SUKABUMIUPDATE.com - Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Cikepuh mengevakuasi lutung betina yang masuk ke permukiman penduduk di Kampung Gempol, Desa Cikangkung, Kecamatan Ciracap, Kabupaten Sukabumi. Hewan berekor panjang ini muncul pada Senin sore, 9 September 2024.
Pantauan di lokasi pada Selasa (10/9/2024) sekira pukul 11.00 WIB, Kepala BKSDA Cikepuh Iwan Setiawan dibantu warga mengevakuasi lutung tersebut dari kandang ayam (setelah diamankan masyarakat) ke kerangkeng kawat. Iwan menyebut lutung ini telah terlihat lama oleh penyadap nira di Kampung Gempol.
"Informasinya lutung tersebut sudah terlihat lama oleh penyadap air nira kelapa. Bahkan katanya ada dua ekor dengan yang jantan," kata Iwan kepada sukabumiupdate.com.
Baca Juga: Tubuhnya Kurus, Lutung di Ciracap Sukabumi Bakal Dievakuasi BKSDA Cikepuh
Menurut Iwan, lutung yang diamankan dan dievakuasi ini adalah betina dewasa dengan tubuh yang terlihat kurus. Meski begitu, karakternya beringas atau liar. Iwan menduga lutung tersebut berasal dari Hutan Suaka Margasatwa (SM) Cikepuh wilayah Desa Pangumbahan atau Desa Gunungbatu, Kecamatan Ciracap.
"Setelah dievakuasi, kami berkoordinasi dengan Pemdes Cikangkung. Lutung akan diperiksa kesehatannya. Kalau kesehatannya tidak ada gangguan, akan segera dilepaskan di SM Cikepuh. Tapi kalau ada gangguan kesehatan, dikarantina dulu. Badannya memang kurus, tapi tidak ada luka-luka," ujarnya.
Informasi menyebut lutung ini awalnya berada di pohon akor. Lalu turun mendekati rumah-rumah penduduk. Namun saat itu banyak warga yang melihat sehingga langsung mengejarnya, tetapi lutung tersebut sempat kabur ke semak-semak. Ekornya yang panjang membuat masyarakat mudah menemukannya.