Warga Tolak Pembangunan Tambak Udang di Dekat Pantai Minajaya Sukabumi, Ini Alasannya

Selasa 01 Oktober 2024, 16:57 WIB
Suasana audiensi membahas rencana pembangunan tambak udang di dekat Pantai Minajaya Surade Sukabumi. | Foto: SU/Ragil Gilang

Suasana audiensi membahas rencana pembangunan tambak udang di dekat Pantai Minajaya Surade Sukabumi. | Foto: SU/Ragil Gilang

SUKABUMIUPDATE.com - Warga Desa Buniwangi, Kecamatan Surade, Kabupaten Sukabumi, menolak rencana pembangunan tambak udang di wilayah mereka. Apalagi tambak udang tersebut rencananya didirikan dekat areal pesisir Pantai Minajaya.

Penolakan ini disampaikan perwakilan warga dari berbagai elemen dalam kegiatan audiensi terkait rencana pembangunan tambak udang oleh PT. Berkah Semesta Maritim (BSM) di Aula kantor Desa Buniwangi, Selasa (1/10/2024).

Audiensi tersebut dihadiri Forkopimcam Surade, Kepala Desa Buniwangi, pihak perusahaan PT BSM, Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Pantai Minajaya dan Kelompok Masyarakat Pengawas (Pokmaswas) Dinas Perikanan Kabupaten Sukabumi, HNSI (Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia) Minajaya, hingga Karang Taruna serta tokoh agama setempat.

Ketua Pokdarwis Pantai Minajaya, Yusuf Sadam mengatakan, pihaknya secara tegas menolak rencana pembangunan tambak udang ini berdasarkan hasil kajian. Ia menyebut adanya tambak udang dekat dengan daerah wisata berpotensi menimbulkan permasalahan besar.

"Banyak kemungkinan, terutama pencemaran. Jadi kami tidak setuju dengan kehadiran tambak udang di Minajaya," kata Sadam kepada sukabumiupdate.com usai audiensi.

Baca Juga: Menikmati Lukisan Alam: Meronanya Sunset di Pantai Minajaya Sukabumi

Senada, Pokmaswas Dinas Perikanan Kabupaten Sukabumi, Baban menegaskan bahwa dengan kehadiran tambak udang di dekat Pantai Minajaya akan sangat bertolak belakang dengan adanya zona Geopark Ciletuh di Kecamatan Surade.

Tak hanya itu, menurutnya lahan HGB PT. Mactri Inti seluas 90 hektare yang akan digunakan untuk tambak udang tersebut juga berpotensi kedepannya menjadi permasalahan.

"Lahan yang akan dipakai merupakan HGB PT. Mactri Inti, yang sebentar lagi akan habis HGB-nya pada tahun 2028. Persoalan lahan juga jangan sampai menjadi permasalahan," ungkapnya.

Menurut Baban, pada awalnya warga menjual lahan tersebut karena adanya program agrowisata, akan tetapi sekarang dengan adanya rencana pembuatan tambak udang tentunya sangat jauh menyimpang dari bidang pariwisata.

"Ini perlu pertimbangan Pemda Kabupaten Sukabumi, apalagi sebentar lagi akan ada kunjungan dari beberapa negara dalam validasi Geopark Ciletuh Palabuhanratu," tuturnya.

Terpisah, Camat Surade, Unang Suryana mengatakan, bahwa masukan dan usulan dari semua elemen yang hadir dalam audiensi ini akan pihaknya sampaikan kepada Bupati dan juga dinas terkait.

"Tentunya kami akan berpihak kepada masyarakat," ujarnya singkat.

Sementara itu pihak PT BSM menanggapi wajar adanya penolakan warga terkait rencana pembangunan tambak udang ini.

"Kami datang tentunya dengan tujuan baik, dan membawa kemaslahatan. Kami kan hanya berencana," kata Agus dari PT. BSM.

Informasi yang dihimpun, hasil audiensi tersebut belum mengeluarkan keputusan apakah rencana pembangunan tambak udang ini dilanjutkan atau dibatalkan.

"Belum ada keputusan, mungkin akan ada pertemuan kembali," kata Kades Buniwangi, Dadan Hermawan.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
DPRD Kab. Sukabumi30 Januari 2025, 15:15 WIB

Bertemu Buruh dan Honorer, Komisi IV DPRD Bahas Isu Ketenagakerjaan hingga PPPK di Sukabumi

Buruh meminta dilibatkan dalam setiap kasus atau masalah di perusahaan.
Komisi IV DPRD Kabupaten Sukabumi bertemu perwakilan buruh buruh pada Kamis (30/1/2025). | Foto: Istimewa
Life30 Januari 2025, 15:10 WIB

Sudah Lelah dengan Kerjaan? Pertimbangkan Hal-Hal Ini Sebelum Memutuskan untuk Resign

Setiap orang pasti pernah merasa jenuh atau lelah dengan pekerjaan yang mereka jalani, apalagi jika pekerjaan tersebut terasa tidak lagi sesuai dengan harapan atau impian.
Ilustrasi Resign, Pertimbangkan Hal-Hal Ini Sebelum Memutuskan untuk Resign (Sumber : Freepik)
Sukabumi30 Januari 2025, 15:03 WIB

Tolak Skema PPPK Paruh Waktu, Ribuan Guru Honorer R3 Sukabumi Demo di DPRD

Ribuan guru honorer R3 Sukabumi menuntut kejelasan status kerja agar diangkat menjadi pegawai penuh waktu, bukan paruh waktu.
Ribuan guru honorer R3 Kabupaten Sukabumi mendatangi gedung DPRD Kabupaten Sukabumi untuk menolah skema PPPK paruh waktu. (Sumber Foto: SU/Ilyas)
Inspirasi30 Januari 2025, 15:00 WIB

Lowongan Kerja Operator Equipment Minimal SMA/SMK, Penempatan di Pabrik Sukabumi

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Lowongan Kerja Operator Equipment Minimal SMA/SMK, Penempatan di Pabrik Sukabumi. (Sumber : Freepik.com)
Life30 Januari 2025, 14:41 WIB

Red Flag di Tempat Kerja: 6 Tanda yang Menunjukkan Lingkungan Kerja Toxic

Lingkungan kerja yang sehat sangat penting bagi kesejahteraan karyawan dan kesuksesan perusahaan. Namun, tidak semua tempat kerja menciptakan atmosfer yang mendukung.
Ilustrasi Lingkungan Kerja Toxic, Red Flag di Tempat Kerja, 6 Tanda yang Menunjukkan Lingkungan Kerja Toxic (Sumber : Freepik)
Life30 Januari 2025, 14:31 WIB

Kapan Nisfu Sya'ban 2025? Cek Tanggal, Keutamaan, dan Amalannya

Malam Nisfu Sya'ban adalah salah satu malam istimewa dalam kalender Islam yang sangat dinantikan oleh umat Muslim setiap tahunnya.
Ilustrasi Malam Nisfu Sya'ban, Kapan Nisfu Sya'ban 2025? Cek Tanggal, Keutamaan, dan Amalannya (Sumber : Freepik/@sketchepedia)
Entertainment30 Januari 2025, 14:30 WIB

Ika Natassa Komentari Pernyataan Abidzar Al-Ghifari Soal Fans Fanatik K-Drama

Abidzar Al-Ghifari kembali menuai kritikan dari netizen setelah menyampaikan pernyataan kontroversial tentang penggemar fanatik drama korea ketika menjadi bintang tamu dalam podcast bersama Ariel Tatum.
Ika Natassa Komentari Pernyataan Abidzar Al-Ghifari Soal Fans Fanatik K-Drama (Sumber : Instagram/@abidzar73 dan @ikanatassa)
Sukabumi30 Januari 2025, 14:28 WIB

Angin Kencang Robohkan Pohon Sengon, Timpa Rumah Warga di Parakansalak Sukabumi

Kebutuhan mendesak adalah sembako dan bahan bangunan untuk rumah terdampak.
Pohon sengon yang menimpa rumah warga di Kampung Sukarame RT 05/05 Desa/Kecamatan Parakansalak, Kabupaten Sukabumi, Kamis (30/1/2025). | Foto: Tagana Kecamatan Parakansalak
Bola30 Januari 2025, 14:15 WIB

Persib Hati-hati Tergelincir! Persija Menguntit di Posisi Dua Hanya Beda 5 Poin!

Persija Jakarta terus menguntit Persib Bandung, Macan Kemayoran kini ada di posisi kedua dengan selisih poin 5.
Persija Jakarta terus menguntit Persib Bandung, Macan Kemayoran kini ada di posisi kedua dengan selisih poin 5. (Sumber : X/@Persija_Jkt/@persib).
Sukabumi30 Januari 2025, 14:07 WIB

Warga Protes! Objek Wisata Bukit Karang Numpang Sukabumi Digerus Tambang

Bukit ini dikenal karena memiliki pemandangan yang indah.
Warga menunjukkan aktivitas tambang batu karst di bukit Karang Numpang, Kecamatan Gunungguruh, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Istimewa