Cabuli Cucu Tiri, Pria Paruh Baya di Kota Sukabumi Diamankan Polisi

Senin 30 September 2024, 21:47 WIB
Tersangka pelaku pencabulan, MS alias BU (56 tahun) saat dihadirkan dalm konferensi pers di Mapolres Sukabumi Kota | Foto : Istimewa

Tersangka pelaku pencabulan, MS alias BU (56 tahun) saat dihadirkan dalm konferensi pers di Mapolres Sukabumi Kota | Foto : Istimewa

SUKABUMIUPDATE.com - Seorang pria paruh baya inisial MS alias BU (56 tahun) asal Lembursitu, Kota Sukabumi diamankan polisi usai dilaporkan melakukan pencabulan kepada gadis yang masih dibawah umur. Gadis yang merupakan cucu tiri pelaku ini masih duduk di kelas 1 SMK.

Kapolres Sukabumi Kota, AKBP Rita Suwadi mengatakan, peristiwa cabul itu terungkap setelah adanya laporan melalui pesan whatsapp kepada Polres Sukabumi Kota. “Kasus ini terungkap setelah adanya laporan melalui Whatsapp mengenai terjadinya dugaan kasus pelecehan seksual terhadap anak dibawah umur,“ ujar Kapolres kepada sukabumiupdate.com, Senin (30/9/2024).

Menurut Kapolres, merespon laporan tersebut, pada tanggal 11 September 2024, pelaku berhasil diamankan di rumah kontrakannya yang berada di Kecamatan Lembursitu, Kota Sukabumi.

"Korban bersama pelaku itu tinggal satu rumah yang juga dihuni oleh nenek dan adik korban yang masih kecil. Adapun orang tua korban diketahui sudah bercerai dan keduanya tidak tinggal bersama korban," jelas Kapolres.

Berdasarkan hasil penyelidikan, dugaan pencabulan itu terjadi setiap hari sejak korban masih duduk di bangku SMP kelas 3 dan terakhir dilakukan pada 28 Agustus 2024 lalu saat korban sudah menginjak kelas 1 SMK.

Baca Juga: Kasus Ayah Cabuli Anak Tiri di Purabaya Sukabumi, Dilakukan Saat Istri Kerja Di Saudi

“Dari hasil pemeriksaan sementara perbuatan tersebut dilakukan terakhir kali di rumah kontrakan pada Rabu, 28 Agustus 2024, saat itu korban baru pulang sekolah melihat adiknya yang berada di dalam kamar sedang rewel lalu mencoba menenangkan,” kata dia.

“Tiba-tiba pelaku masuk pura-pura ikut menenangkan adik korban, akan tetapi pelaku malah meraba-raba bagian sensitif,“ tambah dia.

Lebih lanjut, Rita menyebut sebelum kejadian itu, pelaku selalu membujuk korban seolah-olah menasehati bahwa korban sudah dewasa dengan kondisi orang tua yang sudah bercerai.

“Cicing we heula, kudu nurut (diam saja dulu, harus nurut). Kudu dewasa, geus gede mah, komo teu aya si bibi (ibu korban) teu aya nu ngurus (harus dewasa, udah gede ini, apalagi nggak ada si bibi sekarang yang ngurus,” jelas dia.

“Kata tersebut membuat korban tertekan hingga tidak bisa melakukan perlawanan apapun dan hanya bisa menuruti kemauan pelaku,” ujar Rita.

Atas perbuatan bejat yang dilakukannya, MS dijerat pasal 81 ayat 1, ayat 2 dan ayat 3 dan atau pasal 82 ayat 1, ayat 2 UU RI Nomor 17 tahun 2016 tentang penetapan PP pengganti UU nomor 1 tahun 2016 tentang perubahan kedua atas UU RI Nomor 23 tahun 2002 tentang perlindungan anak menjadi UU tentang menyetubuhi anak dibawah umur dengan pidana penjara minimal 5 tahun dan maksimal 15 tahun.

Selain mengamankan pelaku, Polisi juga berhasil mengamankan sejumlah barang bukti lainnya berupa pakaian korban, foto copy kartu keluarga, foto copy akta lahir dan visum et revertrum.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi21 Februari 2025, 22:28 WIB

Temani Warga yang Dipanggil Polisi Pasca Kematian Samson, Massa Geruduk Mapolres Sukabumi

Puluhan warga Cihurang Simpenan Sukabumi geruduk Mapolres Sukabumi pasca kematian Samson.
Puluhan warga Kampung Cihurang, Desa Cidadap, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi mendatangi Mapolres Sukabumi pasca kematian Samson. (Sumber : SU/Ilyas)
Sehat21 Februari 2025, 21:00 WIB

5 Cara Ampuh Mengatasi Gejala Kolesterol Tinggi pada Kulit

Kolesterol tinggi dapat meningkatkan risiko penyakit jantung dan stroke. Tanda-tandanya biasanya tidak kentara, namun terkadang, Anda dapat melihat gejala Kolesterol tinggi pada kulit.
Ilustrasi cara mengatasi gejala kolesterol tinggi pada kulit (Sumber: Freepik/@freepik)
Sukabumi21 Februari 2025, 20:48 WIB

Aksi Indonesia Gelap di Sukabumi, Mahasiswa Kritisi Efisiensi Anggaran hingga MBG

Wakil Ketua DPRD Kota Sukabumi Rojab Asyari menilai semua tuntutan yang disampaikan mahasiswa cukup realistis dan sesuai dengan keadaan di masyarakat.
Aksi Indonesia Gelap di Kota Sukabumi, ratusan mahasiswa berunjukrasa di depan Kantor DPRD, Jumat (21/2/2025). (Sumber Foto: SU/Asep Awaludin)
Inspirasi21 Februari 2025, 20:18 WIB

Integrasi AI di Newsroom Media Lokal Tingkatkan Efisiensi dan Kualitas Konten

Pemimpin Redaksi Suara.com, Suwarjono, menekankan pentingnya adaptasi teknologi, termasuk AI, bagi media lokal
LMC Talk
Sehat21 Februari 2025, 20:16 WIB

Kenali 6 Gejala Kolesterol Tinggi pada Kulit yang Bisa Menyebabkan Masalah Kesehatan

Gejala kolesterol tinggi pada kulit bukan hanya masalah kosmetik, tetapi juga dapat menjadi indikator masalah kardiovaskular.
Ilustrasi gejala kolesterol pada kulit (Sumber: Freepik/@krakenimages.com)
Film21 Februari 2025, 20:00 WIB

Sinopsis Drama Korea Undercover High School, Anggota NIS Menyamar Sebagai Siswa SMA

Drama korea Undercover High School memiliki cerita unik mengenai seorang agensi badan intelijen nasional yang harus menyamar sebagai siswa Sekolah Menengah Atas untuk menjalankan sebuah misi.
Sinopsis Drama Korea Undercover High School, Anggota NIS Menyamar Sebagai Siswa SMA (Sumber : Instagram/@mbcdrama_wow)
Sukabumi21 Februari 2025, 19:50 WIB

Hasil Kesepakatan Emak-emak dan Peternakan Ayam di Cidahu Sukabumi soal Wabah Lalat

Berikut hasil kesepakatan pasca emak-emak geruduk peternakan ayam di Cidahu Sukabumi karena resah dengan lalat yang mewabah.
Kapolsek Cidahu AKP Endang Slamet dan jajaran saat mendengar aspirasi puluhan emak-emak yang protes soal wabah lalat ke peternakan ayam. (Sumber Foto: Istimewa)
Sukabumi21 Februari 2025, 19:48 WIB

Sempat Duel, Samson Sang Preman Simpenan Sukabumi Tewas Diamuk Massa

Tubuh Samson tergeletak bersimbah darah penuh luka, tersiar kabar pria yang dijuluki preman ini dihabisi oleh massa.
Tubuh Suherlan alias Samson warga Simpenan Sukabumi tergeletak di pinggir jalan (Sumber: SU/Ilyas)
Kecantikan21 Februari 2025, 19:42 WIB

Terapkan 11 Tips Mudah untuk Membuat Kuku Tumbuh Cepat, Sehat dan Cantik

Wanita sering kali ingin memamerkan kuku panjang yang sehat dan cantik. Dengan memperhatikan kebersihan dan kesehatan kuku, Anda dapat memperoleh kuku yang panjang dan indah tanpa banyak usaha.
Ilustrasi cara mudah merawat kuku agar tumbuh cepat, sehat dan cantik (Sumber: pexels.com/@The Glorious Studio)
Sukabumi21 Februari 2025, 19:29 WIB

Generasi Muda Sukabumi yang Terkunci Darah dan Senjata

Tawuran adalah cara mempertahankan marwah dan harga diri sekolah.
Tawuran pelajar di Lapang Merdeka Kota Sukabumi. | Foto: Istimewa/Warganet