Sempat Dikeluhkan Warga, Jembatan Bambu Di Cijulang Jampangtengah Diganti Permanen

Senin 19 Agustus 2024, 22:50 WIB
Jembatan Cibitung Desa Cijulang Kecamatan Jampangtengah Kabupaten Sukabumi dibangun dengan Dana Desa | Foto : Ragil Gilang

Jembatan Cibitung Desa Cijulang Kecamatan Jampangtengah Kabupaten Sukabumi dibangun dengan Dana Desa | Foto : Ragil Gilang

SUKABUMIUPDATE.com - Pemerintah Desa Cijulang Kemacatan Jampangtengah telah memperbaiki salah satu jembatan bambu yang rusak yang ada di desanya. yaitu jembatan Cibitung (panjang sekitar 14 meter) yang merupakan merupakan akses utama warga dan penghubung Desa Cijulang Kecamatan Jampang Tengah dengan Desa Pagelaran Kecamatan Purabaya, Kabupaten Sukabumi.

Kepala Desa Cijulang, Jalaludin mengatakan jembatan bambu di Kampung Cibitung RT.042/012, kini sudah diganti dengan jembatan permanen dengan panjang 12 meter, lebar 1,2 meter. "Pengerjaan tinggal finishing, terutana pengecatan," ucapnya kepada sukabumiupdate.com, Senin (19/8/2024).

Menurut Kades, anggaran pembangunan jembatan Cibitung tersebut menggunakan Dana Desa tahun 2024 sebesar Rp102 juta. "Kepada warga atau pengguna, semoga bisa dipelihara dan dirawat," ujarnya.

"Adapun untuk jembatan bambu yang di Kampung Rancakeuyeup, sesuai kesepakatan akan dibangun oleh Pemdes Pagelaran Kecamatan Purabaya," ungkapnya.

Baca Juga: BPBD Siaga Ancaman Kekeringan yang Mengintai Sukabumi

Sebelumnya diberitakan sukabumiupdate.com, dua jembatan bambu penghubung Desa Cijulang Kecamatan Jampang Tengah dengan Desa Pagelaran Kecamatan Purabaya, Kabupaten Sukabumi, yakni jembatan bambu Cibitung (panjang sekitar 14 meter) dan jembatan Rancakeuyeup (panjang sekitar 10 meter) menjadi sorotan warga. Pasalnya kedua jembatan bambu tersebut, merupakan akses utama warga di dua wilayah dalam aktivitas sehari hari.

"Ada dua jembatan bambu sebagai penghubung antara warga Desa Cijulang dengan warga Desa Pagelaran. Merupakan akses utama, untuk aktivitas ekonomi, pertanian, sekolah, dan kegiatan sosial lainnya," ucap warga setempat Eddy Ramli, Selasa (16/1/2024).

Jembatan bambu pertama adanya di Kampung Cibitung, ujar Eddy, yang keduanya ada di Kampung Rancakeuyeup RT 04/01, dua duanya jembatan bambu. "Kedua warga sering memperbaiki jembatan itu, mereka berharap bisa dibangun menjadi jembatan permanen," ungkapnya.

Sementara itu, Sekdes Cijulang, Indra Rusdiana membenarkan ada dua jembatan bambu menjadi penghubung antara Desa Cijulang Kecamatan Jampang Tengah dengan Desa Pagelaran Kecamatan Purabaya, yakni jembatan Cibitung dan jembatan Rancakeuyeup.

"Dari hasil musyawarah antar desa, maka sepakat untuk jembatan Cibitung akan dibangun oleh Desa Cijulang menggunakan anggaran DD tahun 2024, dan satu lagi jembatan Rancakeuyeup dibangun oleh Desa Pagelaran. Bahkan untuk jembatan Cibitung sudah dilakukan survei bersama pendamping desa," pungkasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Kecantikan19 September 2024, 08:00 WIB

Bagaimana Cara Membuat Bulu Mata Lentik Alami? Coba 8 Tips Ini!

Dengan perawatan rutin dan penggunaan bahan-bahan alami, bulu mata bisa menjadi lebih lentik, kuat, dan terlihat lebih panjang tanpa perlu alat atau produk kimia yang berlebihan.
Ilustrasi. Dengan perawatan rutin dan penggunaan bahan-bahan alami, bulu mata bisa menjadi lebih lentik, kuat, dan terlihat lebih panjang tanpa perlu alat atau produk kimia yang berlebihan. (Sumber : Freepik/freepik)
Life19 September 2024, 07:00 WIB

10 Gaya Hidup Minimalis yang Bisa Membuat Cepat Kaya, Hindari Hutang!

Gaya hidup minimalis mendorong seseorang untuk hanya membeli barang-barang yang benar-benar diperlukan dan berguna, bukan yang sekadar diinginkan.
Ilustrasi. Menyisihkan lebih banyak uang untuk investasi memungkinkan uang tumbuh dan berlipat ganda dalam jangka panjang, yang merupakan kunci untuk membangun kekayaan. (Sumber : GhasoubAlaeddin)
Food & Travel19 September 2024, 06:00 WIB

Resep Mochi Isian Kacang Khas Sukabumi, Oleh-Oleh Liburan yang Nikmat!

Mochi Sukabumi terkenal dengan isi kacang yang manis dan gurih. Intip Resep Mochi Isian Kacang Khas Sukabumi, Oleh-Oleh Liburan yang Nikmat!
Ilustrasi. Mochi telah menjadi simbol kuliner tradisional Sukabumi. Foto:Instagram/@detikviliana
Science19 September 2024, 05:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 19 September 2024, Sukabumi Cerah Berawan Sepanjang Hari

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca berawan pada 19 September 2024.
Ilustrasi - Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca berawan pada 19 September 2024. (Sumber : Pixabay.com/@MabelAmber)
Inspirasi19 September 2024, 00:37 WIB

Keteladanan Rasulullah SAW, Inspirasi Bagi Generasi Muda

Perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW, yang diperingati oleh umat Islam setiap tahun, merupakan momen penting untuk mengenang kelahiran sosok yang membawa risalah Islam ke dunia.
Peringatan Maulid Nabi Muhammad 12 Rabiul Awal 1445 H / 16 September 2024 | Foto : Pixabay
Sukabumi19 September 2024, 00:13 WIB

Dibeli Murah hingga Intimidasi, Warga Ungkit Soal Tanah Harry Cader di Tegalbuleud Sukabumi

Warga Desa Buniasih dan Desa Tegalbuleud, Kecamatan Tegalbuleud, Kabupaten Sukabumi terutama ahli waris tanah merek mengungkit proses penjualan tanah pada beberapa tahun Harry Cader
Tanah Harry Cader di Desa Buniasih Tegalbuleud Kabupaten Sukabumi | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi18 September 2024, 22:35 WIB

Pengakuan Korban Penembakan Oknum Pengacara di Sukabumi: Curhat Lalu Todongkan Senpi

Detik-detik sebelum terjadinya peristiwa penembakan pemilik warung kopi (warkop) di Jalan Sriwidari No 27, Kecamatan Gunungpuyuh, Kota Sukabumi. Pelaku disebut sempat curhat butuh uang untuk berobat sang anak.
MAF (35 tahun) korban penembakan oknum pengacara saat diwawancarai di warkopnya, Rabu (18/9/2024) | Foto : Asep Awaludin
Sukabumi Memilih18 September 2024, 21:34 WIB

Abah Ucok Kirim Kode Keras ke Calon Bupati, Singgung Tata Ruang Ibukota Kab. Sukabumi

Mantan Wakil Bupati Sukabumi, Ucok Haris Maulana Yusup mengungkapkan keluh kesahnya terhadap sejumlah persoalan yang ada di Kabupaten Sukabumi yang menurutnya banyak yang belum terselesaikan
Politisi senior Sukabumi, H. Ucok Haris Maulana Yusup | Foto : Istimewa
Sukabumi18 September 2024, 20:55 WIB

Empat Warga Terjangkit DBD, Puskesmas Bojonggenteng Sukabumi Lakukan Fogging

Puskesmas Bojonggenteng Sukabumi menerima laporan bahwa ada empat warga terjangkit DBD di Kampung Pamatutan.
Puskesmas Bojonggenteng Sukabumi melakukan fogging di Kampung Pamatutan usai menerima laporan adanya 4 warga yang terjangkit DBD. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi18 September 2024, 20:33 WIB

Dinas PU Sukabumi Lakukan Pemeliharaan Rutin di Ruas Jalan Cicurug-Cidahu

Dinas PU Kabupaten Sukabumi melakukan pemeliharaan rutin pada ruas jalan Cicurug-Cidahu di Desa Tangkil.
Petugas UPTD Dinas PU Kabupaten Sukabumi melakukan pemeliharaan rutin di ruas Jalan Cicurug-Cidahu. (Sumber : Istimewa)