Baru Pindah Rumah Seminggu, Cerita Remaja Tewas Tenggelam di Sungai Cicatih Sukabumi

Kamis 17 Oktober 2024, 22:14 WIB
Polisi di TKP remaja Parungkuda Sukabumi tewas tenggelam. (Sumber : Istimewa)

Polisi di TKP remaja Parungkuda Sukabumi tewas tenggelam. (Sumber : Istimewa)

SUKABUMIUPDATE.com - Duka mendalam menyelimuti keluarga Sahrul Mustofa (16 tahun), remaja yang tewas tenggelam di aliran Sungai Cicatih, Kampung Cipanggulaan, Desa Pondokkaso Landeuh, Kecamatan Parungkuda, Kabupaten Sukabumi, Kamis (17/10/2024). Ibu korban, Aisah, mengungkapkan detik-detik terakhir sebelum anaknya pergi berenang bersama teman-temannya.

Aisah menceritakan bahwa keluarganya baru saja pindah ke rumah barunya di wilayah tersebut sekitar seminggu yang lalu. "Kami baru pindah dari Cikidang ke sini. Pagi tadi, anak saya masih di rumah, tapi kemudian dia pergi bermain bersama teman-temannya. Saya tidak menyangka akan mendapatkan kabar bahwa anak saya tenggelam," tuturnya kepada sukabumiupdate.com.

Sahrul Mustofa merupakan anak pertama dari pasangan Andrianto dan Aisah. Jenazahnya saat ini telah berada di rumah duka dan rencananya akan dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Kampung Cipanggulaan, Desa Pondokkaso Landeuh.

Baca Juga: Kronologi Remaja Parungkuda Sukabumi Tewas Tenggelam di Sungai Cicatih

Sebelumnya, polisi telah mengungkap kronologi peristiwa ini. Kapolsek Parungkuda, Kompol Aah Hermawan, mengatakan bahwa kejadian tersebut dilaporkan pada pukul 13.30 WIB. Sahrul diketahui berenang bersama tujuh orang temannya di aliran Sungai Cicatih. “Diduga korban adalah satu-satunya yang tidak bisa berenang,” ujarnya.

Karena derasnya arus sungai, korban terbawa arus hingga tidak terlihat lagi. Setelah pencarian selama satu setengah jam, korban akhirnya ditemukan dalam keadaan meninggal dunia. "Korban tidak terlihat setelah terbawa arus, dan setelah pencarian korban ditemukan dalam keadaan meninggal," katanya.

Sebagai bentuk kepedulian, Polsek Parungkuda memberikan bantuan berupa sembako kepada keluarga korban. "Ini adalah wujud kepedulian Polri terhadap masyarakat yang mengalami musibah," tandasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi18 Oktober 2024, 00:27 WIB

Wanita Muda Ditemukan Tewas Tertindih Motor di Nagrak Sukabumi, Polisi Selidiki Penyebabnya

Sesosok mayat wanita ditemukan di Kampung Palasari RT 4/3, Desa Girijaya, Kecamatan Nagrak, Kabupaten Sukabumi, dalam kondisi tertindih sepeda motor, pada Kamis (17/10/2024) sekitar pukul 16.30 WIB
Lokasi penemuan mayat wanita muda tertindih motor di Desa Giri Jaya, Kecamatan Nagrak, Kabupaten Sukabumi, Kamis (17/10/2024) | Foto : Dok.P2BK
Sukabumi17 Oktober 2024, 22:14 WIB

Baru Pindah Rumah Seminggu, Cerita Remaja Tewas Tenggelam di Sungai Cicatih Sukabumi

Duka mendalam menyelimuti keluarga Sahrul Mustofa (16 tahun), remaja yang tewas tenggelam di aliran Sungai Cicatih, Kampung Cipanggulaan, Desa Pondokkaso Landeuh, Kecamatan Parungkuda, Kabupaten Sukabumi, Kamis (17/10/2024)
Polisi di TKP remaja Parungkuda Sukabumi tewas tenggelam. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi17 Oktober 2024, 21:31 WIB

Penumpang Motor Tewas usai Terlibat Kecelakaan di Jalan Kadudampit Cisaat Sukabumi

Berikut kronologi kecelakaan maut di Jalan Kadudampit Cisaat Sukabumi Rabu malam 16 Oktober 2024 malam. Penumpang motor tewas dalam kejadian ini.
Polisi saat olah TKP kecelakaan maut di jalan Kadudampit Cisaat Kabupaten Sukabumi Rabu 16 Oktober 2024 malam. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi17 Oktober 2024, 21:14 WIB

Tiga Nelayan Sukabumi yang Hilang Tinggal Dede Yusuf yang Belum Ditemukan

Tiga nelayan yang hilang di perairan Tegalbuleud, Kabupaten Sukabumi, pada Rabu pagi (16/10/2024), yaitu Rohimat alias Imat (36 tahun), Rahmat atau Ehek (51 tahun), dan Dede Uhay atau Dede Yusuf (28 tahun).
Pondokan kecil di jadikan tempat berteduh nelayan yang terjebak di ujung jembatan dermaga eks tambang pasir besi di Tegalbuleud Sukabumi. (Foto: Istimewa)
Nasional17 Oktober 2024, 20:59 WIB

Calon Wakil Menteri Kabinet Prabowo Dibekali Cara Hadapi Wartawan

Hal ini diungkapkan Mantan Wali Kota Bogor, Bima Arya Sugiarto yang mengikuti pembekalan untuk calon wakil menteri Kabinet Prabowo Gibran.
Suasana pembekalan materi untuk para calon menteri Kabinet Prabowo Gibran di Hambalang. (Sumber : IG Prabowo Subianto)
Sukabumi17 Oktober 2024, 20:05 WIB

Satu Lagi, Nelayan Tegalbuleud Sukabumi yang Hilang Ditemukan Tewas di Perairan Cianjur

Salah satu dari tiga nelayan yang hilang di perairan Tegalbuleud, Kabupaten Sukabumi, kembali ditemukan dalam keadaan tewas di Pantai Cikalapa Desa Sinar Laut, Kecamatan Agrabinta, Kabupaten Cianjur, Kamis sore (17/10/2024)
Satu dari tiga nelayan yang hilang kembali ditemukan di perairan Cianjur | Foto : Istimewa
Entertainment17 Oktober 2024, 19:30 WIB

Profil Liam Payne eks One Direction yang Meninggal di Usia 31 Tahun

Mantan anggota One Direction, Liam Payne meninggal dunia di usia 31 tahun usai jatuh dari balkon hotel di Buenos Aires, Argentina, pada Rabu, 16 Oktober 2024 waktu setempat.
Profil Liam Payne eks One Direction yang Meninggal di Usia 31 Tahun (Sumber : X/@spotify)
Sukabumi17 Oktober 2024, 19:13 WIB

Kronologi Remaja Parungkuda Sukabumi Tewas Tenggelam di Sungai Cicatih

Diduga korban tidak bisa berenang, berikut kronologi kejadian remaja Parungkuda Sukabumi tewas tenggelam di Sungai Cicatih menurut Polisi.
Polisi di TKP remaja Parungkuda Sukabumi tewas tenggelam. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi17 Oktober 2024, 19:06 WIB

Kejari Sukabumi Musnahkan Barang Bukti Sitaan, Terbanyak Narkoba

Kejaksaan Negeri (Kejari) Kabupaten Sukabumi melakukan pemusnahan barang bukti dari perkara yang telah berkekuatan hukum tetap (inkracht), Kamis (17/10/2024), dimulai pukul 10.00 WIB.
Pemusnahan barang bukti kasus yang sudah diputus perkaranya di Kejaksaan Negeri Sukabumi, Kamis (17/10/2024) | Foto : Ibnu Sanubari
Life17 Oktober 2024, 19:00 WIB

Susumpitan: Jejak Tradisi Berburu dalam Kehidupan Agraris Masyarakat Sunda

Permainan susumpitan tidak hanya menjadi hiburan, tetapi juga menjadi bagian dari upaya pelestarian budaya dan kearifan lokal masyarakat Sunda.
Permainan susumpitan tidak hanya menjadi hiburan, tetapi juga menjadi bagian dari upaya pelestarian budaya dan kearifan lokal masyarakat Sunda. (Sumber : Perpustakaan Digital Budaya Indonesia/budaya-indonesia.org).