Sebelum Ditemukan Jadi Mayat, Pria Lansia asal Nagrak Sukabumi Sempat ‘Hilang’ Sepekan

Rabu 11 September 2024, 17:20 WIB
Barang-barang yang ditemukan lokasi mayat pria tanpa busana di Kampung Cimanggu RT 01/06 Desa Ciheulang Tonggoh, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Istimewa

Barang-barang yang ditemukan lokasi mayat pria tanpa busana di Kampung Cimanggu RT 01/06 Desa Ciheulang Tonggoh, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Istimewa

SUKABUMIUPDATE.com - Ukar (71 tahun), pria lansia asal Nagrak Kabupaten Sukabumi sempat dinyatakan hilang oleh pihak keluarga sebelum jasadnya ditemukan di selokan Kampung Cimanggu, Desa Ciheulang Tonggoh, Kecamatan Cibadak, pada Sabtu 31 Agustus 2024.

Informasi ini diungkapkan oleh Pekerja Sosial Masyarakat Kecamatan Nagrak, Arum, yang juga mendampingi keluarga korban. Ia menyebut, Ukar dikabarkan pergi dari rumah sejak 24 Agustus 2024.

"Setelah kepergian Ukar dari rumah, keluarganya bilang ke saya kalau dia sudah beberapa hari tidak kembali," kata Arum kepada sukabumiupdate.com, Rabu (11/9/2024).

Baca Juga: Mayat Pria Tanpa Busana di Selokan Cibadak Sukabumi, Polisi Dalami Identitasnya

Ia menyatakan, pernah ada informasi yang beredar di media sosial bahwa Ukar terlihat di daerah Pasir Sireum, Desa Karang Tengah, Cibadak. Namun, saat disusul, yang bersangkutan sudah tidak ada di tempat tersebut. "Kemungkinan, saat dicari sudah pindah tempat," jelasnya.

Arum sempat menyarankan keluarga untuk membuat laporan kehilangan, namun karena berbagai pertimbangan, laporan tersebut tak dilakukan. Hingga akhirnya pada Sabtu 31 Agustus 2024, keluarga mendapatkan kabar bahwa ada penemuan mayat di Cibadak.

Perwakilan keluarga Ukar mengenali baju sweater yang ditemukan di sekitar lokasi penemuan mayat. Mereka kemudian menuju Polsek Cibadak bersama Arum untuk memastikan identitas mayat tersebut.

"Kalau tahu sejak awal itu warga kami, sudah dibawa pulang. Namun, kondisi mayat yang sudah membengkak membuat sulit untuk dikenali," jelasnya.

Arum juga mengungkapkan rasa syukurnya bahwa sweater merah yang ditemukan di lokasi dan sampah di saku sweater tersebut menjadi petunjuk penting. "Ukar memang sering membawa sampah, dan ketika ditemukan, ada sampah di dalam saku sweater merahnya, yang dikenali oleh keluarga," pungkasnya.

Sebelumnya diberitakan, identitas mayat pria tanpa busana yang ditemukan tergeletak di selokan Kampung Cimanggu RT 01/06, Desa Ciheulang Tonggoh, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi, pada Sabtu 31 Agustus 2024 lalu akhirnya terungkap.

Korban diketahui seorang lansia bernama Ukar (71 tahun), warga Kampung Warungkawung, RT 1/6, Desa Cisarua, Kecamatan Nagrak, Kabupaten Sukabumi.

Kabar ini disampaikan Kapolsek Cibadak, AKP Idji Djubaedi. Ia menyebut identitas jenazah terungkap setelah keluarga korban mendatangi kantor Polsek Cibadak pada Senin 2 September 2024.

"Awalnya keluarga korban mendengar kabar (penemuan mayat) dari masyarakat setempat. Mereka kemudian mencari informasi lanjutan ke kantor desa dan disarankan untuk datang ke Polsek Cibadak dengan membawa surat-surat identitas," jelas Djubaedi kepada sukabumiupdate.com, Senin (9/9/2024).

Setelah proses identifikasi cocok dengan identitas yang dibawa keluarga, lanjut Djubaedi, jasad pria lansia tersebut kemudian dibawa pihak keluarga untuk dimakamkan di TPU Taman Rohmat, Kota Sukabumi.

Terkait penyebab kematian korban, Djubaedi menyebut pihaknya masih melakukan penyelidikan lebih lanjut. "Hasil visum sementara masih menunggu hasil dari pemeriksaan histopatologi," pungkasnya.

Diketahui, jenazah Ukar saat itu ditemukan oleh warga bernama Komarudin (70 tahun) yang sedang memperbaiki saluran air yakni sekira pukul 06.00 WIB. Jasad korban ditemukan dalam posisi tengkurap dan sudah membengkak serta tidak terdapat kartu identitas apa pun.

Meski begitu, Polisi menemukan sejumlah barang yang diduga milik korban di sekitar lokasi. Djubaedi menjelaskan barang-barang itu antara lain sweter warna merah, celana pendek warna cokelat berlubang, kemeja hitam-putih, dan kaus hijau. "Baju ini kita temukan di atasnya, di dekat selokan," ungkapnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Bola18 Januari 2025, 16:00 WIB

Prediksi Madura United vs Barito Putera: Duel Dua Tim Papan Bawah!

Madura United akan menjamu Barito Putera dalam lanjutan Liga 1 2024/2025 pekan ke-19 malam ini.
Madura United akan menjamu Barito Putera dalam lanjutan Liga 1 2024/2025 pekan ke-19 malam ini. (Sumber : Instagram).
Sukabumi18 Januari 2025, 15:45 WIB

Buruh dan Pelajar Collab Edarkan Hexymer-Tramadol di Sukabumi, Ditangkap saat Transaksi

Barang bukti yang disita adalah empat paket hexymer dan lima setrip tramadol.
Kedua terduga pelaku kasus obat keras terbatas yang ditangkap di Kecamatan Sagaranten, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Polsek Sagaranten
Sukabumi18 Januari 2025, 15:23 WIB

Lindas Material Longsor, Truk Terguling di Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi

Longsor ini sempat menutup Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua.
Truk terguling di Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cisarakan, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Istimewa
Inspirasi18 Januari 2025, 15:00 WIB

Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Cook Sushi, Cek Kualifikasinya Disini!

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Ilustrasi - Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Cook Sushi, Cek Kualifikasinya Disini! (Sumber : Freepik.com/@ASphotofamily)
Sukabumi18 Januari 2025, 14:58 WIB

Pengendara Terjebak Berjam-jam, Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi Buka Tutup Pasca Longsor

Saat ini jalan sudah dibuka, tetapi dengan sistem buka tutup.
Antrean kendaraan di Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cimapag, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Dokumen Pengendara
Sukabumi18 Januari 2025, 14:13 WIB

Pulihkan Ekosistem Pasca Bencana, Penanaman Pohon di DAS Sungai Cikaso Sukabumi

Kegiatan ini untuk mencegah bencana serupa di masa depan.
Penanaman pohon di DAS Cikaso, Desa Cibadak dan Desa Pabuaran, Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Dokumentasi Panitia
Food & Travel18 Januari 2025, 14:00 WIB

Menikmati Deburan Ombak di Pantai Karang Tawulan, Wisata Eksotis Mirip Tanah Lot di Tasikmalaya

Tersembunyi di wilayah selatan kabupaten, pantai Karang Tawulan menawarkan keindahan alam yang masih asri dan jauh dari hiruk pikuk kota.
Pantai Karang Tawulan adalah sebuah destinasi wisata pantai yang menarik di Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat. (Sumber : Instagram/@riskardr/@dadanwardana99).
Bola18 Januari 2025, 12:00 WIB

Prediksi PSM Makassar vs PSBS Biak di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025.
PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025. (Sumber : Instagram/@psbsofficial/X/@psm_makassar).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:57 WIB

Satpam Asal Sukabumi Tewas di Rumah Mewah Bogor, Keluarga Temukan Banyak Luka Serius

Korban sempat menghubungi istrinya melalui pesan singkat.
Rumah duka Septian (37 tahun) di Kampung Cibarengkok RW 01, Desa Citarik, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi. | Foto: SU/Ilyas Supendi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:36 WIB

Daftar SKPD dengan Aduan Terbanyak pada 2024, Menurut Data Diskominfo Kota Sukabumi

Pemerintah Kota Sukabumi menerima 106 aduan masyarakat sepanjang 2024.
Apel di Lapang Setda Balai Kota Sukabumi pada Senin (15/7/2024). | Foto: Dokpim Kota Sukabumi