SUKABUMIUPDATE.com - Viral di media perpesanan whatsapp, sebuah video yang memperlihatkan aksi penggerudukan kantor leasing oleh ratusan massa organisasi kemasyarakatan (ormas) Gerakan Rakyat Indonesia Bersatu (GRIB) Jaya Kabupaten Sukabumi.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, aksi penggerudukan itu terjadi di kantor leasing yang ada di Jalan Bhayangkara, Kelurahan/Kecamatan Gunungpuyuh, Kota Sukabumi, Jumat (6/9/2024) sekira pukul 10:00 WIB.
Ketua GRIB Jaya Kabupaten Sukabumi, Susman Kushermanto mengatakan jika penggerudukan itu dipicu adanya penarikan sepeda motor Honda Beat milik anggotanya secara paksa oleh Debt Collector di Jalan Cemerlang, Kecamatan Warudoyong, Kota Sukabumi pada Kamis (5/9/2024).
“Jumlah cicilan yang sudah dibayar sebanyak 25 kali dengan jumlah angsuran Rp 760 ribu per bulan. Terjadi keterlambatan 3 bulan dan dirampas paksa oleh debt collector unit sepeda motor beserta handphone milik korban,” ujar Susman.
Atas dasar hal tersebut, mereka mengaku kedatangannya ke kantor leasing itu untuk mendampingi korban melakukan mediasi bersama pihak leasing.
Baca Juga: Viral Begal di Waluran Sukabumi, Ternyata Petugas Leasing Rampas Motor
“Sehingga kita fasilitasi, kita dampingi untuk mediasi dengan pihak FIF, waktu mediasi itu tadi intinya nggak panjang lebar dan mereka (FIF) menerima kesalahan dari oknum debt colektor tersebut,” kata dia.
Selain itu, motor dan handphone milik korban yang sebelumnya diambil oleh oknum debt colektor telah dikembalikan oleh pihak leasing kepada pemiliknya.
“Untuk handphone korban, waktu tadi mediasi langsung diminta dan dikembalikan oleh pihak FIFnya begitupun motornya, cuman baru tadi siang diserahkannya kalau motor,” ucapnya.
Lebih lanjut, kata Susman, dalam waktu dekat pihaknya berencana akan membuat Laporan Polisi (LP) terkait hal tersebut, namun masih dalam tahap perumusan bersama korban.
“Kalau kelanjutannya mungkin kita akan buatkan LP. Cuman nanti untuk laporan polisi kita lihat dulu perkembangannya seperti apa, dan itu tergantung kemauannya korban seperti apa,” pungkasnya.