Festival Sukabumi Suka Bunga, Mobil Hias DPMPTSP Usung Konsep Mal Pelayanan Publik

Senin 09 September 2024, 14:26 WIB
Kepala DPMPSTP Kabupaten Sukabumi Ali Iskandar ikuti parade mobil hias Dinas yang dipimpinnya di Festival Sukabumi Suka Bunga HJKS ke-154. (Sumber : Istimewa)

Kepala DPMPSTP Kabupaten Sukabumi Ali Iskandar ikuti parade mobil hias Dinas yang dipimpinnya di Festival Sukabumi Suka Bunga HJKS ke-154. (Sumber : Istimewa)

SUKABUMIUPDATE.com - Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu atau DPMPTSP Kabupaten Sukabumi turut memeriahkan Festival Sukabumi Suka Bunga peringatam Hari Jadi Kabupaten Sukabumi (HJKS) ke-154 di Palabuhanratu, Minggu (8/9/2024).

Dalam acara karnaval mobil bunga hias dan parade setiap instansi di Kabupaten Sukabumi tersebut, DPMPTSP mengusung konsep Mal Pelayanan Publik (MPP). Hal itu disampaikan Kepala DPMPTSP Kabupaten Sukabumi, Ali Iskandar.

"Untuk Sukabumi yang lebih baik Mal Pelayanan Publik yang menjadi satu dari Program Prioritas bapak Bupati di Bidang Sumber Daya Manusia, dihadirkan di Kantor DPMPTSP di Kiaralawang Jl. Bhayangkara Palabuhanratu, agar layanan terintegrasi pada satu tempat, sehingga layanan untuk masyarakat bisa hadir bermanfaat secara cepat, mudah, terjangkau, aman dan nyaman,” kata Ali.

Baca Juga: Dukung Job Fair, Cara DPMPTSP Sukabumi Tumbuhkan Minat Usaha Generasi Muda

Ali menuturkan, Mal Pelayanan Publik ini akan diisi oleh 31 Unit Layanan baik Vertikal dari Kementerian seperti Imigrasi, Pajak Pratama, BPN, BNK, Kejaksaan, TNI, Polri, BP3MI, dan BPJS, juga dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat, Badan Usaha, dan juga 13 perangkat daerah Pemerintah Kabupaten Sukabumi itu sendiri.

“Mal Pelayanan Publik yang dihadirkan Bapak Bupati tidak hanya mengusung konsep layanan Publik satu atap, tetapi juga layanan publik dibidang perijinan secara satu pintu yang dikolaborasi dengan inovasi Link-satu: satu atap-satu pintu, one stop service-exit and voice, dimana berkas usulan masuk dan dokumen ijin keluar padu SATU PINTU di DPMPTSP secara digital melalui Aplikasi SILAUT KIDUL atau sistem layanan usaha terpadu kemudahan usaha secara digital yang unggul,” jelasnya.

Menurut Ali, hal ini dilakukan karena DPMPTSP bertugas membantu Bupati menciptakan iklim investasi dan kemudahan berusaha di Masyarakat agar ekonomi tumbuh, kesejahteraan meningkat, lapangan kerja terbuka, keamanan dan ketertiban terjaga yang menjadi prasyarat hadirnya masyarakat Kabupaten Sukabumi yang ‘Cager, Bager, Bener, Pinter tur Singer’.

“Untuk itu DPMPTSP saat ini mengsung tagline someah hade kasemah, maluruh hikmah mihareup berkah, ku cara ibadah janteu khodimul ummah,” ujarnya.

Untuk itu pula, lanjut Ali, saat ini DPMPTSP menginisiasi terbitnya Peraturan Bupati tentang kemitraan di bidang penanaman modal antara usaha besar dengan usaha mikro, kecil dan menengah (UKM) sebagai bentuk partnership yang saling membantu, menguatkan, menguntungkan dan menjauhkan kesenjangan.

“Yang didukung dengan keputusan bupati pembentukan tim percepatan realisasi investasi dan kemudahan berusaha yang kemudian di tahun 2025 nanti akan didorong penerbitan Peraturan Daerah tentang pemberian Insentif bagi pelaku usaha yang banyak menghadirkan investasi, lapangan kerja, pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat,” kata Ali.

Selain itu, lanjut Ali, dalam rangka menghadirkan identitas juga legalitas pelaku usaha UMKM agar bisa naik kelas, DPMPTSP menargetkan 55 rib NIB UMKM dengan inovasi NIB Lumpat ( NIB untuk layanan usaha UMKM yang Cepat), NIB terbit cepat dan banyak, yang saat ini dapat diterima layanannya di setiap desa, kelurahan, kecamatan, Dinas dan Badan termasuk di Mal Pelayanan Publik DPMPTSP.

“Semoga di Hari Jadi ke-154 ini, karya kami semakin meningkat, menghadirkan manfaat, hidup maslahat untuk masyarakat kabupaten sukabumi yang Bermartabat. Ku Bangun Sukabumi-ku  kan Ku Jaga dan Ku Bela selalu. Jaya selalu Sukabumi-ku, DPMPTSP hadir menjadi Pandu-mu,” pungkas Ali. (ADV)

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi19 September 2024, 19:26 WIB

Hindari Jalan Bergelombang, Kronologi Truk Tabrak Pemotor Hingga Tewas di Tanjakan Baeud Sukabumi

Berikut keterangan polisi terkait kronologi kecelakaan maut di Tanjakan Baeud Warungkiara Sukabumi, Truk ekspedisi tabrak pemotor hingga tewas.
Kecelakaan maut Truk boks ekspedisi tabrak pemotor di Tanjakan Baeud Warungkiara Sukabumi. (Sumber : Istimewa)
Life19 September 2024, 19:00 WIB

5 Kisah Urban Legend yang Menyeramkan di Dunia, Salah Satunya Ada di Indonesia

Kelima kisah ini adalah bagian dari urban legend yang terus berkembang dan menakutkan banyak orang, terlepas dari zaman atau tempat.
Ilustrasi - Kelima kisah ini adalah bagian dari urban legend yang terus berkembang dan menakutkan banyak orang, terlepas dari zaman atau tempat. (Sumber : Instagram/@noraalexandra/@Freepik.com).
Sukabumi19 September 2024, 18:55 WIB

Viral Geng Motor Bersajam Mengamuk di Pasar Cibadak Sukabumi, Ini Kata Saksi

Berikut kesaksian petugas parkir terkait serangan geng motor bersajam di Pasar Cibadak Sukabumi yang viral terekam CCTV.
Tangkapan layar video CCTV yang merekam momen penyerangan sekelompok orang diduga geng motor di area parkiran Pasar Cibadak Sukabumi. (Sumber : CCTV)
Sukabumi19 September 2024, 18:20 WIB

Kebakaran Kandang Ayam di Citepus Sukabumi, Pemilik Rugi Rp400 Juta

Tak hanya kandang yang ludes, sebanyak 250 ekor ayam yang berada di dalamnya juga mati terpanggang oleh kobaran api.
Petugas Damkar saat proses pendinginan kandang ayam yang ludes terbakar di Citepus Sukabumi. (Sumber : SU/Ilyas)
Sukabumi19 September 2024, 18:01 WIB

Jejak "Penguasa Lahan" Di Pesisir Sukabumi Selatan

Pembebasan lahan disepanjang pesisir Sukabumi Selatan oleh pengusaha bernama Harry Cader, dengan mengusung program pemerintah Agrowisata terpadu mulai dari Kecamatan Tegalbuleud, Cibitung, Surade, hingga Ciracap
Hamparan pesawahan milik Harry Cader di kampung Datarnangka Desa Tegalbuleud | Foto : Ragil Gilang
Sehat19 September 2024, 18:00 WIB

Kasus Cacar Monyet Meningkat: Pandemi Terulang Kembali di Indonesia?

asalah Cacar Monyet meski sudah lama ditemukan, tidak menjadikan negara-negara jadi lengah saat merespon kembali peningkatan kasus Cacar Monyet menyebar dengan cepat.
Ilustrasi virus mongkeypox (Sumber: freepik)
Life19 September 2024, 18:00 WIB

Rezeki Halal datang dari Segala Penjuru, Yuk Amalkan Doa Ini!

Doa adalah harapan dan petunjuk bagi kita untuk menemukan rezeki yang kita cari. Sama seperti mencari harta karun, kita perlu berusaha dan berdoa agar berhasil.
Ilustrasi - Berdoa adalah cara kita berkomunikasi dengan Allah SWT untuk meminta rezeki. (Sumber : Pexels.com/@Pavel Danilyuk)
Science19 September 2024, 17:50 WIB

Fakta Sains Underrated, Tikus Bisa Tertawa Saat Digelitik!

Fakta sains tikus bisa tertawa ditemukan melalui penelitian yang menunjukkan bahwa tikus menghasilkan suara ultrasonik.
Fakta sains tikus bisa tertawa saat digelitik. Foto: YouTube/National Geographic
DPRD Kab. Sukabumi19 September 2024, 17:40 WIB

Resmi Ditetapkan, Ini 4 Calon Pimpinan DPRD Kabupaten Sukabumi 2024-2029

Berikut daftar nama 4 calon Pimpinan DPRD Kabupaten Sukabumi 2024-2029 yang resmi ditetapkan dalam rapat paripurna Ke-5, Kamis (19/9/2024).
Penandatanganan Keputusan DPRD dan Berita Acara terkait calon Pimpinan DPRD Kabupaten Sukabumi 2024-2029 yang ditandatangani oleh Pimpinan Sementara dan Sekretaris Dewan. (Sumber : SU/Ilyas)
Entertainment19 September 2024, 17:30 WIB

IShowSpeed Bingung Saat Fans Kasih Batik yang Disebut Berasal dari Malaysia

Namun, siaran langsung IShowSpeed sempat membuat media sosial heboh ketika merekam momen saat ia menerima kemeja batik dari seorang penggemar Malaysia dan mengklaim kalau batik merupakan pakaian tradisional asal Negeri Jiran itu.
IShowSpeed Bingung Saat Fans Kasih Batik yang Disebut Berasal dari Malaysia (Sumber : Instagram/@ishowspeed)