Macan Tutul Diduga Sakit, Berdiam Lama Diatas Pohon Di Ciemas Sukabumi

Minggu 25 Agustus 2024, 10:52 WIB
Macan tutul saat muncul di Dusun/Desa Tamanjaya, Kecamatan Ciemas, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Istimewa

Macan tutul saat muncul di Dusun/Desa Tamanjaya, Kecamatan Ciemas, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Istimewa

SUKABUMIUPDATE.com - Warga Kampung Cijambe RT 04/03 Dusun/Desa Tamanjaya, Kecamatan Ciemas, Kabupaten Sukabumi, digegerkan dengan kemunculan macan tutul yang terlihat naik ke sebuah pohon di sekitar lokasi Leuwi Jambe, aliran Sungai Ciletuh, pada Kamis, 22 Agustus 2024.

Kepala Resort BKSDA Cikepuh Iwan Setiawan menuturkan kemunculan macan tutul diketahui saat dua anjing pemburu masuk ke dalam semak belukar di Kampung Cijambe, tepatnya di kawasan Leuwi Jambe, dekat Sungai Ciletuh, seekitar pukul 14.00 WIB, Warga awalnya menduga kedua anjing itu sedang berkelahi dengan babi hutan. Namun ternyata anjing-anjing tersebut bertengkar dengan seekor macan tutul.

"Dari keterangan warga, hampir tiga jam anjing-anjing itu belum keluar dari semak belukar sehingga oleh warga dilempar batu karena penasaran. Anjing tersebut akhirnya keluar dan ternyata bersama macan tutul. Dari semak belukar itu (macan tutul) lompat ke tempat yang terang, lalu berjalan dan manjat pohon," kata Iwan kepada sukabumiupdate.com, Sabtu 24/8/2024.

Menurut Iwan, dari pukul 17.00 hingga pukul 22.00 WIB, warga berdatangan kelokasi dimana macan itu naik pohon. Kemudian pihaknya kami berkordinasi dengan Forkopimcam Ciemas, dan Pemdes Tamanjaya, agar warga meninggalkan lokasi itu.

Baca Juga: 4 Ekor Domba Diduga Diterkam Macan Tutul di Ciemas Sukabumi

"Dari beberapa keterangan warga, kami memprediksi bahwa macan itu lapar, bisa juga kecapean, dan kemungkinan mengalami sakit. Akhirnya dalam posisi terdesak, dan merasa terancam, berusaha menyelamatkan diri dengan memanjat pohon setinggi 12 meteran," ungkapnya.

Iwan mengungkapkan, beruntung saja macan itu tidak terluka, kalau saja terluka bisa menyerang balik. "Macan tutul sebenarnya punya daya jelajah yang luas, bisa mencapai 20 kilometer, hingga 30 kilometer perjalanan sehari atau semalam, dengan gerakan yang cepat. Bahkan ketika melihat orang pun dia akan lari pergi, terkecuali ada gangguan pada dirinya, bisa menyerang balik," jelasnya.

"Ada kemungkinan awalnya macan itu mengejar babi hutan, hingga dekat kelokasi pemukiman, dan disana dia juga mencium dan mendengar ada hewan peliharaan, sehingga sempat bolak balik kedekat pemukiman," tambahnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi18 Januari 2025, 18:29 WIB

Dinkes Apresiasi Operasi Katarak Gratis Polres Sukabumi, Sasar 200 Pasien

Ratusan pasien mengidap katarak melaksanakan oprasi di Mako polres Sukabumi yang berada di raya Jajaway, Desa Citepus, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, pada Sabtu (18/1/2025).
Puluhan pasien sedang antri untuk melaksanakan oprasi katarak di Mako Polres Sukabumi, Minggu (18/1/2024)  |  Foto : Ilyas Supendi
Life18 Januari 2025, 18:00 WIB

Amalkan Doa Ini Insya Allah Rezeki datang dari Segala Penjuru!

Membaca doa rezeki adalah salah satu cara untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan memohon rezeki yang halal dan berkah.
Ilustrasi berdoa - Membaca doa rezeki adalah salah satu cara untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan memohon rezeki yang halal dan berkah.(Sumber : Foto: Pixabay.com)
Sukabumi18 Januari 2025, 17:55 WIB

Sidak Peternakan Sapi Tak Berizin Di Cicurug, Ini Arahan DPMPTSP Sukabumi

Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Sukabumi melakukan inspeksi ke eks gedung garmen yang kini digunakan sebagai ternak sapi di Kampung Nangklak, RT 06/06, Desa Tenjoayu, Kecamatan Cicurug
DPMPTSP Kabupaten Sukabumi inspeksi ke eks gedung garmen yang kini digunakan sebagai kandang sapi di Desa Tenjoayu, Kecamatan Cicurug, Sabtu (18/1/2025) | Foto : Istimewa
Sukabumi18 Januari 2025, 17:34 WIB

Terdampak Gempa Magnitudo 4,3, Tembok Rumah Warga Ambruk Di Loji Sukabumi

Satu unit rumah warga di Kampung Babakan, RT 014/RW 010, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, mengalami kerusakan akibat gempa bumi yang terjadi pada Sabtu (18/1/2025).
Tembok rumah warga ambruk di Loji Sukabumi, akibat diguncang gempa magnitudo 4,3  | Foto : Ilyas
Sukabumi18 Januari 2025, 17:07 WIB

Longsor Gerus Rumpun Bambu, Satu Rumah Warga Di Benda Sukabumi Terdampak

Longsor terjadi di Kampung Bangkongreang RT 1/4, Desa Benda, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, pada Sabtu (18/1/2025) sekitar pukul 05.00 WIB
Longsor timpa teras rumah warga di Benda Cicurug Sukabumi | Foto : P2BK Cicurug
Musik18 Januari 2025, 17:00 WIB

Lirik Lagu ‘Mengapa Harus Shin Tae Yong’ - Icha Yolanda dan Om Nirwana

Lagu ‘Mengapa Harus Shin Tae Yong’ yang dipopulerkan Icha Yolanda dan Om Nirwana kini sedang viral.
Lagu ‘Mengapa Harus Shin Tae Yong’ yang dipopulerkan Icha Yolanda dan Om Nirwana kini sedang viral. (Sumber : Screenshot YouTube/ iYon Nirwana).
Bola18 Januari 2025, 16:00 WIB

Prediksi Madura United vs Barito Putera: Duel Dua Tim Papan Bawah!

Madura United akan menjamu Barito Putera dalam lanjutan Liga 1 2024/2025 pekan ke-19 malam ini.
Madura United akan menjamu Barito Putera dalam lanjutan Liga 1 2024/2025 pekan ke-19 malam ini. (Sumber : Instagram).
Sukabumi18 Januari 2025, 15:45 WIB

Buruh dan Pelajar Collab Edarkan Hexymer-Tramadol di Sukabumi, Ditangkap saat Transaksi

Barang bukti yang disita adalah empat paket hexymer dan lima setrip tramadol.
Kedua terduga pelaku kasus obat keras terbatas yang ditangkap di Kecamatan Sagaranten, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Polsek Sagaranten
Sukabumi18 Januari 2025, 15:23 WIB

Lindas Material Longsor, Truk Terguling di Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi

Longsor ini sempat menutup Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua.
Truk terguling di Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cisarakan, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Istimewa
Inspirasi18 Januari 2025, 15:00 WIB

Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Cook Sushi, Cek Kualifikasinya Disini!

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Ilustrasi - Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Cook Sushi, Cek Kualifikasinya Disini! (Sumber : Freepik.com/@ASphotofamily)