Keluarga Kecewa, Kuasa Hukum Sebut Pembacok Maut Siswa di Cicurug Sukabumi Divonis Ringan

Selasa 08 Oktober 2024, 12:13 WIB
(Foto Ilustrasi) Keluarga korban tidak puas atas putusan Pengadilan Negeri Cibadak terhadap terdakwa pembacokan siswa SMP di Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Freepik

(Foto Ilustrasi) Keluarga korban tidak puas atas putusan Pengadilan Negeri Cibadak terhadap terdakwa pembacokan siswa SMP di Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Freepik

SUKABUMIUPDATE.com - Kasus pembacokan siswa SMP di Kampung Cicewol RT 02/01 Desa Mekarsari, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, berinisial GP (15 tahun), memasuki babak baru. Keluarga korban mengaku tidak puas atas putusan Pengadilan Negeri Cibadak terhadap dua terdakwa yang juga masih pelajar.

Diketahui, peristiwa pembacokan terjadi pada 28 Agustus 2024. Berdasarkan informasi dari kuasa hukum keluarga korban sekaligus Ketua LBH Sukabumi Officium Nobile, Nurhikmat, Pengadilan Negeri Cibadak memvonis hukuman kurang dari dua tahun penjara terhadap terdakwa yang berinisial SM (16 tahun) dan BM (14 tahun).

"Kami sangat kecewa dengan putusan hakim. Keluarga korban merasa keadilan belum ditegakkan. Nyawa seorang anak hilang, tetapi pelaku (terdakwa) hanya mendapatkan vonis ringan," kata Nurhikmat kepada sukabumiupdate.com pada Selasa (8/10/2024).

Selain vonis yang dianggap tidak sebanding, lanjut Hikmat, keluarga korban juga menyesalkan sikap keluarga terdakwa yang tidak menunjukkan itikad baik selama masa duka. Sejak hari pertama hingga 40 hari, tidak ada tanda-tanda permintaan maaf atau bentuk apa pun dari keluarga terdakwa yang semakin menambah emosi keluarga korban.

Baca Juga: Korban Dikenal Baik dan Teladan, Siswa SMP di Sukabumi Tewas Dibacok Pelajar Lain

"Tidak ada permintaan maaf atau itikad baik dari keluarga pelaku (terdakwa). Seolah-olah nyawa anak kami begitu mudah dihilangkan tanpa ada konsekuensi yang berarti. Putusan ini mengecewakan. Kami khawatir setelah pelaku (terdakwa) bebas, mereka bisa melakukan hal yang sama. Ini sangat mengkhawatirkan bagi masyarakat," ujarnya.

GP (15 tahun) menjadi korban pembacokan hingga tewas di Kampung Cicewol sekira pukul 14.00 WIB. Korban yang saat itu mengalami luka parah sempat dilarikan ke Rumah Sakit Bhakti Medicare, namun nyawanya tidak tertolong. Kedua terdakwa yang ditangkap berasal dari sekolah berbeda dengan GP.

Polisi mengatakan kasus ini berawal ketika GP bersama lima temannya bertemu dengan rombongan terdakwa di gang menuju rumahnya. SM dan BM, yang berboncengan sepeda motor, terlibat dalam insiden tersebut. Salah satu di antara mereka bertindak sebagai joki, sedangkan satu lainnya melakukan pembacokan menggunakan celurit.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi22 Februari 2025, 17:26 WIB

Ikan Goreng Terakhir, Cerita Samson Simpenan Pamit ke Masjid dan Titip Anak Berusia 2 Tahun

Keluarga tak kuasa menahan duka, terutama sang bibi, Ema Purnamasari (43 tahun). Ia mengingat jelas momen-momen terakhir bersama keponakannya itu, sebelum tragedi mengerikan terjadi.
Anak perempuan samson yang berusia 2 tahun dititipkan ke bibinya di Simpenan Kabupaten Sukabumi (Sumber: SU/Ilyas)
Musik22 Februari 2025, 17:00 WIB

Lirik Lagu Extral Jennie BLACKPINK feat Doechii, yang Trending di Youtube

Jennie BLACKPINK kembali merilis lagu baru berjudul Extral yang dirilis pada Jumat, 21 Februari 2025. Kali ini, ia berkolaborasi dengan rapper wanita asal Amerika Serikat, Doechii.
Lirik Lagu Extral Jennie BLACKPINK feat Doechii, yang Trending di Youtube (Sumber : Youtube | Jennie)
Kecantikan22 Februari 2025, 16:54 WIB

Bisakah Mengunyah Permen Karet  Mengurangi Lemak di Wajah? Berikut 4 Risikonya

Mengunyah permen karet mungkin menyenangkan dan membantu melatih otot wajah, tetapi tidak cukup untuk mengurangi lemak di wajah.
Ilustrasi bisakah mengunyah permen karet mengurangi lemak di wajah (Sumber: Freepik/@drobotdean)
Sukabumi22 Februari 2025, 16:43 WIB

Usai Bacok Kakak hingga Tewas, Pelaku: Tolong Laporin Polisi Saya Bertanggung Jawab

Pelaku bacok kakak hingga tewas, menyerahkan diri kepada pihak kepolisian
F, pelaku bacok kakak hingga tewas. Sesaat setelah kejadian berdarah di Kadudampit Kabupaten Sukabumi (Sumber : dok warga)
Sukabumi22 Februari 2025, 16:21 WIB

Dari Rambonnet Hingga Ayep Zaki, Ngulik Sejarah 23 Wali Kota Sukabumi

Ngobrol dengan penikmat sejarah kesukabumian, Irman “Sufi” Firmansyah, kepemimpinan Kota Sukabumi dimulai pada masa kolonial Belanda dengan diangkatnya Mr. George François Rambonnet
Wali Kota Pertama, wali kota indonesia merdeka, wali kota dipilih DPRD dan pilkada serta wali Kota Sukabumi 2025 - 2023 (Sumber: dok berbagai sumber)
Bola22 Februari 2025, 16:00 WIB

Link Live Streaming Persib Bandung vs Madura United di Liga 1 2024/2025

Persib Bandung akan bertemu dengan Madura United dalam pertandingan pekan ke-24 BRI Liga 1 2024/2025 yang digelar di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, pada Sabtu, 22 Februari 2025.
Link Live Streaming Persib Bandung vs Madura United di Liga 1 2024/2025 (Sumber : Instagram/@persib dan @maduraunited.fc)
Sukabumi22 Februari 2025, 15:23 WIB

Erik Ditemukan, Pemancing Hilang Disapu Ombak Pantai Karang Daeu Sukabumi

setelah tiga hari hilang, Jenazah pemancing yang tenggelam di pantai karang daeu Sukabumi ditemukan
Proses evakuasi jenazah Erik, pemancing yang hilang disapu ombak pesisir geopark ciletuh Sukabumi (Sumber: dok balawista)
Entertainment22 Februari 2025, 15:00 WIB

Sejumlah Musisi Indonesia Berikan Dukungan Untuk Sukatani: Gausah Ditarik Lagunya

Grup band asal Purbalingga, Sukatani tengah menjadi sorotan publik usah mengunggah video permintaan maaf atas lagunya berjudul Bayar Bayar Bayar dinilai mengkritik kepolisian.
Sejumlah Musisi Indonesia Berikan Dukungan Untuk Sukatani: Gausah Ditarik Lagunya (Sumber : Instagram/@dugtrax)
Sukabumi22 Februari 2025, 14:24 WIB

Saksi Ungkap Fakta Soal Tanah, Adik Bacok Kakak Hingga Tewas di Cikahuripan Sukabumi

Saksi kasus adik bacok kakak hingga tewas ungkap fakta soal tanah
TKP adik bunuh kakak di Sayangkaak Cikahuripan Kadudampit Sukabumi (Sumber: su/awal)
Bola22 Februari 2025, 14:00 WIB

Link Live Streaming Persita Tangerang vs Borneo FC di Liga 1 2024/2025

Persita Tangerang akan menjadi temanya Borneo FC dalam pertandingan lanjutan BRI Liga 1 2024/2025 yang bakal digelar pada Sabtu, 22 Februari 2025 di Stadion Indomilk Arena, Tangerang.
Link Live Streaming Persita Tangerang vs Borneo FC di Liga 1 2024/2025 (Sumber : Instagram/@borneofc.id dan @persita.official)