
Enam panelis dari kalangan akademisi akan membedah visi misi dan program kerja para kandidat dalam debat publik I Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024 (Sumber: KPU Kabupaten Sukabumi)
Food & Travel25 Oktober 2024, 13:00 WIB

Curug Cigentis, Air Terjun Indah di Karawang yang Berkaitan dengan Kisah Wali Songo

Curug Cigentis merupakan salah satu destinasi wisata alam yang semakin populer di Jawa Barat, khususnya di kawasan Karawang.
Curug Cigentis merupakan salah satu destinasi wisata alam yang semakin populer di Jawa Barat, khususnya di kawasan Karawang. (Sumber : Instagram/@ahmadpenzoel/@911lock)
Bola25 Oktober 2024, 12:00 WIB

Persib Gagal Raih 3 Poin, Hodak: Kami Harusnya Menang Tapi Kartu Merah Mengubah Permainan

Bojan Hodak cukup puas dengan permainan Persib, tapi seharusnya bisa meraih 3 poin pertama di kandang.
Bojan Hodak cukup puas dengan permainan Persib, tapi seharusnya bisa meraih 3 poin pertama di kandang. | X@persib (Sumber : X@persib)
Aplikasi25 Oktober 2024, 11:50 WIB

Download Video HD di Tubidy dan Nonton Tanpa Koneksi Internet

Tubidy adalah platform sederhana namun super berguna buat kamu yang suka download video dan musik secara gratis.
Ilustrasi. | Foto: Freepik
Figur25 Oktober 2024, 11:23 WIB

Profil Machroni Kusuma, Presenter Salam Olahraga yang Menjadi Moderator Debat Calon Bupati dan Wakil Bupati Sukabumi

Pada debat pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Sukabumi, Machroni Kusuma akan menjadi moderator bersama Gita Ginezza. Pria yang akrab disapa Bang Onih merupakan orang Parakansalak, Sukabumi.
Profil Machroni Kusuma, Presenter Salam Olahraga yang Menjadi Moderator Debat Calon Bupati dan Wakil Bupati Sukabumi (Sumber : Instagram/@bangonnih)
Nasional25 Oktober 2024, 11:14 WIB

Apresiasi Jurnalis, BPJS Ketenagakerjaan Gelar Lomba Tulis, Total Hadiah Rp 90 Juta

Lomba ini diharapkan akan mendorong penyebaran informasi yang mendidik masyarakat.
Kantor BPJS Ketenagakerjaan. | Foto: Istimewa
Nasional25 Oktober 2024, 11:05 WIB

Mayor Teddy: Polemik Jabatan Seskab hingga Pandangan Harus dan Tak Harus Mundur dari Militer

Pelantikan Teddy melanggar Pasal 47 UU Nomor 34 Tahun 2004 tentang TNI.
Mayor Teddy (kanan) saat mendampingi Prabowo Subianto. | Foto: Instagram/Prabowo Subianto
Life25 Oktober 2024, 11:00 WIB

Sejarah Kelam Gedoran Depok 1945, Gejolak & Berontak di Tengah Transisi Kemerdekaan

Peristiwa Gedoran 1945 merupakan bagian dari perjuangan kemerdekaan Indonesia dan melibatkan kekacauan, perampokan massal, dan kekerasan fisik terhadap orang-orang yang dianggap pro-Belanda di Depok.
Ilustrasi. Peristiwa Gedoran Depok. Foto: X/@neohistoria_id
Sukabumi25 Oktober 2024, 10:10 WIB

Kebakaran Habiskan Rumah di Ciracap Sukabumi, Jaelani Ngesot Menyelamatkan Diri

Jaelani sedang tidur sendiri karena istrinya menginap di rumah anak mereka.
Rumah Jaelani (65 tahun) yang kebakaran pada Kamis malam, 24 Oktober 2024, berlokasi di Kampung Neglasari RT 02/04 Desa Mekarsari, Kecamatan Ciracap, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Istimewa