Dua Geng Motor Gagal Tawuran, Penyebab Serangan di Pasar Cibadak Sukabumi

Rabu 25 September 2024, 15:37 WIB
Lima terduga pelaku yang dihadirkan dalam konferensi pers di Mapolres Sukabumi, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, Rabu (25/9/2024). | Foto: SU/Ilyas Supendi

Lima terduga pelaku yang dihadirkan dalam konferensi pers di Mapolres Sukabumi, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, Rabu (25/9/2024). | Foto: SU/Ilyas Supendi

SUKABUMIUPDATE.com - Polisi mengungkap motif penyerangan geng motor di kawasan Pasar Semi Modern (PSM) Cibadak, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi. Enam orang ditangkap atas peristiwa yang terjadi pada Kamis dini hari, 19 September 2024 tersebut.

Kapolres Sukabumi AKBP Samian mengatakan penyerangan diawali oleh rencana tawuran lewat Instagram, antara geng motor asal Kecamatan Parungkuda, Kabupaten Sukabumi, bernama Parungkuda Comeback, dengan geng motor dari Cibadak yakni Cibadak Street.

Parungkuda Comeback menyambut tawuran itu dengan menyiapkan pasukan bersenjata tajam. Namun Cibadak Street tidak memenuhi rencana tersebut alias tidak muncul di lokasi yang disepakati. Alhasil para terduga pelaku menyisir Jalan Pemuruyan sampai PSM Cibadak.

"Motifnya rencana tawuran antara Parungkuda Comeback dan Cibadak Street. Karena lawan tidak ada di lokasi, para pedagang yang sudah berada di pasar menjadi sasaran. Beruntung tidak ada korban jiwa, tapi sebuah sepeda motor rusak," kata Samian dalam konferensi pers di Mapolres Sukabumi, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, Rabu (25/9/2024).

Baca Juga: Polisi: Sebelum Ditangkap, Geng Motor Ngamuk di Cibadak Lalu Ribut di Parungkuda Sukabumi

Menurut Samian, geng motor Parungkuda Comeback menyiarkan secara langsung di Instagram aksi penyerangannya di kawasan PSM Cibadak. Video itu kemudian beredar dan viral di media sosial sehingga meresahkan masyarakat. Rekaman itu pun mejadi dasar polisi bergerak.

Kurang dari 24 jam, enam terduga pelaku ditangkap. Mereka adalah AP (21 tahun), VA (20 tahun), (AR 19 tahun), (H 22 tahun), (G 29 tahun), dan (AS 16 tahun). "Pelaku yang diamankan berjumlah enam orang. Lima orang dewasa dan satu anak berkonflik dengan hukum," ujarnya.

Keenam terduga pelaku akan dikenakan Pasal 2 ayat (1) UU Darurat Nomor 12 Tahun 1951 dengan ancaman hukuma setinggi-tingginya 10 tahun penjara. Lalu Pasal 170 ayat (1) dan ayat (2) KUHPidana, ancaman penjara paling lama 7 tahun. Pasal 406 ayat (1) KUHPidana, ancaman paling lama 2 tahun 8 bulan penjara. Pasal 38 ayat (2) UU Nomor 11 Tahun 2008 juncto Pasal 1 ayat (3) UU Nomor 11 Tahun 2012.

"Mereka dijerat Pasal 170 KUHP tentang penganiayaan dan perusakan serta UU Darurat terkait kepemilikan senjata tajam yang bisa dihukum hingga 10 tahun penjara. Kemudian tindak pidana bersama-sama melakukan perusakan atau penganiayaan terhadap orang dan barang, bisa diancam dengan pidana 7 tahun penjara," kata Samian.

"Sejumlah barang bukti yang berhasil diamanakan, tiga unit sepeda motor, satu pedang cocor bebek, dan satu pipa besi dengan mata pisau di ujungnya," lanjutnya.

Samian mengimbau masyarakat untuk segera melapor jika terdapat tindakan yang meresahkan agar segera ditindaklanjuti demi menjaga ketertiban dan keamanan. "Kami akan melakukan tindakan cepat untuk mengungkap, mengejar para pelaku yang membuat onar, kegaduhan, dan keresahan."

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi25 September 2024, 17:13 WIB

Viking Kerajaan Sukabumi Tanggapi Insiden Penyerangan Bobotoh Persib dan Perusakan oleh Oknum Suporter

Respon Ketua Viking Kerajaan Sukabumi terkait insiden perusakan rumah oleh oknum Suporter Persija atau The Jakmania
Tangkapan layar video oknum suporter Persija atau The Jakmania saat melakukan keributan dan perusakan rumah di Jalan Pajagalan, Kelurahan Nyomplong, Kecamatan Warudoyong, Kota Sukabumi, Senin sore, 23 September 2024. | Foto: Istimewa
Musik25 September 2024, 17:00 WIB

Cover Kyung Soo & Lee Suhyun Viral, Ini Terjemahan Lagu Rewrite The Stars

Hingga Rabu (25/9/2024), Video Cover Lagu Rewrite The Stars versi Doh Kyung Soo dan Lee Suhyun sudah ditonton lebih dari 2.9 Juta Views di YouTube.
Video Cover Lagu Rewrite The Stars versi Doh Kyung Soo dan Lee Suhyun bahkan bertengger di posisi #3 Trending YouTube Music.
Life25 September 2024, 16:30 WIB

Jejak Ratu Galuh Mangku Alam Kerajaan Pajajaran di Makam Keramat Kebun Raya Bogor

Kompleks makam keramat di Kebun Raya Bogor menyimpan segudang sejarah dan misteri, salah satunya adalah makam Ratu Galuh Mangku Alam.
Kompleks makam keramat di Kebun Raya Bogor menyimpan segudang sejarah dan misteri, salah satunya adalah makam Ratu Galuh Mangku Alam. (Sumber : Instagram/@spirit.jiwa3).
Sukabumi25 September 2024, 16:19 WIB

Jalan Nasional Sukabumi-Bogor Langsung Sepi Pasca Tol Bocimi Seksi 2 Dibuka Kembali

Warga mengabarkan jalan nasional Sukabumi-Bogor di Parungkuda Sukabumi langsung sepi sehari pasca Tol Bocimi Seksi 2 dibuka kembali.
Kondisi arus lalu lintas di jalan Nasional Sukabumi-Bogor di Parungkuda jadi sepi atau lancar sehari pasca Tol Bocimi Seksi 2 dibuka kembali, Rabu (24/9/2024) sore. (Sumber : FB Yudistira/Google Maps)
Sukabumi25 September 2024, 16:09 WIB

Parungkuda Comeback dan Cibadak Street, Perseteruan 2 Geng Motor di Balik Ricuh Penyerangan Pasar Cibadak Sukabumi

Cibadak Street tidak memenuhi rencana ini alias tidak muncul di lokasi.
Polisi memperlihatkan barang bukti senjata tajam dalam konferensi pers kasus penyerangan di PSM Cibadak, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi. | Foto: SU/Ilyas Supendi
Sukabumi25 September 2024, 16:00 WIB

11 Batang/Minggu, Warga Sukabumi Mayoritas Hisap Rokok Kretek Daripada Rokok Putih

Data BPS: Warga Sukabumi mengkonsumsi 11 batang rokok kretek filter per minggu.
Ilustrasi. Rokok Kretek Filter yang paling banyak dikonsumsi oleh masyarakat Kota Sukabumi (Sumber : Pixabay/GerdAltmann)
Sukabumi25 September 2024, 15:37 WIB

Dua Geng Motor Gagal Tawuran, Penyebab Serangan di Pasar Cibadak Sukabumi

Parungkuda Comeback menyambut rencana tawuran ini dengan menyiapkan pasukan.
Lima terduga pelaku yang dihadirkan dalam konferensi pers di Mapolres Sukabumi, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, Rabu (25/9/2024). | Foto: SU/Ilyas Supendi
Fashion25 September 2024, 15:30 WIB

Bentuknya Begitu Khas, Mengenal Boneka Labubu yang Viral Karena Lisa BLACKPINK

Saat ini media sosial Indonesia tengah dihebohkan dengan sebuah boneka unik berbentuk monster lucu dan menggemaskan yang dikenal bernama Labubu.
Bentuknya Begitu Khas, Mengenal Boneka Labubu yang Viral Karena Lisa BLACKPINK (Sumber : X/@labubuoffcial)
Nasional25 September 2024, 15:26 WIB

Hadirkan Pembicara Internasional, LMS 2024 akan Pertemukan Ratusan Pengelola Media Lokal

Local Media Summit (LMS) 2024 mengangkat tema 'Technological Transformation in Local Media: Serving The Audience Tomorrow'.
Peserta Local Media Summit tahun 2022. (Sumber : Istimewa)
Nasional25 September 2024, 15:18 WIB

Jokowi: Indonesia Kutuk Serangan Israel ke Lebanon, Minta Respons Cepat PBB

Presiden Jokowi menegaskan dirinya sudah berkoordinasi dengan Menteri Luar Negeri Retno Marsudi terkait kondisi WNI di Lebanon pasca serangan Israel.
Presiden Joko Widodo. (Sumber : Youtube Setkab RI)