SUKABUMIUPDATE.com - Warga digegerkan dengan penemuan mayat mengambang di Muara Sungai Cibuni, perbatasan antara Desa/Kecamatan Tegalbuleud, Kabupaten Sukabumi, dengan Desa Wangunjaya, Kecamatan Agrabinta, Kabupaten Cianjur, Senin (23/9/2024) malam.
Kepala Desa Tegalbuleud, Ramdan Arif Firmansyah mengatakan, sesosok mayat tersebut berjenis kelamin laki-laki dan kondisinya ditemukan sudah dalam keadaan membusuk. Jenazah itu dilihat pertama kali oleh warganya sekitar pukul 20.10 WIB.
"Pertama ditemukan sama nelayan warga Desa Tegalbuleud. Dia melihat ada sosok mayat yang mengambang di sungai kearah Muara Cibuni masuk wilayah Desa Wangunjaya, Kecamatan Agrabinta, Kabupaten Cianjur," kata Ramdan kepada sukabumiupdate.com.
Baca Juga: Berjenis Kelamin Laki-laki, 7 Mayat di Kali Bekasi Diduga Pelaku Tawuran
Menurutnya hingga saat ini identitas mayat tersebut belum teridentifikasi dan sedang diupayakan dievakuasi oleh tim SAR gabungan. "Kami juga sudah menginfokan takutnya ada warga Tegalbuleud, yang kehilangan anggota keluarganya," imbuhnya.
Sementara itu, Petugas Penanggulangan Bencana Kecamatan (P2BK) Tegalbuleud, Noris mengatakan, pihaknya ikut turun langsung mengevakuasi jasad tersebut. Berdasarkan ciri-ciri yang melekat di tubuh jenazah, Noris menyebut mayat itu diduga pelajar yang sempat dilaporkan hilang tenggelam di Pantai Cemara, Kecamatan Cidaun, Kabupaten Cianjur, pada Senin 16 September 2024 lalu.
"Menurut ciri-ciri yang melekat di jenazah mengarah ke korban tenggelam di Cidaun. Saat ini dalam proses evakuasi ke darat sekitar 200 meteran," ungkapnya.
Informasi yang dihimpun, identitas pelajar tersebut bernama Joeraimi (17 tahun) warga Regol Kota Bandung. Tim SAR gabungan sempat menghentikan pencarian korban usai tujuh hari pencarian tidak membuahkan hasil.
