Disperkim Sukabumi Review Target Penyelesaian Proyek Pusat Perkantoran di Palabuhanratu

Rabu 09 Oktober 2024, 13:42 WIB
Pembangunan gedung pusat perkantoran pemda di Palabuhanratu Kabupaten Sukabumi (Sumber: SU/Ilyas)

Pembangunan gedung pusat perkantoran pemda di Palabuhanratu Kabupaten Sukabumi (Sumber: SU/Ilyas)

SUKABUMIUPDATE.com - Pemerintah Kabupaten Sukabumi kembali merevisi rencana lanjutan pembangunan pusat perkantoran di kawasan lapang Cangehgar, Kecamatan Palabuhanratu. Proyek yang sudah dimulai sejak 2019 ini sempat terkendala anggaran karena pandemi covid-19, dilanjutkan kembali hingga 2022 namun hingga saat ini tak juga bisa digunakan karena belum selesai 100 persen.

Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman Kabupaten Sukabumi, Lukman Sudrajat menegaskan bahwa kelanjutan dari proyek ini masih menunggu hasil review Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR). Sebelumnya Disperkim berharap 2024 ini proyek ini bisa berlanjut namun masih harus menunggu kajian.

Ia optimis 2025 pembangunan akan kembali dilanjutkan. Menurut Lukman, progress pembangunan sudah mencapai tahap akhir, tinggal penyelesaian arsitektur dan mekanikal. "Pekerjaan struktural sudah selesai, tinggal arsitekturnya," jelasnya kepada sukabumiupdate.com, Rabu (9/10/2025).

Baca Juga: Nusa Putra University Perkuat Posisi sebagai Kampus Swasta dengan Mahasiswa Asing Terbanyak di Indonesia

Proyek ini merupakan salah satu program infrastruktur besar yang dilakukan pemkab Sukabumi. Bertujuan memfasilitasi 14 dinas yang selama ini berkantor jauh dari ibu kota kabupaten Sukabumi di Palabuhanratu. Belasan dinas itu selama ini berkantor di wilayah utara Kabupaten Sukabumi.

Diketahui, pembangunan tahap pertama yang dilaksanakan pada tahun 2019 lalu yang diawali dengan proses cut and fill dan sebagian struktur. Kemudian tahap dua pada tahun 2020 dengan full struktur lima lantai dengan rooftop. Lalu pada tahun 2021 progres pembangunan tersebut dilanjutkan namun anggaran yang dikeluarkan tidak maksimal.

Tahapan pekerjaan penataan di area gedung perkantoran akan terdapat seperti area taman, pengerasan jalan serta sarana prasarana penunjang lainnya. Ia juga menyebutkan bahwa nantinya kawasan pusat perkantoran ini akan lebih representatif, nyaman dan aman.

Baca Juga: Menkopolhukam: Korban TPPO di ASEAN Meningkat, Berpotensi Jadi Pusat Penipuan

“Palabuhanratu sebagai ibu kota Kabupaten Sukabumi dijadikan induk pengembangan pusat perkantoran pemerintahan. Gedung itu berlantai 4 yang mana akan diisi oleh 14 dinas," ungkapnya.

Harapan Warga Palabuhanratu.

Lambatnya proses penyelesaian proyek ini, menjadi perhatian warga Palabuhanratu. Gedung yang sudah berdiri megah itu, kualitasnya mulai tergerus waktu salah satunya cat mulai memudar. Tokoh pemuda Palabuhanratu, Firman Nirwana Boestomi mengaku menyenangkan kondisi saat ini dari proyek pembangunan gedung pusat perkantoran Pemda Sukabumi.

Baca Juga: Komodonya Sukabumi! Tampang Biawak Penghuni Pesisir Ujunggenteng, Ada yang 2 Meter

"Hari ini terbengkalai sudah bertahun tahun dibiarkan begitu aja. Kondisinya saja bisa dilihat sudah ada yang pada rusak gitu. Jadi kami hanya mempertanyakan langkah selanjutnya bagaimana," sambungnya.

Ia juga bahkan menyebutkan bahwa gedung tersebut kini terlihat seperti menjadi sarang hantu karena tidak difungsikan dan dibiarkan begitu saja. "Saya berharap kepada pemerintah segera memberikan kejelasan terkait kelanjutan pembangunan tersebut agar anggaran yang sudah dikeluarkan tidak terbuang percuma," tandasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Nasional22 Februari 2025, 18:29 WIB

Diperiksa Propam, 4 Polisi Diduga Menekan Band Sukatani untuk Tarik Lagu Kritik

Polda Jawa Tengah memeriksa empat polisi yang diduga menekan Band Sukatani hingga menarik lagu kritik mereka, Bayar, Bayar, Bayar. Polri membantah intervensi, sementara publik menyoroti kebebasan berekspresi.
Band Sukatani saat tampil di atas panggung, dikenal dengan gaya bermusik punk dan kritik sosial dalam lirik lagunya. (Sumber : Instagram/@sukatani.band)
Life22 Februari 2025, 18:00 WIB

Doa Ziarah Kubur Menjelang Ramadhan yang Dapat Diamalkan Ketika Nyekar

Ziarah kubur ke makam orang yang sudah meninggal merupakan tradisi umat Muslim di Indonesia menjelang bulan suci Ramadhan dan biasanya dikenal dengan sebutan nyekar.
Ilustrasi. Doa Ziarah Kubur Menjelang Ramadhan yang Dapat Diamalkan Ketika Nyekar. Sumber Foto : Pexels/Alena Darmel
Sukabumi22 Februari 2025, 17:45 WIB

Kadis Arpus Buka Acara Pengukuhan dan Raker Pengurus Daerah Forum TBM Sukabumi 2025-2030

DPRD siap mendukung Forum TBM dalam membumikan literasi.
Kadis Arpus Hj. Aisah membuka kegiatan Pengukuhan dan Rapat Kerja Pengurus Daerah Forum TBM Kabupaten Sukabumi periode 2025-2030. | Foto: Istimewa
Sukabumi22 Februari 2025, 17:26 WIB

Ikan Goreng Terakhir, Cerita Samson Simpenan Pamit ke Masjid dan Titip Anak Berusia 2 Tahun

Keluarga tak kuasa menahan duka, terutama sang bibi, Ema Purnamasari (43 tahun). Ia mengingat jelas momen-momen terakhir bersama keponakannya itu, sebelum tragedi mengerikan terjadi.
Anak perempuan samson yang berusia 2 tahun dititipkan ke bibinya di Simpenan Kabupaten Sukabumi (Sumber: SU/Ilyas)
Musik22 Februari 2025, 17:00 WIB

Lirik Lagu Extral Jennie BLACKPINK feat Doechii, yang Trending di Youtube

Jennie BLACKPINK kembali merilis lagu baru berjudul Extral yang dirilis pada Jumat, 21 Februari 2025. Kali ini, ia berkolaborasi dengan rapper wanita asal Amerika Serikat, Doechii.
Lirik Lagu Extral Jennie BLACKPINK feat Doechii, yang Trending di Youtube (Sumber : Youtube | Jennie)
Kecantikan22 Februari 2025, 16:54 WIB

Bisakah Mengunyah Permen Karet  Mengurangi Lemak di Wajah? Berikut 4 Risikonya

Mengunyah permen karet mungkin menyenangkan dan membantu melatih otot wajah, tetapi tidak cukup untuk mengurangi lemak di wajah.
Ilustrasi bisakah mengunyah permen karet mengurangi lemak di wajah (Sumber: Freepik/@drobotdean)
Sukabumi22 Februari 2025, 16:43 WIB

Usai Bacok Kakak hingga Tewas, Pelaku: Tolong Laporin Polisi Saya Bertanggung Jawab

Pelaku bacok kakak hingga tewas, menyerahkan diri kepada pihak kepolisian
F, pelaku bacok kakak hingga tewas. Sesaat setelah kejadian berdarah di Kadudampit Kabupaten Sukabumi (Sumber : dok warga)
Sukabumi22 Februari 2025, 16:21 WIB

Dari Rambonnet Hingga Ayep Zaki, Ngulik Sejarah 23 Wali Kota Sukabumi

Ngobrol dengan penikmat sejarah kesukabumian, Irman “Sufi” Firmansyah, kepemimpinan Kota Sukabumi dimulai pada masa kolonial Belanda dengan diangkatnya Mr. George François Rambonnet
Wali Kota Pertama, wali kota indonesia merdeka, wali kota dipilih DPRD dan pilkada serta wali Kota Sukabumi 2025 - 2023 (Sumber: dok berbagai sumber)
Bola22 Februari 2025, 16:00 WIB

Link Live Streaming Persib Bandung vs Madura United di Liga 1 2024/2025

Persib Bandung akan bertemu dengan Madura United dalam pertandingan pekan ke-24 BRI Liga 1 2024/2025 yang digelar di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, pada Sabtu, 22 Februari 2025.
Link Live Streaming Persib Bandung vs Madura United di Liga 1 2024/2025 (Sumber : Instagram/@persib dan @maduraunited.fc)
Sukabumi22 Februari 2025, 15:23 WIB

Erik Ditemukan, Pemancing Hilang Disapu Ombak Pantai Karang Daeu Sukabumi

setelah tiga hari hilang, Jenazah pemancing yang tenggelam di pantai karang daeu Sukabumi ditemukan
Proses evakuasi jenazah Erik, pemancing yang hilang disapu ombak pesisir geopark ciletuh Sukabumi (Sumber: dok balawista)