SUKABUMIUPDATE.com - Sekelompok orang diduga geng motor mengamuk di area parkiran Pasar Cibadak, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi, pada Kamis (19/9/2024) dini hari. Aksi brutal ini terekam kamera CCTV dan viral di media sosial.
Dalam rekaman berdurasi 1 menit 23 detik tersebut, mereka terlihat mengejar dan menyerang sejumlah orang yang ada di area parkir Pasar Cibadak dengan menggunakan senjata tajam atau sajam.
Informasi yang dihimpun, kejadian ini bermula ketika beberapa motor mencoba masuk ke area parkiran tersebut sekitar pukul 01.30 WIB.
Seorang petugas parkir berinisial RP (19 tahun) dan tiga temannya yang sedang bertugas mengaku tiba-tiba diserang oleh beberapa anggota geng motor. Para pelaku membawa sajam seperti celurit dan samurai.
"Saya lagi jaga parkir, terus sekitar jam setengah dua malam teman saya datang, ada tiga orang. Tiba-tiba ada gangster masuk ke area parkir, teman-teman saya langsung lari. Saya gak kenal sama mereka yang menyerang, ada enam orang datang dari arah Sukabumi," kata RP kepada sukabumiupdate.com.
Baca Juga: Minta Tolong Netizen! Keluarga Korban Celurit Geng Motor di Sukabumi Cari Pelaku
Dalam kejadian tersebut, RP dan ketiga temannya sempat berusaha menghindar dan melawan dengan peralatan seadanya. Beruntung, tidak ada korban jiwa meskipun salah satu motor Yamaha Mio M3 milik teman RP mengalami kerusakan.
"Saya juga dikejar, tapi terakhir saya sempat melawan sebelum pelaku lari. Kejadian ini baru pertama kali di lokasi pasar," jelasnya.
Pengelola Unit Pasar Cibadak, Sunsun, membenarkan adanya keributan di area pasar tersebut.
"Jadi menurut informasi di lokasi, ada tiga orang yang dikejar masuk ke area pasar dan menuju parkiran. Kejadiannya tidak berlangsung lama, hanya beberapa menit, dan pelaku langsung keluar lagi setelah mengejar tiga orang itu. Informasinya, mereka ada kaitannya dengan petugas parkir yang ada di sini," jelasnya.
Sunsun juga menyatakan pihaknya akan memperketat keamanan di area pasar setelah insiden ini. "Ke depannya, kami akan lebih intensif menjaga keamanan dan ketertiban di pasar, serta terus berkoordinasi dengan pihak kepolisian agar kejadian serupa tidak terulang," pungkasnya.
Sementara itu, Kapolsek Cibadak, AKP Idji Djubaedi, menyatakan bahwa pihaknya tengah melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait insiden tersebut.
"Iya, setelah dapat informasi, saya langsung memerintahkan anggota Reskrim untuk mencari barang bukti dan keterangan, dibantu dengan anggota Polres Sukabumi," ujarnya.
