Diresmikan KSAD, Dam Parit Irigasi Hanpangan Siap Aliri 600 Hektare Lahan Pertanian di Sukabumi

Senin 23 September 2024, 20:24 WIB
KSAD Maruli Simanjuntak saat meninjau dan meresmikan Dam parit irigasi di Desa Mekarsakti, Kecamatan Ciemas, Kabupaten Sukabumi, Senin (23/9/2024). (Sumber : Dok. TNI AD)

KSAD Maruli Simanjuntak saat meninjau dan meresmikan Dam parit irigasi di Desa Mekarsakti, Kecamatan Ciemas, Kabupaten Sukabumi, Senin (23/9/2024). (Sumber : Dok. TNI AD)

SUKABUMIUPDATE.com - Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Maruli Simanjuntak, meresmikan Dam Parit Irigasi Ketahanan Pangan (Hanpangan) di Desa Mekarsakti, Kecamatan Ciemas, Kabupaten Sukabumi, Senin (23/9/2024). Peresmian ini merupakan salah satu wujud nyata upaya TNI AD dalam mendukung perluasan areal tanam (PAT) sekaligus meningkatkan kesejahteraan masyarakat, khususnya ribuan petani di wilayah tersebut.

Dari pantauan sukabumiupdate.com, KSAD Jenderal Maruli Simanjuntak dan rombongan tiba di Helipad Lapang Bola GMC Desa Ciwaru, Kecamatan Ciemas, Kabupaten Sukabumi menggunakan Helikopter MI 17 V5 HA-5159 sekitar pukul 07.30 WIB.

Selepasnya rombongan TNI AD tersebut menuju lokasi peresmian menggunakan kendaraan roda empat. Hadir dalam kegiatan tersebut sejumlah pejabat tinggi Markas Besar Angkatan Darat (Mabesad), Forkopimda Sukabumi, Forkopimcam Ciemas, serta kepala desa setempat.

Baca Juga: KSAD Maruli Simanjuntak Beberkan Program Hanpangan di Ciemas Sukabumi

Jenderal Maruli berharap dengan adanya Dam Parit 'Program TNI AD Manunggal Air' ini, akan lebih mudah mengalirkan air ke sekitar 600 hektare lahan pertanian, yang nantinya juga berdampak langsung pada kesejahteraan lebih dari 270 kepala keluarga.

Pihaknya juga berencana menambah satu atau dua titik air lagi untuk memastikan ketersediaan air bagi kebutuhan irigasi dan air bersih.

"Hari ini kita telah resmikan Dam Parit yang dapat dimanfaatkan untuk 600 hektare sawah, dan kedepan akan kita tingkatkan lagi, sampai titik darah penghabisan. Daerah ini akan kita jadikan percontohan bagi wilayah lain," kata Maruli.

Maruli menuturkan, pembangunan Dam Parit Irigasi yang melibatkan partisipasi aktif masyarakat setempat ini sengaja dibangun dengan kapasitas yang cukup besar untuk mengatur distribusi air, terutama di musim kemarau.

Dengan demikian, lanjut dia, para petani dapat lebih mudah mengolah lahan pertaniannya sepanjang tahun, tanpa terkendala masalah ketersediaan air. Selain itu, di beberapa daerah di Indonesia juga akan dibangun penampungan-penampungan air menggunakan metode tadah hujan.

“Kami ingin memastikan bahwa lahan-lahan pertanian ini mendapatkan suplai air yang cukup. Fokus kami (TNI AD) bukan hanya untuk irigasi, tetapi juga air bersih melalui pembangunan sumur bor,” tuturnya.

"Saya yakin dengan kekompakan dan kerjasama yang baik akan menjadikan masyarakatnya berpengaruh. Semoga apa yang kita kerjakan selalu mendapatkan keberkahan dan kemakmuran," tandasnya.

KSAD Maruli Simajuntak saat berbincang dengan Sekda Ade dan Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Sukabumi Sri Hastuti Harahap. | Foto: SU/RagilKSAD Maruli Simajuntak saat berbincang dengan Sekda Ade dan Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Sukabumi Sri Hastuti Harahap. | Foto: SU/Ragil

Sementara itu, Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi Ade Suryaman yang hadir dalam peresmian tersebut mengatakan, bahwa lahan pertanian di Kecamatan Ciemas kerap mengalami kekeringan saat memasuki musim kemarau. Dimana, produksi tanam padi hanya dilakukan satu kali sepanjang tahun. Namun dengan adanya Dam Parit yang disiasati TNI ini para petani bisa menanam dua hingga tiga kali tanam.

"Kami ucapkan terima kasih kepada Kasad TNI AD beserta jajaran atas pembangunan DAM Parit di Kecamatan Ciemas. Dan bersyukur Hanpangan ini sangat berdampak terhadap kesejahteraan masyarakat," kata Ade.

Ade pun memastikan Pemkab Sukabumi siap mendukung penuh upaya bersama dalam memperkuat ketahanan pangan Indonesia.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi22 Februari 2025, 15:23 WIB

Erik Ditemukan, Pemancing Hilang Disapu Ombak Pantai Karang Daeu Sukabumi

setelah tiga hari hilang, Jenazah pemancing yang tenggelam di pantai karang daeu Sukabumi ditemukan
Proses evakuasi jenazah Erik, pemancing yang hilang disapu ombak pesisir geopark ciletuh Sukabumi (Sumber: dok balawista)
Entertainment22 Februari 2025, 15:00 WIB

Sejumlah Musisi Indonesia Berikan Dukungan Untuk Sukatani: Gausah Ditarik Lagunya

Grup band asal Purbalingga, Sukatani tengah menjadi sorotan publik usah mengunggah video permintaan maaf atas lagunya berjudul Bayar Bayar Bayar dinilai mengkritik kepolisian.
Sejumlah Musisi Indonesia Berikan Dukungan Untuk Sukatani: Gausah Ditarik Lagunya (Sumber : Instagram/@dugtrax)
Sukabumi22 Februari 2025, 14:24 WIB

Saksi Ungkap Fakta Soal Tanah, Adik Bacok Kakak Hingga Tewas di Cikahuripan Sukabumi

Saksi kasus adik bacok kakak hingga tewas ungkap fakta soal tanah
TKP adik bunuh kakak di Sayangkaak Cikahuripan Kadudampit Sukabumi (Sumber: su/awal)
Bola22 Februari 2025, 14:00 WIB

Link Live Streaming Persita Tangerang vs Borneo FC di Liga 1 2024/2025

Persita Tangerang akan menjadi temanya Borneo FC dalam pertandingan lanjutan BRI Liga 1 2024/2025 yang bakal digelar pada Sabtu, 22 Februari 2025 di Stadion Indomilk Arena, Tangerang.
Link Live Streaming Persita Tangerang vs Borneo FC di Liga 1 2024/2025 (Sumber : Instagram/@borneofc.id dan @persita.official)
Sukabumi22 Februari 2025, 13:43 WIB

Pedagang Makanan Merugi, Emak-emak Tunggu Solusi Wabah Lalat Peternakan Ayam di Cidahu Sukabumi

Pemukiman warga di Desa Caringin Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi adalah salah satu wilayah yang terdampak wabah lalat . Jarak pemukiman dengan lokasi perusahaan ayam itu kurang dari 1 kilometer.
Pedagang makanan merugi sejak wabah lalat serbu pemukiman di sekitar peternakan ayam di Cidahu Sukabumi (Sumber: dok pedagang)
Sukabumi22 Februari 2025, 13:02 WIB

Kakak Tewas Di Tangan Adik, Geger Pembacokan di Cikahuripan Sukabumi

Peristiwa kakak tewas di tangan adik, bikin geger kampung Sayangkaak Cikahuripan Kadudampit Sukabumi
TKP pembacokan di kampung sayangkaak Cikahuripan Kadudampit Sukabumi (Sumber: su/awal)
Bola22 Februari 2025, 13:00 WIB

Prediksi Persib Bandung vs Madura United di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

Persib Bandung akan bertemu dengan Madura United dalam pertandingan lanjutan BRI Liga 1 pekan ke-24 yang bakal digelar pada Sabtu, 22 Februari 2025 di Stadion Gelora Bandung Lautan Api.
Prediksi Persib Bandung vs Madura United di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor (Sumber : Instagram/@persib dan @maduraunited.fc)
Nasional22 Februari 2025, 12:19 WIB

Retret Kepala Daerah, Wali Kota Sukabumi Bicara Fiskal dan Banyak Materi Penting untuk Kemajuan Daerah

“Hari kedua retret dimulai dengan pemaparan materi dari Mendagri, membahas hubungan pusat dan daerah, baik pemerintahan, keuangan dan lainnya,” ucap Ayep.
Wali Kota Sukabumi Ayep Zaki dalam retret kepala daerah hari kedua (Sumber: dok ayep zaki)
Entertainment22 Februari 2025, 12:00 WIB

Tagar Kabur Aja Dulu Viral, Raffi Ahmad Bikin Tandingannya: Pergi Migran Pulang Juragan

Tagar Kabur Aja Dulu sedang viral di media sosial sebagai bentuk kekecewaan sekaligus keresahan masyarakat generasi muda terhadap kondisi Indonesia dari segi ekonomi, sosial, hingga politik.
Tagar Kabur Aja Dulu Viral, Raffi Ahmad Bikin Tandingannya: Pergi Migran Pulang Juragan (Sumber : Instagram/@raffinagita1717)
Life22 Februari 2025, 11:15 WIB

5 Tips Ampuh Agar Puasa Kamu Lancar Tanpa Lemas dan Lapar

Puasa adalah ibadah yang mengajarkan kita untuk menahan hawa nafsu, termasuk lapar dan haus. Namun, bagi sebagian orang, puasa bisa membuat tubuh terasa lemas dan lapar, terutama saat beraktivitas di tengah hari.
Ilustrasi Lemas dan Lapar Saat Menjalankan Ibadah Puasa (Sumber : Freepik/@onlyyouqj)